Rappresaglia [KAISOO]

Chapter 4 (My Owl)

KAISOO FANFICTION

RAPPRESAGLIA

Happy Reading!

-

-

Seoul, 16 Januari 2016

Di kereta menuju Busan Kyungsoo bertemu dengan pria yang sudah lama dirindukan, si mata elang. Sudah lama Kyungsoo tak melihatnya. 

Sampai saat ini Kyungsoo belum juga mengetahui namanya. Padahal seseorang memanggil dengan nama Jongin kepadanya. Itu bisa saja namanya, tapi Kyungsoo harus memastikan lebih dulu. 

Kyungsoo masih menatap mata elang itu, baru saja akan melangkah dia bergerak mendekati. Berjalan ke arah Kyungsoo membuat jantung empunya tak karuan. 

"Aku harus apa? Memeluknya? Tidak mungkin, bahkan kami bertemu setelah dewasa bagaimana mungkin dia mengingatku."-monolog hati Kyungsoo

Tanpa disadari pria mata elang sudah berada tepat dihadapan Kyungsoo. Berdiri dengan tegapnya. Ohh jangan lupakan rahang tegas dan kulit tan nya. Jantung Kyungsoo serasa akan melompat, bagaimana tidak si mata elang mengangkat tangan kanannya dan mengusap kepala Kyungsoo lembut sembari tersenyum. 

Mata semakin sayu dibuatnya. Tanpa Kyungsoo sadari air mata mengalir dengan lembut di pipi gembilnya. Tangan satunya lagi yang bebas  terangkat membelai pipi yang basah akibat air mata yang jatuh dengan tak tahu malunya. 

Si mata elang mengusap pipi bekas air mata, masih bisa Kyungsoo tangkap perkataanya yang membuat melayang, "aku merindukanmu Kyungsoo." Lantas dengan cepat Kyungsoo memeluknya posesif. 

Tak lama mereka berpelukan, Kyungsoo mundur selangkah untuk melihat wajahnya kembali. "Dia benar-benar mata elangku?"- monolog hati Kyungsoo

Kyungsoo yakin dengan mata elang dan rahang tegas itu. Kyungsoo memberanikan diri memeluknya kembali namun dengan sigap mata elang malah menahan kedua bahu dan mulai mendekatkan wajahnya ke Kyungsoo. Semakin dekat, dan dia mulai mendaratkan bibirnya di bibir Kyungsoo. 

Kyungsoo hampir saja pingsan. Pria mata elang masih betah dengan bibir Kyungsoo, melumat bibir seakan sudah menjadi candunya. Kyungsoo hanya diam mematung. Bibir pria mata elang terasa manis bagi Kyungsoo.

Kyungsoo bermonolog dalam hati bisakah Ia merasakan bibir itu lagi,

Tak lama setelah  berciuman pria mata elang tersenyum seraya mengatakan bahwa bibir Kyungsoo jauh lebih manis dari gula yang pernah dia coba. Kyungsoo tersenyum membalasnya. 

Pipi gembul itu sudah memerah. Mereka bertemu setelah sekian lama. Dan satu pertanyaan muncul dibenak Kyungsoo, "apakah dia menyukai seorang lelaki juga?" Entah kapan pertanyaan itu akan terjawab. Setelah ciuman pertama, dia mendekatkan wajahnya lagi kepada Kyungsoo yang menegang ditempat, baru saja Ia akan menutup mata suara familiar jelas terdengar di telinga.

"Kyungieee, Soo-ya!!"

Baekhyun pengacau. Kyungsoo melirik ke kanan dan melihat pria mata elang itu masih di dekat pintu gerbong 12 menatap dengan teliti. Kyungsoo mengernyit kebingungan. Baru saja pria itu berada tepat di dekatnya dan tiba-tiba dia di dekat gerbong lagi. Padahal tempat Kyungsoo berdiri dan pintu gerbong masih ada jarak sekitar tiga meter. Pria itu mungkin memiliki kekuatan berpindah tempat dengan cepat pikir Kyungsoo.