Aku sangat menyukai rumahku. Alasannya bukan karna keluargaku sangat rukun, bukan karna kakakku sangat baik,bukan juga karna rumahku yg Bagus dan banyak barang yang ga boleh di sentuh sembarangan. Tapi karna dirumahku,,aku merasa paling kurus hehe:D
Ayahku 91 kilogram, ibuku 89 kilogram dan kakak laki lakiku 109 kilogram dan aku hanya 85 kilogram. Aku tertawa terbahak bahak melihat foto keluargaku dimana aku yang paling unyu dan imut paling kecil dan yang paling menggemaskan
Tapi di sekolah, aku akan jadi yang paling gendut dikelasku. Aku yang akan menjadi bahan ejekan dan semua temenku memanggil ku dengab sebutan "Ndut" ck,, itu sangat menyebalkan. Apalagi seungmin yang mentang mentang badannya dia jangkung dan kurus itu dia selalu menertawakan ku.
Seungmin menyebalkan! Dia yang paling aku benci dikelasku. Tapi aku gak mau kalau cerita hidup ku seperti sinetron dimana benci menjadi Cinta, jadi aku tidak benar benar membencinya. Makanya aku menyukainya,, walaupun dia nakal tapi ketika ia tidak masuk. Aku akan sangat merindukannya
Dan hari ini aku menunggunya datang. Dia tukang terlambat dia tidak mungkin datang sepagi ini. Aku berangkat bersama kakakku yang sekarang mengajar di universitas sebelah, namanya woojin.
________||________||_______||_________
"Ndut, kamu ikut jula jula tidak?"-tanya soojin si cewe paling semok di kelas ini, sumpah deh dia seperti ibu ibu bedaknya tebal dan lipstik nya yg menor. Tapi sepertinya tubuhku jauh lebih ibu ibu darinya:'(
"Jula Jula Apaan be?"-tanyaku
"Be?"tanyanya
"Cabe"-jawabku tenang
"Eh nih anak,, udah gendut kaya kuda nil berani beraninya ngatain aku cabe!"-katanya yang langsung menggebrak meja.
"Santai dong!! Aku tanya baik baik juga ko kamu balasnya kasar gitu sih,,cih dasar cabe"-ucapku langsung marah.
"Oowhh udah berani kamu!"-ucapnya yang langsung menjambak rambutku.
"Lepasin, ngga?!"-ucapku sembari mencoba melepaskan tangannya dari kepalaku.
Karna tidak terima,, aku juga ikut menjambak rambutnya.akhirnya pun kami jadi jambak jambakan, cakar cakaran, guling gulingan, dan tampar tamparan.
"Dasar babi guling"-teriaknya.
"Dasar cabe pasar"-teriakku yang tak mau kalah.
"Woii kalian ga sadar body yah pake acara berantem berantem?"-itu suara seungmin yang tiba tiba datang nth dari kapan dia berada disitu.
Aku segera mendorong soojin yang notabenya lebih kurus sepuluh kilo dariku dengan mudah. Kemudian kami pun bertatap tatapan seperti dalam film film, tatapan yang penuh dendam dan amarah. "Tunggu pembalasanku cabe pasar!"-gumamku.
Aku melihat sekelilingku, terlihat seungmin yang lagi tertawa bersama Anak anak lainnya. Sementara cewe cewe sok baik membantu ku untuk berdiri, padahal tadi mereka ikut menertawakanku tadi, dasar cewe munafik.
"Tayangan ulang dong, aku belum liat versi fullnya nih"-kata seungmin yang di sambut tawa dari yang lain.
"Shit"
Haii👋👋aku newbie nih :') jadi maaf kalo gaje yah^^
-hj
KAMU SEDANG MEMBACA
Gendut-Kim Seungmin
Random"Tumbuh tuh kesamping bukan ke atas doang"-miyeon "Apa kamu bilang!"-seungmin