Putri Gading Aulia Fitri 'iya tau panjang banget namanya, gimana lagi nama pemberian orang tua harus disyukuri' oke lanjut. aku menempuh pendidikan di SMKN 5 Surabaya, aku anak pertama dari seorang kepala sekolah negri Surabaya ini 'sombong dikit gapapalah hihi' ibuku bekerja dibank Indonesia, aku mempunyai adik bernama Ranendra Gading Setiawan, dia bersekolah yang sama denganku. bedanya aku sudah kelas tiga dan dia masih kelas satu.
hidupku monoton. tapi sedikit bahagia, karena sesibuk apapun papa mamaku, mereka selalu perhatian padaku dan adikku, mereka selalu menyempatkan waktunya untuk menanyakan hal-hal sepele seperti PR sudah ku kerjakan atau belum, makan selalu kita berempat, kadang kalau sudah ada holiday uuuu mereka selalu membawa kami berlibur ditempat-tempat yang indahh.
"kak pudiiiiiingggg, bangunnn!! udah siang ini aku gamau ya telat gara-gara kakak!" rendra menggedor pintu kamarku dengan cukup keras 'iya ngerti, aku lupa. puding - putri gading, aku selalu tidak menyukai orang rumah, namaku bagus kenapa disingkat jadi puding. dikira aku makanan' "iya!! udah bangun ini kenapa banguninya ga masuk kamar aja sih duh!!" makiku yang langsung nyambar handuk dan pergi kekamar mandi.
setelah ritual-ritual dikamar mandi aku langsung bergegas kebawah dan melihat papa mama dan adikku sudah duduk dimeja makan
"aduh anak mama cantik bener, sini cium wangi ga?" kata mamaku yang melihat aku sudah duduk didepannya "ih apaan sih ma, wangi donggg" ucapku lalu menghambur dipelukannya 'iyaakan meskipun mereka sibuk, mereka selalu memanjakannku'
"hmm anak mama harum banget, udah ah peluknya sana makan yang banyak ya sayang" dan ku lepas pelukannya lalu mengedipkan satu mataku padanya "ih centil!!" "apasih dek? serah akulah centil-centil gini kamu sayangkan sama kakak" "siapa yang bilang, sok tau banget!" aku mendekatkan badanku padanya dan menoel-noelkan telunjukku pada dagunya "aaa mama papa kak puding ini kenapa sih!"lalu kami bertiga pun tertawa terbahak-bahak karena ekspresi wajah rendra.
setelah acara makan bersama kami selesai aku dan adikku berpamitan pergi kesekolah."belajar yang rajin ya kak dek, mama sama papa juga mau berangkat kerja dulu" setelah berpamitan ria aku dan rendra pergi keluar menggambil mobil yang masih dibersihin sama mang aji "udah mang jangan bersih-bersih ntar juga kotor lagi" ucapku dan mang aji melihat kearah kami yang sedang menuju kearahnya "eh neng puding, gapapa neng kan biar sama kayak yang punya mobil cantik" aku pun langsung memberikan senyumanku padanya, sebelum aku berangkat sekolah aku mencium juga tangan mang aji, bagaimanapun orangtua harus dihormati, jugakann hihi. "kami pergi dulu mang, assalamualaikum" ucap rendra "waalaikumsalam hati-hati neng kang" lalu kami hanya mengeluarkan jari jempul kami bersamaan saat mobilku sudah keluar dari rumah.
sesampainya disekolah aku dan adikku sudah dihadang oleh sahabat-sahabat kami masing-masing. "selamat pagi kak" ucap salah satu teman rendra satria namanya, dengan senyuman yang manis, "selamatpagi adik ganteng" ucapku lalu pergi beriringan ke dalam kelas masing-masing.
oh iya aku lupa. disekolah aku mempunya 3 sahabat baik namanya Riana Artha, Tiara Nia, dan Anin Aulia. mereka sahabatku sejak Tk sampai sekarang, sahabat the best ever hihi
"hahaha, kenapa temen adikmu yang ganteng itu nyapa begitu ya. tumben, apa jangan-jangan...?" ucap Tiara setelah kita sudah menduduki bangku masing-masing "iya ya biasanya kan diem aja tuh anak" timpal anin "apasih kalian ini masih pagi udah gosepp sana goseppp sene, temennya yg didepan juga kena gosep en nye!" ucapku dengan intonasi sealay mungkin dan di tanggapi dengan gelakan tawa kami ber empat.
teett teett, bel sekolahpun berbunyi menandakan kelas akan dimulai. mata pelajaran jam pertama adalah matematika 'ah aku benci pelajaran ini, sungguh' skip>
setelah melewati beberapa pelajaran hari ini waktunya kami semua istirahat. "put, kekantin ga? apa mau nitip aja?" tanya Riana padaku yang masih sibuk menulis catatan dipapan tulis, "nitip dong, mager nih pengen dikelas aja" aku menjawab sambil melihatnya yang berjalan kearahku. "yaudah ditulis yang rapi yah, kamu mau dibeliin apa" 'dia aneh karena dari ketiga sahabatku Rianalah yang paling perhatian padaku, ini contohnya' dia berbicara sambil mengelus rambut kepalaku, aku mendongkak sambil melihatnya "hmm, beliin ciloknya mang antok aja deh" ucapku dengan manja kepadanya 'perhatian bangetttt denganku, tapi aku menyukainya karna sifatnya lembut hanya padaku hihi' lalu dia tersenyum dan pergi kekantin dengan Tiara dan Anin.
setelah bel terakhir berkumandang -ceile berkumandang hihi, aku pun bergegas membersihkan peralatan sekolahku dan langsung merogoh tas menggambil handpone dan mengetikkan sesuatu di grup teman-temanku luar rumah.
on chat-
Putrigading : hey..
Andisur : apa cantik?
Ronaldt : iya ada apa sayangg?
Arfin : apa bebyku cantik?
Putrigading : hey tayo, hey tayo, hey tayo dia bis besar bloon!
Ronaldt : asu kok koe! tiwas aku ngetik dengan hati!
Andi_87 : 🖕🖕
Arfin : oo sinting kok puding, dasar puding!!!
Putrigading : iya maaf, kemana nih dedek yang cantik nan imoet membahana ini sudah pualng, mau main dulu ape begimane?
Andi_87 : yok warung biasa, aku udah disini
Arfin : otw
Ronaldt : ok otwaku mempunyai teman luar rumah, iya laki-laki semua. kadang biasanya aku sendirian perempuan. karena bergaul dengan laki-laki itu seru!! hmm diluar rumah aku layaknya brandalan pinggir jalan, merokok, minum kadang-kadang, ngepil, ganja danlainnya. tapi meskipun nakal layaknya berandal aku masih ingat rumah papa mama adik, dan jika aku sudah berada di dekat mereka aku bakalan jadi anak yang baik lagi penurut hihi.
setelah percakapanku dengan temanku dichat aku segera berkata kesahabatku untuk duluan pulang kerumah, dan diangguki oleh mereka bertiga, lalu aku menuju kelas adikku yang ternyata sudah ksosong, aku merogoh saku ku dan mengetikkan sesuatu pada adikku.
Putrigading : dek dimana? pulang? sama siapa? kok ga nge wa kakak?!
Adikganteng : eh yaampun maaf kak, aku mau nongkrong sama temen-temen, gapapa ya? kakak hati-hati pulangnya, bye❤️hatiku lega seketika, kukira dia hilang diculik tante-tante girang hihih, yaudah kalau gitu aku langsung bergegas ke mobil dan pergi menuju teman-temanku yang sedang menungguku.
setelah mobil terparkir dihalaman dekat warung tersebut, aku langsung ganti baju didalam mobil, karena tidak enak, sudah perempuan sendiri, masih memakai seragam SMA dan merokok? lalu akhirnya kuputuskan untuk ganti pakaian.
selesai ganti baju, aku keluar dan disambut senyuman ganteng teman-temanku ini "halo cantik, sudah datang" lalu akupun membalas dengan senyuman dan pergi ke meja budhe untuk memesan.
"budhe seperti biasa ya" budhe pun mengganguk dan membuatkan pesananku, akupun berjalan kembali ke arah teman-temanku dan merogoh kantong menggambil rokok lalu membakarnya dan kami berempat membahas soal-soal apapun random dan tertawa terbahak-bahak.
pagi menjelang sore, dan aku bergegas membayar pesananku lalu berpamitan pada mereka.
"aku pulang ya, udah sore" merekapun serentak menjawab "iya sayangku hati-hati dijalan, jangan ngebut2" kuanggukkan kepalaku dan tersenyum manis kepada mereka lalu bergegas menuju mobil, diperjalan pulang sangat macet sekali membuatku terhenti ditengah-tengah jalan.
aku mendengus kesal dan ku ambil hp lalu membuka instagram, wa, instagram, wa dan seterusnya sampai tak sengaja aku melihat ada pemandangan indah.
perempuan cantik dengan rambut yang panjang, dan senyumnya yang sedang melayani pembeli. menggunakan baju seadanya tapi tetap menarik pas dengan lekukan tubuhnya yg indah bak bidadari dan kulitnya, yatuhan kulitnya putih sekali.
dan deg* jantungku, kenapa berdetak kencang sekali ya tuhan, dan kenapa dengan perempuan? gak gak, gak boleh ini salah mungkin aku cuma mengaguminya dan tak sengaja aku menggumamkan kata "cantik, duh mikir apa aku ini!" dan akhirnya mobil didepankupun melaju, huft leganya.
hai, tayo *eh hihihi
ini ff pertuama aku, semoga suka ya. kalau ga ya gapapa sih ga maksa dan maaf bahasanya rada aneh, maklum inikan pertama, kalau aku punya salah atau apapun bilang di coment ya. thx❣️
eh jangan lupa vote ya biar aku semangat membuat lanjutan hihi, bayyy❣️❣️
KAMU SEDANG MEMBACA
turns out, I'm happy with you.
Randomsaya hanya pembaca dan penasaran bagaimana rasanya menulis diwattpad hihi ini cerita tentang gxg jika tidak ada yang suka mohon pengertianya oke selamat membaca kawan2kuu❣️