Suara alaram membuat seorang gadis terbangun dari mimpi indahnya, manik hitamnya memandang jam dengan tatapan datar .
Kaki diturunkan pelan pelan hingga menyentuh lantai dingin, gadis itu hanya memandang kakinya pelan lalu mulai melangkah menuju kamar mandi lalu membersihkan tubuhnya, tidak lupa sang gadis mengambil Wudhu. Setelah mengambil wudhu sang gadis menyeka wajahnya agar tidak membasahi mukenahnya nanti.
Setelah melaksanakan Sholat subuh, sang gadis memangku tangannya lalu mulai berdoa kepada Allah.
"Ya Allah, kau adalah Sang Maha Pengusa dan Maha Adil. Terangkanlah jalan Zakira hari ini Ya Allah" doa Zakira elan lalu mengusap wajahnya dengan kedua telapak tangannya.
"Semangatlah Zakira! Allah menyukai hambanya yang selalu tersenyum dan lapang hati" ucap Zakira sambil tersenyum manis.
Tbc

KAMU SEDANG MEMBACA
Cermin
De TodoZakira Zahara, seorang gadis yang selalu mendapatkan perlakuan yang tidak adil dari kedua orangtuanya. Selalu menjadi bayangan sang kakak dari kecil. "Hari ini saja, kumohon ayah dan ibu mau melihat diriku"