The Killer Is My CEO (21++)

Chapter 4 : Party 1

Hai guys aku balik lagi nih

Maaf yah kalau ceritanya gak nyambung.. Tolong maklumi soalnya aku masih amatiran..

Ok langsung aja yah..
Happy Reading..

                   
----------------------------------------------------

Seminggu sudah Jasmine menjadi model perusahaan Bernowly Company. Selama itu pula ia tak melihat keberadaan boss menyebalkannya itu. Sejak hari dimana jasmine ingin membatalkan kontrak kerjasama dengannya. Sampai sekarang CEO Menyebalkan itu belum juga menunjukkan batang hidungnya.

"Tapi baguslah, aku bisa bekerja dengan tenang tanpa ada gangguan darinya" batin Jasmine.

Sebenarnya Jasmine memang sedang menghindari atasannya itu, makanya dia sering menanyakan keberadaan CEO nya itu pada jack. Agar dia bisa tahu daerah mana saja yang harus ia hindari untuk tidak bertemu dengan CEO menyebalkan itu.

Jasmine memandang dirinya didepan cermin. Sekarang dia sudah siap untuk melakukan sesi pemotretan selanjutnya. Sangat cantik, dengan balutan dress biru dongker yang memperlihatkan leher dan bahu mulusnya.

"Jess, giliranmu" panggil jack.

Jasmine menghembuskan nafasnya kasar sebelum melangkah menuju tempat yang sudah di hias sedemikian rupa dihadapannya untuk di potret kembali.

Setengah jam kemudian, Jasmine sudah menyelesaikan pemotretannya, dan berniat untuk pulang.

"Jess, ada apa denganmu?? Wajahmu terlihat pucat apa kau sakit??" jack menyentuh kening jasmine.

"Ahh.. Aku ti-tidak apa apa jack. Mungkin hanya sedikit lelah" balas jasmine.

"Yasudah biar aku yang mengantarmu pulang".

"Tidak apa apa jack, aku baik baik saja. aku bisa pulang sendiri". Tolaknya halus.

"Tapi kau terlihat sangat pucat jess, aku khawatir padamu" ucap jack nampak sangat tulus.

"Sudah, aku akan baik baik saja. aku janji". Jasmine mengacungkan kedua jarinya membentuk huruf V.

"Huhh, yasudah. Hati hati di jalan, kalau ada sesuatu hubungi aku".

"Baiklah" balas jasmine.

"Jess, ingat besok adalah hari penting bagi karir mu. Jadi, aku harap kau bisa menjaga kesehatanmu.
"Malam ini kau harus beristirahat penuh agar besok pagi kau sudah segar kembali, jadi jangan keluyuran ke tempat yang tidak jelas, OK baby??" papar jack.

"Baiklah" lagi lagi hanya itu yang bisa jasmine katakan.

Entah kenapa rasanya badannya tidak enak hari ini. Kepalanya pun terasa sedikit pusing dan lemas. "Ahh, Mungkin aku hanya kelelahan saja" fikir jasmine.

--------------------------------------------------------

Kevin Pov

Hari ini aku harus kembali ke spanyol, aku sudah tidak tahan di rusia. Sejak kedatangan aluna, yah aluna si wanita pengganggu yang tempo hari menemuiku di kantor, saat di spanyol.

Aku sungguh tidak menyangka, bahwa gadis itu juga akan mengikutiku sampai ke rusia.

Entah apa yang difikirkan wanita itu, sampai nekat mengikutiku sampai kesini. Gadis tidak tahu malu..

"Honey, aku merindukanmu" ucapnya menggodaku dengan suara yang ewww... Menjijikan.

"Lepaskan tanganmu dari tubuhku" ucapku dingin. Ku hempaskan tangannya di bahuku dengan kasar. Dia memberenggut kesal.