Ayah Fei masuk ke kamarnya, pertama ayahnya hanya bsa basi terhadap Fei, tapi dikenalkannya wanita tua, sang penyihir. "Sudah saat nya engkau, memberi ilmu perang dan teknik pada anakmu, Fei." Ucap sang penyihir ke raja, sang raja setuju
Tapi Fei kebingungan apa maksud dari perkataan penyihir itu
"Fei, keluarkan pedang mu" gertak ayah
Fei mengeluarkan pedang biru hadiah ayahnya, dan sang oebyihir mengajak nya keluar, "apa engkau bisa ku andalkan?" Tanya remeh penyihir, fei mengangguk dengan raut tegas.
Sang penyihir membuat sihir dengan memunculkan 3 ksatria baja raksasa yg susah ditembus oleh pedang, maksud dari rintangan ke1 adalah untuk mengasah kelicahan, karena percuma, sang ksatria tak bisa ditembus. Fei menaruh pedang dan ia mulai melompat ke pundak salah 1 ksatria dan ksatria lain hendak memukul Fei, tapi gagal karena Fei melompat ke pundak ksatria lain, sehingga ksatria pertama hancur. Bekitupun selanjutnya, saat sisa 1 ia bingung harus berbuat apa, akhirnya ia melompat ke pundak kanan ksatria dan melompat lagi ke pundak kiri, jadi para ksatria itu mati karna ulahnya sendiri.
"Orang yg besar, belum tentu berotak besar." Ucap Fei dengan meludah
KAMU SEDANG MEMBACA
2 flowers
Teenfikce2 putri dengan latar belakang yg beda membuat mereka bertentangan, 1 sisi sebuah keanggunan putri yg cantik, 1 sisi merupakan sebuah hasrat dendam. Bagaimana ending dari 2 putri ini ----------------------------------------------------------------- �...
