Part 2

8 2 1
                                    

"Eh kamu"ujar lelaki mungil itu kaget.
"🤔 Hmmm iya ada apa ya? Ujar qian xi.
"Eh😶itu. Eh...  "Ucap lelaki mungil itu gugup.
"Hm itu? "Jawab qian xi kebingungan
"Eh...  Maaf ya yang kemarin itu"jawab lelaki mungil itu.
"Oh yang itu. Aku yang harus minta maaf, aku yang nggak sengaja nabrak kamu sampai kamu terluka begitu. Hmmm apa lkah tangan mu udah di obtain? "Ucap qian xi.
"Eh.... Iya😶"katanya sambil menduk kepalanya.
"Oh iya ngomong ngomong nama mu siapa? "tanya lelaki mungil itu.
"Nama saya yi yang qian xi, kamu boleh panggil saya qian xi"jawab nya
"Oh, salami kenal juga nama ku wang yuan, kamu bisa panggil saya yuan"jawab nya sambil tersenyum.
"Oh iya qian xi kamu anak baru ya. Aku nggak pernah liat kamu sebelum nya".
"Iya aku pindahan dari Beijing"ujarnya sambil fokus membaca buku.
"Oh iya kamu mau kekantin nggak? "Tanya wang yuan.
"Hmm maaf aku nggak bisa"jawab qian xi datar.
"Kenapa?, kok kamu nggak bisa. Ayolah sekali doang yuk"jawabnya sambil menarik tangan qian xi.
"Eh iya jang tarik tangan ku, nanti buku saya jatuh"jawab nya.
"Iya iya makanya cepetan nanti keburuan bel loh"jawab yuan
Beberapa menit kemudian akhirnya mereka sampai di kantin.
"Eh qian xi kamu mau makan apa? "Tawar nya.
"Hm nggak usah aku udah makan tadi"jawabnya sambil baca buku.
"Hmmm aku beliin kamu minum ya? "Jawab yuan.
"Eh nggak usah repotin kamu "jawab qian xi.
"Haha... Nggak apa apa, aku yang traktir kamu "jawabnya sambil tersenyum.
Beberapa menit kemudian yuan menuju tempat duduk nya dan qian xi. .
"Ini untuk mu"jawabnya sambil mengulurkan tangan nya yang sedang membawa botol air itu kearah qian xi.
"Iya makasih"jawab nya sambil mengambil air botol dari yuan.
"Oh iya ngomong ngomong kok kamu sendirian? "Tanya binggung.
Tapi qian xi tidak menjawab.
"Mmm. Kamu emang dingin banget sifat mu, tap.. "Yuan belum selesai bicara udah ada orang yang menghampiri qian xi.
"Hai qian xi tumben kamu disini katanya nggak mau kekantin"ucap chen xin
"Hmmm hai juga. Aku emang nggak mau kekantin tapi ini yang maksa"jawabnya datar.
"Oh, siapa dia teman baru mu? "Tanya chen xin
"Iya namanya yuan"jawab qian xi sambil melanjutkan membaca buku.
"Oh....... ,  eh tapi tangannya kenapa habis jatuh? "Tanya chen xin penasaran
Yuan hanya menganguk saya.
"Kesihan kamu udah diobati. Kalau belum aku antarin kamu ke UKS saja"jawab chen xin
"Eh nggak usah aku udah di obati kok"jawab yuan.
Bel telah berbunyi siswa siswi pada lari ke kelas masing masing.
"Eh qian xi, yuan udah bel loh. Yuk naik keatas yuk"jawab nya
"Yuk"jawab yuan.
Setelah mereka sudah sampai di kelas mereka berpisah karena yuan tidak sekelas dengan qian xi dan chen xi.
Qian xi dan chen xin duduk ditempat mereka.
Pelajaran telah berlangsung. Siswa siswi belajar seperti biasanya.






Halo guys maaf ya lama update, dan maaf juga part kedua ini sangat pendek. Kenapa pendek karena saya agak sibuk mencari bahan untuk membuat cerita ini. Jadi mohon bantu nya. Sekian dan terima kasih

❤My best friend forever ❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang