•3•

752 29 0
                                    

Setibanya di rumah,, lebih tepatnya Lea dan abangnya masih berada di dalam mobil dengan keadaan Lea yang masih tertidur, Lea terlihat sangat kelelahan.

Merasa kasihan dengan adik tersayangnya, satria pun menggendong Lea ala bridal style. saat tepat berada di depan pintu, satria kesusahan untuk menekan tombol bel. Tetapi tepat saat ingin menekan bel yang kedua kalinya pintu terbuka. Pintu itupun dibuka oleh sisca mommy mereka.

Dan Sisca pun langsung bertanya kepada satria dengan nada cemas, takut, khawatir semua itu bercampur aduk menjadi satu.

" Loh sat, ini Lea kenapa?? Apakah dia sakit?? Pingsan atau bagaimana?? "

" Nggak kok mom,,dia baik baik aja,, mungkin tadi Lea ketiduran karena kecapean "

" Ohh gituuu,,ya ya ya " " Yaudah bawa ke kamar gih "

" Siaaap mom " " mom satria mau lewat "

" Lewat tinggal lewat aja kalii sat,, kok bilang mama sii "

" kan momy nutupin jalannya,, keburu berat ini mom "

" Ohh iya yaa,, hehee,, yaudah sana cepatan bawa ke kamarnya "

" Siap mom! Laksanakan! " Sisca hanya geleng-geleng melihat tingkah anaknya itu.

Satria pun langsung berjalan menuju kamar Lea,, adik tersayangnya.

Ditidurkannya Lea dikasur dengan perlahan. Seolah olah seperti berlian yang amat sangat indah dan tidak ingin sampai terjatuh.

" Nghhh " Lea pun menggeliat karena merasa tidurnya tidak nyaman.

" Suuttt tidur lagi ya sayang " tenang satria kepada lea.

-Gue akan selalu jagain lo dek. Dan gua nggak akan pernah ninggalin Lo sendirian. Gue sayang banget sama Lo. Dan gua nggak akan biarin lo pergi lagi, karna gue nggak mau merasa kehilangan Lo lagi. - batin satria.

Satria pun langsung bergegas menuju ke meja makan.

" Lohh sat Lea mana?? " Tanya momy ke satria.

" Lagi tidur mom, biarkan saja dia tidur dulu. Kaya nya dia masih kecapean "

" Ohh yaudah kalo gitu, nanti Lea biar ikut yang makan malam saja "

" Iya mom " " ohh iya mom, dad mana?? "

" Biasalah.. dia selalu bekerja sampai lupa waktu "

" Ohh gitu ya ya "

Makan siang pun hanya ada keheningan. Hanya terdengar dentingan sendok.

Selesai makan satria langsung menuju ke kamarnya. Saat dikamar satria berfikir ingin memberikan sesuatu ke lea, dan yang tidak akan pernah dilupakannya.

Setelah berfikir dengan sangat keras. Akhirnya satria menemukan ide yang sangat bagus.

Segera ia menghubungi teman - teman nya untuk membantunya.

Saat ini mereka sedang berkumpul dicafe tempat mereka kumpul biasanya.

" Gimana nihh,, gue bingung mau ngasi kejutan apa ke Lea, ada yang punya ide nggak?? " Tanya satria

" Haaah Lea udah balik bang??! " Kaget leo

" Udah dari tadi ogeb. Lo nya aja sih yang main mulu dan nggak tau waktu " satria pun menoyor kepala leo

" Ishh apaan siih bang. Jangan toyor toyor juga kali. Ntar kalo gue jadi ogeb Lo mau tanggung jawab?! Ntar cewe cewe pada ngejauhin gue lagii. Masa ganteng ganteng ogeb siih. Kan nggak lucu._- " cibirnya

" Santai aja kalii. Hahahaha " kata salah satu temannya yang duduk disamping satria.

" Ehhh kan Lo emang udah ogeb " ucap satria

Mereka pun tertawa lepas dicafe itu. Sampai sampai mereka menjadi sorotan semua pengunjung yang berada di cafe itu.

" Brisik! " Ujar salah satu dari mereka yang duduk di depan satria dan di samping leo.
( Bayangin sendiri yak. Wkwk)

" Seet dahh sensi amat Lo di. Lagi pms ya Lo. Hwaahahahaha " ucap leo

" Tuuh mulut belom pernah kena bogeman gue ya " sewot Aldi. Yapss orang yg dipanggil di adalah Aldi.

" Seet dahh sanss dii "

" Sans gimana. Orang kita diliatin banyak orang gini. "

" Wooow Lo tadi ngucapin berapa kata di?? Sumpah gue baru denger Lo bilang segitu panjangnya "

" Brisik! Jadinya gimana nih? Jadi gak. Kalo nggak gue pulang " aldipun sudah bersiap untuk mengambil kunci motor nya tapi dicegah oleh satria.

" Jangan pulang dulu dong. Ok ok kita lanjut "

" Ehh ro lo dari tadi ngelamun mulu " ucap satria. Tetapi yang dipanggil ro pun tidak menyahut, dia malah asik melamun.

" Eroo!! " Teriak Aldi tepat ditelinga ero.

" Ehh anjingg!! " Kaget ero.

" Sumpah omongan lo ro, dijaga napa, ini di cafe broo " peringat leo

" Sumpah kuping gue,, panaasss. Lo ngapain sih di teriak ditelinga gue. Biasa aja dong " omel ero.

" Eloo sih, di panggil sama bangsat juga "

" Ehh di gue satria kali bukan bangsat " omel satria ke aldi.

" Kan manggil nya pake bang, jadi gue panggil bangsat deh. Masa iya bang satria, kan kepanjangan. Mending juga bangsat kan keren " cibir Aldi

" Bentar bentar Lo tadi bicara ngucapin berapa kata di?? Sumpah ini kalimat yang paling panjang yang pernah Lo ucapin " heboh leo.

" Bodo "

" Ishh kok jadi ribut sihh,, nih gue udah punya ide " lerai ero.

" Apaan tuuh?? "

" Gini...... " mengalirlah cerita dari mulut ero.

" Oke gue setuju " setuju satria

" Oke gua juga " ucap leo

" Ok "

"Seet,, Irit banget di " cibir ero.

Yang dicibir pun hanya melirik nya, tetapi dengan lirikan maut nya.

" Oke kita mau buat kejutannya kapan bang? " Tanya leo

" Mmm gimana kalo besok aja. Soal nya udah hampir sore juga " usul satria

" Oke. Besok kita kumpul ditempat yang udah direncanain ya "

" Ok " " siip "

Hari sudah semakin soree, kini Leo dan satria berada di satu mobil untuk pulang menuju ke rumah.









Jangan lupa vote n comen yaa guyss. Thanks:)

05 - 12 - 2018


My Ice BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang