Halooo!!!
Buat temen-temen pembaca baru, cerita ini ditulis tahun 2018 dan aku repost ya. Jadi jangan kaget kalau penulisannya masih berantakan dan banyak typo 😬
(Ini sekalian sama direvisi)Jangan kaget juga kalau di kolom komentar kalian akan nemu banyak spoiler dari masa depan.
Oya, cerita ini juga sudah tersedia di Karyakarsa.
Terima kasih sudah mampir,
Selamat membaca,
Pyungg ♥️"Karakter, organisasi, tempat dan kejadian dalam tulisan ini hanya fiktif."
CERITA INI DIPUBLISH ULANG ❤️
*****
Seorang lelaki tampan mengenakan kaos hijau tua yang dimasukkan ke dalam celana kain berwarna hitam, dilengkapi dengan kemeja Armani Diamond berwarna hitam, sedang berdiri di depan sebuah cermin berukuran besar.
Dia mengusap hidung mancungnya, lalu menyisir rambut kecokelatan miliknya menggunakan kelima jari tangannya. Ia menyadari bahwa penampilannya memang tidak pernah mengecewakan untuk para gadis yang haus ketampanan di luar sana.
Setelah dirasa cukup tampan, ia melenggang santai keluar dari tempat tinggalnya sembari mengayun-ayunkan kunci mobil yang berputar-putar di jari telunjuknya.
Bip.. Bip..
Terdengar suara dari mobil sedan berwarna putih dengan lambang kuda jingkrak yang masih terparkir apik di pelataran rumah, yang sejujurnya lebih mirip seperti villa konglomerat yang hanya dikunjungi saat hendak berlibur.
Dengan tampang acuh sekaligus angkuh, si Tampan yang mengetahui betul bahwa parasnya benar-benar tampan itu membuka pintu mobil dan segera duduk di bangku kemudi.
Begitu mesin mobil dihidupkan, tangannya menjulur menuju audio. Tak lama kemudian, suara musik mulai terdengar bersamaan dengan roda kuda besi itu yang bergerak meninggalkan pelataran tempat tinggalnya.
Can't quit, take six
Wanna taste you
Language, use lips
Kissing strangersNa na na na na na na na
'Til I find someone I loveSi Tampan dengan asyik menggoyang-goyangkan kepala mengikuti iringan musik yang menggema di dalam kabin mobil bersama jari-jarinya mengetuk setir kemudi. Bibir merahnya tak lupa berteriak, "Nananana ... Kissing Strangers!!"
Na na na na na na na na
'Til I find someone I trust"Till I find someone want I trust."
Na na na na na na na na
Kissing strangers
Open heart, open mind
Never know who you'll find
Open heart, close your eyes
Kissing strangersNa na na na na na na na
'Til I find someone I love
Na na na na na na na na
Kissing strangersAdalah lagu wajib yang selalu didengarkan si Tampan setiap malam, sebelum ia memulai petualangan sampai dia menemukan cintanya. Itupun kalau si Tampan percaya dengan cinta. Meski sesungguhnya, lagu itu hanya seperti sebuah pembelaan untuknya bahwa semua bisa ia dapatkan, meskipun tanpa cinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
When a Bad Boy, Fell In Love with "Good Daughter"
General Fiction(MATURE ROMANCE) Khusus pembaca dewasa (21+) "Karakter, organisasi, tempat, perusahaan, pekerjaan dan kejadian dalam tulisan ini hanya fiktif." ••• Seperti yang sudah ia lakukan sebelumnya, pria tampan itu kembali mengulurkan tangan ke arah wanita y...