Gaby yang sedang Sarapan di kantin bersama Ayana di kejutkan dengan tangan seseorang yang tiba-tiba menutup matanya.
" Ayo tebak aku siapa."
" gak usah di tebak aku tau ko siapa yang nutup mata aku ini."
" emangnya siapa yang nutup mata kamu."
" Pacar aku yang baru jadian kemarin." Ucap Gaby."
Nabil melepaskan tangannya yang menutup mata Gaby dan langsung duduk di samping Gaby.
" kamu sarapan ko gak ngajak-ngajak aku sih." Kesal Nabil."
" ya salah kamu kenapa chat aku gak kamu bales."
Nabil merogoh hp yang berada di kantong celananya ya ternyata memang benar Nabil lupa membalas chat Gaby karna hp nya yang ia Silent.
" maaf Gab aku lupa hp aku tadi aku Silent maaf ya."
Gaby mengelus pipi Nabil." Iya gpp ko udah ahh gak usah merasa bersalah gitu."
" Aduhh gak enak banget ya gue jadi nyamuk di sini." Celetuk Ayana."
" mangkanya cari pacar jomblo mulu sih lo Onta."
" Gab pacar kamu ngeselin banget sumpah." Ayana melipat kedua tangannya di dada."
" Nabil jangan gitu Ahh kasian Ayana kalo di ledekin terus." Omel Gaby pada Nabil."
" ya kan emang bener dia jomblo Gab aku gak salah donk."
" tau ahh males gue lama-lama di sini." Ayana berdiri dari duduknya menghentakkan kakinya kesal karna terus di ledekin oleh Nabil."
" tuh gara-gara kamu sih Ayana jadi ngambek kan."
" ya udah sih biarin aja entar juga ngambeknya hilang sendiri nanti aku sampein deh salam dia ke si Ali biar gak ngambek lagi."
Gaby hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan Nabil yang tak pernah berubah sejak dulu Jail itu adalah sifat Nabil yang sulit hilang tapi bisa membuat Gaby jatuh hati.
Dari kejauhan Sinka nampak memperhatikan Gaby yang sedang bersama Nabil.
" kenapa hatiku sakit kalo liat Nabil dekat seperti itu dengan Gaby padahal aku juga sama seperti Gaby sama-sama Sahabat dekat Nabil." Batin Sinka."
Riskhi yang melihat Sinka bersembunyi di balik tembok langsung saja menghampiri Sinka.
" Sinka." Ucap Riskhi."
Sinka menoleh ke belakang." Ya ampun Riskhi kamu bikin aku kaget aja."
" kamu lagi ngapain disini gak sarapan ke kantin."
Sinka menggeleng." Lagi males sarapan gak mood."
" gak mood kenapa sih dari pada diri disini sendiri mendingan temenin aku sarapan ya kalo kamu mau sarapan juga gpp aku yang traktir."
" serius kamu mau traktir aku habis menang lotre ya kamu."
Riskhi tertawa pelan." Hahaha Ya ampun fikirannya ya ya enggak lah ada uang lebih aja yuk mau gak aku traktir sayang lo kalo di tolak."
" Ok deh aku mau lumayan Gratisan." Sinka menaik turunkan kedua alisnya."
" seenggaknya aku bisa berdua sama kamu Sin." Batin Riskhi."
***
Gaby menggerutu kesal setelah membaca pesan dari Nabil yang tidak bisa mengantarkannya pulang karna tiba-tiba Nabil ada urusan mendadak entah apa itu Gaby pun tak tau padahal Gaby sangat berharap bisa pulang berdua dengan Gaby karna kemarin Ia dan juga Nabil baru meresmikan hubungan mereka." lho Gab Nabil mana." Sinka menghampiri Gaby yang berdiri di depan Gerbang Sekolah."
" Gak tau Sin dia gak bisa pulang bareng kita hari ini."
" mungkin Nabil ada urusan penting Gab yang gak bisa dia tinggal."
" Kayanya sih gitu." Gaby menoleh pada Sinka." Oh ya Dut gimana kalo hari ini kita makan-makan dulu gitu di luar ada yang pengen aku omongin juga sama kamu."
" Soal apa Gab."
" Udah nanti aja aku ceritain pas kita udah sampe di tempat makan langganan kita." Gaby menarik tangan Sinka."
***
Gaby Dan Sinka sedang menunggu Pesanan Makanan Mereka ya disinilah Tempat Favorite yang biasa Nabil Gaby Dan Sinka makan Mie Ayam Mang Ujang walaupun tempatnya di pinggir jalan tapi Mie Ayam Mang Ujang ini sudah terkenal Enak di mana-mana." Oh ya Gab sebelum kamu cerita aku boleh gak cerita duluan ke kamu."
" ya boleh lah Dut cerita aja aku kan sahabat kamu jadi apapun yang mau kamu ceritain ke aku, aku siap dengerin itu."
Sinka menghela nafasnya mungkin ini saatnya ia menceritakan soal perasaannya pada Gaby karna kalau Ia cerita pada Nabil itu justru akan membuatnya malu.
" Salah gak sih Gab kalo kita Suka sama Sahabat kita Sendiri." Lirih Sinka."
Deg!!!
Jantung Gaby tiba-tiba saja berdetak tidak karuan apa maksud Sinka "menyukai Sahabat Sendiri." Tidak jangan bilang itu Nabil.
" e-emangnya siapa yang kamu suka Sin." Tanya Gaby."
" Aku Suka sama Nabil Gab."
Gaby tidak tau harus menjawab apa Ini sangat membuatnya Shock Sinka menyukai Nabil disaat Ia dan Nabil baru memulai menjalin hubungan lalu apa yang harus Gaby Lakukan sekarang Akankah Ia Harus mengalah Demi Sinka Yaitu melepaskan Nabil demi Sinka?
.
.
.
.
.
.Bersambung...
Lama nunggu ya atau sudah lupa dengan ff ini ya maklum aja lah ya lumayan sibuk 😂😂 yang penting kalo emang udah ada ide langsung di ketik ko Ok jangan lupa like and comment biar makin semangat authornya!!! SALAM NAGADEFENDER.