I Love You

940 65 12
                                    

From Vie..

**

"Mianhae, hiks.. mianhae..wake up" Seorang namja sedang mencoba membangunkan sosok tubuh yang terbujur kaku diatas lantai kamar mandinya yang bernoda darah.

"Please, wake up..pleasee,, someone help me!!!" Teriak namja itu pada ruangan sepi apartement mewahnya.

Namun tidak ada siapapun yang datang menolongnya.

**

Beberapa jam sebelumnya...

Di sebuah apartement mewah di seoul, korea selatan. Tepatnya di kamar 203 lantai sepuluh dihuni oleh sepasang kekasih yang setiap harinya selalu penuh dengan cinta. Tidak terkecuali hari ini yang diawali pemilik apartement itu dengan menyiapkan sarapan untuk kekasihnya yang masih tidur diranjang mereka.

Seperti setiap harinya.

Setelah menata semuanya dengan rapi dimeja makan mereka, namja tinggi dengan wajah tampan yang dihiasi dua dimple dipipinya itu segera berjalan ke ruang tamu dan mengambil coatnya. Kemudian bergegas keluar dengan senyum manis menghiasi bibirnya setelah memakai coat itu diatas pakaian kantornya yang terlihat sangat mengagumkan.

Setelah kepergiannya barulah namja cantik kekasihnya itu bergerak-gerak kecil dalam selimut pertanda kesadarannya telah kembali.

Namja cantik yang bernama Cho Kyuhyun merupakan penyanyi solo terkenal di korea dan juga dikenal sebagai kekasih dari seorang pengusaha muda yang sangat terkenal di dunia bisnis negera itu.

Choi siwon.

Kyuhyun menggeliat dibalik selimutnya dengan malas untuk merenggangkan otot-ototnya yang kaku setelah semalaman tertidur dengan posisi yang sama.

"Aaaah, aku bangun terlalu pagi." Gerutu namja cantik itu saat menyadari cahaya dikamarnya itu masih meredup.

"Siwonnie.." Panggilnya kemudian dan langsung terduduk menatap tempat kekasihnya bertahta sudah lama dingin.

Kyuhyun POV

"Hahhh, dia pergi lagi, padahal kan masih pagi Siwonnie. Apa kau tidak tahu hari ini aku libur? Scheduleku kosong, pabo!!" Gerutuku sambil beranjak dari tempat ternyamanku didunia.

Sebelum itu kepalaku berputar melihat sekeliling kamar kami yang nyaman dan penuh dengan berbagai kenangan yang membuat pipiku memerah jika mengingatnya. Tapi entah kenapa sekarang semuanya terasa berbeda, apa yang terjadi?

Dan ternyata kamar ini masih meredup karena tirainya memang belum terbuka, walau matahari sudah menampakkan diri di singgasananya.

Kenapa beberapa hari ini Siwonnie selalu lupa membuka tirainya? Apa karna tidak ingin menggangguku tidur? Atau karna dia sibuk dan harus buru-buru?

"Ahh, mungkin saja." Ucapku sambil menarik tirai babyblue itu sampai sinar mentari pagi langsung masuk kedalam ruangan.

Setelah itu aku langsung membersihkan diri di kamar mandi dan segera menuju dapur untuk mencari makanan karna perutku yang sudah mulai protes. Seperti biasa Siwon sudah menyediakan semuanya di meja makan, tapi kenapa ada sesuatu yang aneh disini?

Siwonnie tidak menyapaku, Siwonnie tidak memberiku kecupan selamat pagi, dan yang lebih penting Siwonnie tidak menungguku bangun baru pergi. Tanpa sadar aku mengerucutkan bibirku dengan kesal sambil melihat sekeliling ruang makan yang sepi ini.

Belakangan selalu seperti ini... pikirku sekilas namun segera melanjutkan makanku yang tertunda.

Setelah selesai mengisi kekosongan diperut dan bukan hatiku, aku harus memikirkan apa yang akan kulakukan seharian disini sendirian?

The Way That I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang