***
Key povDi pagi hari yg cerah saat matahari mulai menyinari jendela kamar gadis mungil yg sangat cantik yg masih tertidur pulas, pada saat mukanya yg masih tertutup oleh selimut sudah di sinari oleh sinar matahari yg sangat silau akhirnya dia terbangun....
"Kringggg" suara jam beker miliknya telah berbunyi. Itu tandanya sudah jam 6:20.
"Eghh berisik bgt sih" rengek gadis itu sambil mencari keberadaan jam beker tersebut dan mematikannya.
"Astaga sudah jam 6:20 gua telattt" dia terbangun dari tempat tidurnya dan segera beranjak pergi ke kamar mandi.
****
Setelah selesai ia segera turun kebawah untuk sarapan pagi bersama keluarganya."Pagi mom&dad" sambil mencium kening kedua orang tuanya
"Gue engga nih?" Ucap raja setelah key mencium kening kedua orangtuanya
"Eh ada adek gue raja, pagi ja" sambil mencium kening sang adik
"Pagi juga ka key yg cantik" balas raja sedikit meledek
"Sudah sudah mari kita sarapan" ucap Rere..
"Key, papah ingin bicara serius denganmu nak" sambil menatap key yg sedang menguyah rotinya
"Bicara soal apa pah?" Balas key setelah menghabiskan kunyahan rotinya
"Papah ingin menjodohkan kamu dengan anak sahabat papah" sambil mengusap pucuk kepala sang anak
"What? Jodohkan?" Balas key dengan wajah tidak suka dan menatap sang papah
"Iya nak" balas Rafi
"Asikkk" ledek raja
"Engga, key ga mau di jodohkan" ucap key sambil menolaknya
"Tidak ada bantahan! Mengerti!" Balas Rafi dengan tatapan tajam dan emosinya mulai naik
"Sebaiknya kamu nurut kemauan papahmu nak" ucap sang mamah sambil mengoles selai ke rotinya
"Tapp-pii mom dadd" sebelum melanjutkan bicaranya sang papah sudah memotong ucapannya
"Malem ini kita akan makan malam bersama keluar Syarief" ucap Rafi sang papah
"Sudah ayo ka kita berangkat nanti kita telat" ucap raja dan mengakhiri pembicaraan
"Baiklah" key dengan wajah pasrah
"Mom dad raja sm ka key berangkat dulu" sambil mencium kedua tangan orangtuanya
"Iya syg kuliah yg rajin ya nak" balas sang mamah
"Baik mom" ucap raja & key
"Dasarr anak anak" rengek sang papah smbl melihat bahu kedua anaknya sudah menjauh.
*****
Athalla pov
Sinar matahari menyinari ranjang sang penerus perusahaan yakni Athalla ia msh tertidur pulas dengan muka yg masih tertutup oleh selimut
"Athalaaaaa" teriak raya
"Apa sih bun" balas ali dengan mata masih tertutup selimut
"Bangun km sudah siang nak, nanti kamu bisa telat meeting" ucap sang bunda sambil menarik selimut sang anak
"Astagaa thalla lupa mah" akhirnya ia terbangun dan segera beranjak untuk mandi namun di cegah oleh sang bunda
"Eitsss tunggu" ucap raya
"Apalagi si bun, nanti thalla telat ni" balasnya
"Bunda tunggu di meja makan ga pake lama titik" ucapnya
"Yaa, baiklah" balasnya dengan muka malas
"Oke" balas sang bunda dan keluar dari kamar sang anak
*****
Setelah selesai ia segera memakai jas nya dan segera turun kebawah untuk sarapan bersama keluarnya.
"Sudah selesai nak?" Sapa sang bunda
"Sudah bun" balas Athalla
"Naufal berangkat kuliah dulu takut telat" ucap sang adik sambil berpamitan kepada kedua orangtuanya
"Baiklah" balas sang papah
"Kuliah yg bener nak" ucap raya
"Siap bunda" balas Naufal dengan tangan hormat seperti tentara
"Yasudah sana keburu telat" ucap Syarief
"Oke dad" balas Naufal dan berjalan keluar
"Thalla juga mau berangkat bun, pah" ucap Athalla
"Papah mau bicara sebentar nak tunggu dulu" balas Syarief
"Bicara soal apa pah?" Tanya Athalla
"Papah akan jodohkan kamu dengan anak sahabat papah" balas Syarief
"Apah?! Jodohkan? Tidak thalla tidak mauu" ucap Athalla dengan muka mulai memanas
"Tidak ada penolakan, lagi pula anak teman papah itu cocok denganmu nak, dia sangat cantik" balas Syarief
"Turuti saja kemauan papahmu thalla" ucap raya
"Baiklahh" balas Athalla dengan muka malas
"Malam ini kita akan makan malam bersama keluarga om rafi, dan papah ingin kamu pulang lebih awal" ucap Syarief
"Yaa baiklahh" balas Athalla dengan muka malas
"Yasudah kamu skrng berangkat,nanti kamu telat" ucap raya
"Baik bun" balas Athalla sambil berpamitan dan berjalan keluar rumah
"Athalla Athalla" ucap Syarief sambil melihat bahu anaknya yg sudah tidak terlihat
"Namanya juga Athalla pah masih suka labil" balas raya
"Iyaa" balas Syarief
" Maapin author yak kalo ceritanya kurang panjang atau ga jelas gitu, jgn lupa vote yaa✌️ "
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect
Teen FictionTerserah kamu mau bilang apa. Jika kamu terus berusaha untuk membuat perjodohan kita batal, maka usaha saya lebih keras lagi untuk membuat kita menikah. Percayalah dengan saya.