SasufemNaru Sad story

My Story Life

6 d*******r 2***
Hi my notes
Apakah kau tau?
Semua yang hidup pasti akan mati.Yang datang akan pergi dan yang bertemu akan berpisah

Kenangan itu seperti halnya bunga mawar semakin kau genggam maka kau akan terluka.

Aku ingin berlari mengejarnya tapi aku tak bisa,semakin aku mengejarnya maka ia akan semakin menjauh.

Dulu saat aku terjatuh dia pasti akan datang untuk menangkapku tapi kini seberapa banyak aku terjatuh ia pasti tak kunjung datang? Bolehkah aku menangis.

Aku lelah selamat malam dunia.

7 d*******r 2***
Hi my notes
Aku ingin bercerita tadi aku datang ketempat kami pertama kali bertemu.Tahukah kamu?

Aku melihat dia sedang duduk dikursi tempat aku menangis dulu.Disana ia tengah bernyanyi dengan harpa yang dulu aku berikan ingin padanya.Saat iti aku ingin mengejarnya tapi aku sadar aku hanya akan memberinya luka yang tak berguna baginya.
Aku mengantuk selamat malam dunia.

8 d*******r 2***
Hy my notes.
Tahukah kau? Ah betapa bodohnya aku.Aku bahkan masih tak bisa melepasnya seperti janji yang aku ucapkan saat perpisahan kami.
Aku berharap semoga aku bisa melupakannya.
Aku mencintainya dan aku akan selalu mencintainya.

9 d*******r 2***
Aku menyerah akhirnya tubuhku kalah oleh sakit ini aku ingin ia menangkap tubuhku untuk yang terakhir kalinya.

Dan bruk tepat setelah menuliskan kalimat terakhirnya Naruto jatuh dengan darah yang mengalir dari hidungnya.Kakaknya Menma hanya dapat menahan tangisnya saat adiknya berkata untuk yang terakhir kalinya sebelum dinyatakan koma oleh dokter.
"Kak aku ingin bertemu dengannya sebelum aku meninggal."
Menma tidak cukup bodoh untuk mengetahui siapa yang dimaksud adiknya tanpa membuang waktu ia segera menghubungi seseorang"temui aku ditempat biasa aku akan memberitahu apa yang selama ini kamu ingin kau ketahui."
Setelah memutuskan sambungan segera Menma menuju tempat yang dijanjikan sebuah senyuman mengembang saat melihat sosok yang adiknya maksud.

"Katakan apa urusanmu memanggilku."kata sosok pemuda itu dengan datar.

Tampak seseorang berlari dijalan rumah sakit tidak memperdulikan orang yang mengerutu karena tak sengaja ditabrak oleh pemuda itu.
Segera ia masuk dilihatnya sosok yang ia rindukan Narutonya hanya miliknya.Merasakan kehadiran seseorang Naruto segera bangun ia tersenyum melihat orang yang dirindukannya.Sosok yang menjadi tempatnya pulang.
"Naruto kenapa kau tak mengatakan nya padaku soal penyakit leukemia yang kau derita seharusnya aku tak bodoh untuk menuruti perkataanmu untuk berpisah.kau tak tau aku hampir mati disetiap aku tak melihat dirimu disampingku."

"Suke aku ingin tinggal dan bermimpi tapi aku sadar aku hanya menjadi mawar bagimu kau tau saat kau mengenggam bunga mawar semakin kau genggam maka kau akan terluka dan aku tak ingin kau terluka karena aku adalah bunga tersebut bagimu bukankah kau sendiri yang berkata aku seperti mawar yang indah saat mekar dipagi hari."kata Naruto sambil menahan tangisnya.

"Aku rela terluka demi dirimu.Demi mawarku."ujar Sasuke prustasi.

"Maaf tapi tampaknya waktuku tak banyak." Setelah mengatakan itu darah kembali mengalir dari hidung Naruto dan napasnya pun tak beraturan segera Sasuke memanggil dokter dan Narutopun pun dinyatakan pergi untuk selamanya meninggalkan Sasuke sendirian untuk selamanya.

10 d*******r 2***
Semoga semuanya bahagia tanpa aku disisi kalian Aku menyerah.Aku ingin pergi ketempat dimana aku tak harus merasakan sakit lagi selamat tinggal semuanya.

End