HELPER

1- Penyelamat

Gadis cantik dengan seragam sekolah berjalan santai di trotoar dengan headset bergantung di telinganya dan novel fantasy yang sedang dibaca nya

"Aku membenci vampire,tapi aku tak bisa berhenti membaca ceritanya" gumam gadis tersebut lalu menutup bukunya dan tertawa mengejek,siapa yang ia ejek? Tentu saja dirinya yang berkata membenci vampire tetapi masih saja membaca cerita tentang makhluk tersebut

----------------

Lena aerisya,nama gadis dengan wajah bak putri sungguh untuk anak seusia 17 tahun ia terlalu cantik dengan kulit putih susu,mata hitam pekat,rambut panjang sebahu dan bibir bawah yang sedikit tebal yang diolesi sedikit liptint

"Hei Lena,kenapa kau telat hari ini?"

Pertanyaan dari eya teman lena hanya membuat lena menggendikkan bahu,Lena terkenal dengan kecuekan nya di sekolah

"Eyy,selalu saja seperti ini"

Ucap eya kesal

"Apa kau ada novel baru lagi?"

Tanya eya lagi ke lena yang sedang bersantai di samping eya,mereka adalah teman sebangku di kelas nya

"Tentu saja!,sungguh aku membenci vampire tapi buku ini tentang vampire"

Ucap lena bersemangat,membuat eya mencebik lalu merampas buku yang ditunjukkan lena lalu membaca sinopsisnya

"Vampire yang menyelamatkan seorang gadis dari pembunuhan"

Eya bergumam dengan membacanya

"Tidak buruk"

Lena hanya menganggukan kepalanya dan membiarkan eya membaca novel nya

----------------------------

Di sebuah rumah,penghuni nya tewas dengan bekas gigitan di leher sebelah kiri 2 orang wanita yang berusia 46 tahun dan 24 tahun dan juga laki-laki yang berusia sekitar 50 tahun mereka semua tewas mengenaskan

Dan ada seorang pria dengan pakaian serba hitam sedang mengusap sudut bibir nya

"kenapa satu keluarga ini darahnya manis"

Ia menyeringai senang,matanya yang merah darah mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan dan maniknya berhenti di foto keluarga yang terpampang 3 orang wanita dan satu orang laki-laki

"ahh,aku meninggalkan satu gadis manis sebagai santapan ku,aku akan menunggu nya"

Pria tersebut duduk manis di ruang keluarga rumah tersebut sekitar 1 jam

"Aku pulang"

Teriak gadis yang baru saja pulang,Lena aerisya di nametag dadanya

Pria yang telah menunggu tersebut tersenyum menyeringai

Teriakan keras terdengar,dari luar dan didengar jelas pria tersebut,lena gadis tersebut terduduk syok tidak percaya

"Maa,paaa,kakakkkk,bangunn jangan tinggalkan aku sendiri"

Air mata sudah membasahi seluruh wajahnya,melihat seluruh keluarga nya terbujur kaku dengan gigitan aneh di leher mereka sungguh ia berharap ini mimpi

tek tek tek

Terdengar suara langkah sepatu,lena mendongak melihat apa yang di depan nya pria dengan mata yang merah padam sedang menatap lapar kearah nya,mereka saling bertatapan tapi entah kenapa ada yang aneh pada perasaan pria tersebut,dadanya berdesir dan berdegup tak karuan ia menghiraukan nya dan mendekati lena,tubuh lena bergetar hebat tapi ada bayangan yang membawanya pergi dengan secepat kilat meninggalkan pria tadi lalu semuanya gelap.

-----------------

Lena POV

Aku terbangun di sebuah kamar yang terlihat mewah,kepalaku terasa sangat pusing dan tubuhku masih mengenakan seragam sekolah

"Kenapa aku disini" gumam lena seraya mengedarkan

Tiba-tiba pintu kamar tersebut terbuka dan masuklah seorang pria berperawakan tinggi dengan kulit putih pucat,dan bibir peach menatap tajam ke arah ku wajahnya sedikit menyeramkan

"Kau sudah bangun rupanya,ku kira kau akan mati"

Ucapnya dingin dan berjalan menuju kearah ku,dengan nampan yang baru kusadari di pegang nya dari tadi berisi makanan serta lauk pauk

Aku memang lapar saat ini,tapi benar-benar tak berniat untuk makan,dan saat kulihat hanya ada bubur yang tak jelas,dan juga tempat yang tak jelas

"Siapa kau? Dan bagaimana aku bisa disini? Dan apa yang kau lakukan dengan ku? Tempat apa ini?"

Ucap Lena seperti orang sedang melakukan rapp,sehingga membuat pria yang masih setia di depan nya sedikit meringis

"Aku tak perlu menjawab semuanya,yang terpenting aku lah yang menyelamatkan mu"

Hai ini work fantasy pertama saya,semoga suka :) dan jangan lupa like and comment