Pagi yang cerah dimana situasi masih tidak membaik, saat hinata kembali dari
oath of black.*flash Back*
Saat malam dimana hinata terduduk diam tak bersuara
Melihat apa yang lihatnya tadi. Tak lama air matanya menetes mengaliri pipi mungilnya. Hinata hanya bisa menangis tidak bisa berbuat apa apa lagi.Tak lama hinata menulis sepucuk surat untuk kageyama. Sehabis dia membuat surat dia langsung bergegas untuk pergi dari rumah besar itu. Hinata keluar untuk melihat diluar masih ada kah orang disana. Tapi semua orang masih berkumpul disana.
"Gimana aku bisa keluar dari rumah ini. Semua maidnya masih berada disana, dan kageyama dengan calonnya masih disana juga." Tak lama Hinata berfikir sejenak gimana caranya dia bisa keluar diam diam tanpa sepengetahuan kageyama.
Dan Hinata melihat keluar jendela. Dan dia langsung berfikir akan keluar dari jendela itu.
"Apakah aku bisa keluar dari sini?. Tapi sayap ku masih terasa sakit walaupun sudah lama membaik." Hinata pun keluar dari jendela yang bisa ia keluarkan. Saat dia memanjat jendela dia terdiam dan tak bersuara karena dia mempunyai rasa ingin tinggal lebih lama lagi di tempat ini.
Tak lama dia pun pergi. Meninggalkan rumah besar itu dan meninggalkan kageyama.
Saat dia pergi dengan mengendap ngendap dari penjaga oath of black, karena dia masih juga dicari oleh mereka. Tapi dia berhasil keluar tanpa sepengetahuan mereka. Dan akhirnya dia kembali ke Angel of white.Dia kembali dengan selamat, saat dia memasuki pintu gerbang itu dia mulai kehilangan kendali. Kepalanya terasa sakit, dan dia jatuh dari ketinggian.
Dia terbangun di pangkuan seseorang yang tidak asing lagi, yaitu ibu tersayang.
"Hmm.. Dimana aku..? " Tanya hinata. "Hinata!! Kau sudah sadar..?! " Sahut sang ibu gembira.Ibunya langsung memeluk hinata dengan erat karena, dia sangat khawatir atas kehilangan hinata beberapa minggu ini. Dan mereka pulang untuk memberi Hinata istirahat.
Pagi yang cerah dimana situasi masih tidak membaik, saat hinata kembali dari
oath of black. Dia hanya merenung di kamarnya dan tidak keluar kamar sedikit pun."Natsu bisa kau panggil Onii-san mu di atas? Bilang ibu yang menyuruh" Saut sang ibu ke Natsu. "Baik ibu"
"Onii-chan bisakah kau keluar sebentar? " Tanya Natsu.Krek... Suara pintu terbuka
"Onii-chan kau disuruh turun kata ibu, kau harus makan onii-chan!, dari semalam saat kau pulang kau tidak menyentuh sedikitpun makanan di meja"
Bujuk Natsu ke Hinata.Tapi Hinata tidak menolak perintah sang adik yang sangat dia sayangi. Dia lansung turun dan menemui ibu di meja makan. Dia tidak memiliki selera makan tetapi, dia memaksakan dirinya harus makan karena dia belum makan.
Pasti Hinata sangat laper yaaa😂 #plakk kena tabok autornya😫
Saat semua selesai makan dia langsung pergi ke kamarnya lagi. Ibu dan adiknya sangat kawatir akan hal yang akan terjadi pada Hinata saat ini.
Keesokan harinya Hinata terlihat bersemangat seperti biasanya,tah apa yang merasukinya membuat dia bersemangat lagi.
"Ohayo ooka-san, natsu" Saut hinata. (Maklumi kalau salah ya🙏 aing bukan orang Jepang)
"Ohayo Hinata/onii-chan." Jawab ibu dan natsu dengan heran. "Nee onii-chan kau sudah bersemangat ya! " Saut natsu ke Hinata. "Oh tentu aku akan bersemangat lagi,Oh ya ibu bisa kah kita pergi ke suatu tempat, seperti tamanhiburan atau apa pun itu? " Tanya Hinata ke ibunya
"Baiklah jika itu bisa membuat mu bersemangat terus Hinata! " Jawab ibu dengan sepenuh hati. "Baiklah kita akan menghabiskan waktu bersama seharian! " Saut Hinata bersemangat.
Hinata serta ibu dan adiknya pergi menghabiskan waktu bersama, mereka terlihat sempurna saat berkumpul bersama. Mereka bergembira bersama seharian penuh.
Tapi Hinata mempunyai rencana lain setelah pulang dari tamanhiburan. Dia ingin pergi lagi ketempat itu. Menemui seseorang yang sangat dia cintai, yaitu ya you know lah. Tapi sebelum dia pergi lagi,dia ingin menghabiskan waktu bersama keluarganya.
*Flash back*
Malam dimana setelah siap makan bersama, Hinata langsung ke kamarnya dan merenung kebingungan. Dia ingin pergi lagi, tetapi dia tidak bisa, karena orang ia cintai hanya mencintai seorang wanita cantik. Bukan seorang peria cantik.
Akan hal itu jadi kepikiran dengan Hinata. Dia memutuskan akan menyamar menjadi wanita oath of black. Tetapi orang yang berada disana akan mengetahui nya karena dia memiliki sayap.
Dan Hinata kebingungan lagi akan hal itu. Bagaimana dia bisa masuk kesana dengan sayap yang dia miliki itu.
Dan Akhirnya dia memutuskan untuk memotong sayap nya sendiri, walau pun itu sulit baginya. Dan sebelumnya itu dia harus menghabiskan waktu dengan keluarganya, karena tidak mungkin dia bisa kembali dari tempat yang berbahaya itu dengan mudah.*flash back the end*
Sepulangnya mereka dari tamanhiburan, mereka langsung membersihkan diri. Dan pergi ketempat tidur masing masing.
Hinata langsung bergegas untuk pergi diam diam dari rumahnya. Ia meninggalkan sepucuk surat diatas bantal.
Dan dia langsung pergi ke suatu tempat dimana orang tidak mengetahui nya.Dia pergi kedalam gua yang amat gelap. Dan Hinata pun memulai ritual pemotongan sayap nya. Walau pun itu perbuatan dosa tapi dia tak sanggup lagi akan hal yang membuatnya bisa menjadi gila. Dan akhirnya ritual itu dimulai.
"Dengan kekuatan Tuhan yang berkuasa, aku memohon kepada mu untuk melepaskan sayap ku"
Dan ritual yang menyakitkan itu membuatnya sangat tersiksa karena paksaan dan sayatan pada sayap nya mulai terasa sakit. Dan akhirnya ritual menyakitkan itu selesai dengan cepat.
Hinata hanya bisa menangis akan hal yang baru saja terjadi, tetapi dia senang karena ritual menyakitkan itu bisa melepas sayapnya dengan sempurna.
Hinata langsung bergegas pergi dari tempat itu dia takut akan orang yang melihatnya, karena saat ritual itu dia menjerit kesakitan.
(Ya iyalah namanya juga ritual melepaskan sayap siapa coba yang tak menjerit kesakitan) ok skip!
Tetapi saat Hinata menjalankan ritual itu ada orang yang mendengarnya dan melihatnya dengan secara langsung dia pergi dari tempat itu. Tah siapa itu autornya juga gk tau #plak2 ok lanjut!
Hinata pergi ketempat itu lagi dengan pakaian yang menakjubkan. Semua penjaga di oath of black sangat tertarik melihat gadis bersurai orange melintasi gerbang dengan pesona yang luar biasa.
(Cuit..cuit.. Hinata jadi bnyk fans😁)
Hinata melintasi gerbang itu dengan gampang tanpa ada halangan/jegatan sedikitpun.
Dia langsung pergi dengan cepat, dan menujuh tempat itu lagi. Tempat dimana dia berjumpa Kageyama.Dan halah hasil dia bertatap muka dengan seseorang yang tidak asing lagi baginya, tinggi dan tampan bersurai hitam gelap. Ya dia berjumpa lagi dengan orang yang ia cinta, yaitu Kageyama.
Hinata menatap nya dengan lembut dan senyuman hangat.
Hinata ingin semua ingatan Kageyama menghilang. Dengan tatap yang dia berikan kepada kageyama, akan menghilang seketika. Dan pria tampan itu mulai gersang karena semua ingatannya akan hilang. Dan hala hasil ingatan nya hilang begitu saja.Kageyama diam dan tak bersuara melainkan menatap terus gadis yang berada di depannya itu. Dan tidak lama kageyama menjulurkan tangannya kearah gadis itu.
Dan dia menerima dengan sepenuh hatinya.Gomen minna aing lelah buat ni cerita gk kelar kelar😖
Tapi aing tetap sempat buat ni cerita biar siap. Gomen sekali lagi karena ceritanya sedikit.....Ok author harus semangat lagi... Biar siap ni cerita.
Maaf ya kalau kelamaan
ngaplod nya. Tinggal 1/2 chapter kok heheheOk arigatou minna see you next time!!