patah

14 1 0
                                    

Hai kamu kamu yang pertama menyapaku melontarkan lelucon kamu memenuhi kriteria seseorang yang aku idamkan. Belum lama ini aku baru saja patah lalu berusaha berdiri tegak lagi dan disaat kamu ada dan tiba-tiba menyapa diriku luluh kembali aku mulai tertarik kepadamu tapi aku lupa sebuah fakta, sebuah fakta yang menyebutkan bahwa kamu dan temanku saling suka dan ya setiap kali kita bertemu kamu menyapa temanku dan menganggap aku tak ada tapi saat aku berjalan sendiri atau bersama orang lain kamu menyapa sembari tersenyum hangat



Taukah kamu hatiku sekali lagi patah , patah karenamu dan kamu datang lagi membawa senyum hangat lalu bagaimana caranya aku bisa membencimu?

Curahan hatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang