📌 My Possessive Brother• [HIATUS]

TWO

HAPPY READING PARA SIDER (silent reader) quh😚 i hope you enjoy and like😉

-----------------------------

Pagi ini Farihah sudah ada disekolah. Ia bersekolah di MAN An-Nawawiyah.
Sekarang ia duduk dikelas XI IPA 1 yang notabene nya adalah kelasnya sendiri.

"Hhhhh kepagian berangkat nya," Farihah menghela napas, lalu beralih ke jam tangan abu muda yang melingkar di pergelangan tangan nya.

'05.56'

'Ddrrrtt ddrrrttt'. Bunyi lagu insyaallah Maher Zain yang menjadi nada dering ponsel nya menyala dengan nyaring.

Sontak ia sedikit terkejut.

"Siapa si pagi pagi udah nelpon," sewotnya

"Assalamualaikum," terdengar suara bariton dari telpon nya

"Ihhh lu tuh ya, pagi-pagi udah bikin gua kaget, gua tuh lag-," ucapnya terpotong

"Jawab dulu salamnya, baru lanjutin ngomelnya", tegurnya diiringi kekehan kecil

"Wa'alaikum salam, ga jadi deh udah males ngoceh. Oh iya ada apa Dan?", Farihah merasa moodnya ancur namun ia menutupinya dengan menanyakan apa tujuannya menelpon

Suara kekehan, "Maaf deh maaf," sambil meredakan kekehannya
"Oh iya, lu udah berangkat belum? Kalo udah sampe nanti anterin gua sarapan bubur ayam dulu ya?"

"Hmm iya iya", jawab seadanya

"Iya apa?", Tanya laki-laki itu kembali

Farihah malas banyak bicara, ia juga jadi sebal dengan laki-laki diseberang sana

"Otw", jawabnya dengan nada malas

Pip

Ia segera bangkit dari tempat duduknya untuk menuju ke kelas laki-laki itu. Ia berjalan dengan gontai karena moodnya kini sudah hancur berantakan.

Bughh

Itu bukan suara orang berkelahi,

"Aduuhhhh sakit", rintih Farihah sambol memegangi muka sebelah kanannya dan kepalanya.

Ia tertemper bola basket dengan kencang. Dan membuat kepalanya dan wajah sebelah kanannya terasa nyeri nan ngilu.

"Eh eh eh sorry sorry", suara laki laki yang berlari kearahnya dengan nafas memburu.

Farihah hanya mengernyit sebal kearahnya. Lalu ia berniat ke toilet untuk melihat keadaannya setelah terkena lemparan bola basket.

Laki laki itu merasa sangat bersalah dan bercampur heran ketika melihat Farihah hanya mengernyit sebal, kemudian berlalu begitu saja. Biasanya orang kalau sudah kena bola seperti itu, akan marahnya panjang kali lebar kali luas kali kencang sama dengan ngamuk. Namun ia tertegun ketika melihat darah mengalir dari hidung Farihah.

Namun saat ia ingin memberi tahu, Farihah sudah masuk toilet perempuan. Dan tak mungkin ia masuk, bisa bisa sehabis masuk toilet perempuan ia langsung masuk kantor. Hfft

-------------------------

Di toilet

Ia mencuci wajahnya karena terkena bola basket yang kotor itu, meskipun Farihah sedikit tomboy tapi ia tetap menjaga penampilannya.

Saat Farihah ingin membasuh mukanya untuk membersihkan busah yang ada diwajahnya. Namun alangkah terkejutnya ia ketika melihat kedua telapak tangannya ada darah bercampur busah sabun.