Kalau kamu nyari cerita yang bikin baper, dibaca sekian juta kali, dan tokohnya bikin gereget, aku mundur.
Tapi kalau kamu nyari cerita yang tulisannya punya nilai seni, alurnya antimainstream, dan lebih pantas diapresiasi watijen, aku juga mundur. Lebih jauh malah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perecehan Tekstual
PoesíaKalau judulnya pelecehan seksual, nanti dikira cerita horni