JANGAN MASUK !

5 3 0
                                    

Death awaits you inside"

Kalimat itu jelas tertulis di depan gerbang rumah besar itu

12 tahun yang lalu rumah itu tidak pernah lagi ditempati siapapun

Konon katanya,siapa saja yang berani menginjak kaki di rumah itu,mereka tidak akan pernah kembali

Tapi jangan salah...
Karena,dalam rumah tersebut terdapat sebuah cermin besar yang bisa mengabulkan semua permintaan manusia

.
.
.

Sebuah infotainment berita tengah mengincar sesuatu yang belum pernah ditemukan oleh siapa saja

" Pernah baca sebuah Rumah Kematian?," Tanya seorang wanita

Mereka sedang mengadakan rapat khusus untuk berita terbaru mereka

Seperti tidak ada jawaban dari pertanyaanya,hanya sebuah kerutan kening

" Oke....saya akan memperlihatkannya," lanjut Wanita tersebut

Serli...
Adalah ketua dari infotainment yang mengasa beberapa tempat untuk dijadikan berita terbaru mereka

Infotainment mereka selalu menjadi pembicaraan hangat dikala berita berita mereka tersajikan dengan baik

" Ok..sekarang ke intinya aja,kita akan mencari yang belum orang tau keberadaannya," Balas Erick dengan baik

" Tari...loh pernah bacakan? Kisah Rumah Kematian itu? Loh punya bukunya?," Ucap Serli

Tari yang mendengar perkataan Serli dengan cepat memberikan sebuah buku tentang Rumah Kematian

.
.
.

05.00

Tanpa menunggu lama,mereka bergegas dengan beberapa alat kamera untuk mereka bawa

Tak ada hambatan sama sekali untuk jalanan mereka,namun....jarak 5 meter membuat mobil mereka mogok

" Seriusan mau lanjut? Ini pertanda nggak boleh masuk,ayok pulang ajah." Rengek Naina

Beberapa dari mereka terdiam dan merasakan tiupan angin di tubuh mereka


Dingin menyelimuti mereka
Awan mendung itu sangat mencekam ditambah hutan yang hitam kelam dengan embun

Dengan terpaksa mereka berjalan memasuki gerbang

"Death awaits you inside"

Mereka melewati tulisan itu dan membuka pagar

Serli berjalan dibelakang mereka semua untuk melihat keadaan

Setelah lama berjalan,entah mengapa Serli berniat melihat gerbang tersebut,dan ternyata gerbang tersebut telah tertutup rapat

Keringat dingin dan jantung Serli berdegup cepat dikala dia membalikkan pandangannya menatap Rumah Kematian itu

Sosok Makhluk dengan wajah terbakar dan hancur tengah tersenyum dan berkata "Death awaits you inside"

One Shoot & DrabbleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang