"Nuna nuna". Woozi berlari dan menghampiri rose
Dengan nafas yang terengah-engah"Ozi kau kenapa si lari-lari gitu". Rose meliaht woozi dengan sedikit tertawa
"Abisnya nuna gak tungguin ozi"
"Nah emangnya mau kemana"
"Ehh woozi hyung cariin juga,ehh hi rose".sapa hoshi kepada rose
"Hai oppa"
"Ada apa hyung,aku juga tadi mencarimu hyung"
"Hehe tadi aku ke perpustakaan ngembaliin buku,yaudah yuk pulang"
"Aku ingin pulang sama nuna rose,nuna ikut ozi sama hoshi hyung yuk"
"Ahh gomawo ozi,oppa,tapi aku ada acara sama jennie,lisa,dan jisoo hari ini kita akan bermain kerumah jennie dan mungkin sekarang mereka sedang menungguku di mobil,lain kali saja yaa aku duluan"
Tanpa menunggu jawaban dari woozi maupun hoshi rose langsung pergi begitu saja
.
.
.
."Rose kau lama sekali". Omel lisa
"Mian,tadi aku ketemu dengan woozi sebentar"
"Yaudah ayo naik"
Merekapun menuju kerumah jennie
Zico yang cuma asik didepan tv mendengar suara bel rumahnya berbunyi
"Ahh lu dek....ehh hi rose".sapa zico
"Hi oppa". Rose tersenyum
"Ayo masuk"
Semuapun masuk kedalam
"Ehhh kalian duduk-duduk dulu yaa aku mau bikin minum". Jennie kedapur diikuti kakak namjanya zico
"Jen"
"Apa bang"
"Abang suka sama keputusan lu"
Jennie hanya tersenyum
Sudah cukup lama jisoo,lisa,dan rose dirumah jennie hari juga semakin sore
"Jennie,lisa,jisoo,oppa aku pamit pulang dulu ya udah sore ni"
"Kamu gak nunggu aku anter aja rose". Tawar jisoo
"Kamu kan juga gak bawa mobil kan jis".belum jisoo menyawa lisa langsung saja menyambar pembicaraan antara rose dan jisoo
"Dia kan ada supir setia nya jisoo"
"Apa si lis"
"Engak-engak aku bisa pulang sendiri kok yaudah yaa". Rose langsung pamit dan bergegas pergi. . . .
"Ehh hati-hati".nada suara zico melirih
Semuapun tertawa
"Rose masih seperti dulu yaa jen,lucu dia"
"Iyaa dong....tapi masih lucuan jennie kan bang".rengek jennie kepada zico
Diperjalanan rose sangat tergesa-gesa karena takut udah hampir jam 6 sore juga
Saking tergesa-gesannya rose sampai terjatuh"Awww-
Rose mencoba berdiri,tapi dia tidak bisa lututnya berdara lumaya parah
Aduhh,,,sakit banget aw"
Sore mendongokan kepalanya keatas dengan kagetnya sebuah tangan berada dihadapannya
"Mau aku bantu?". Ternyata taehyung yang menjulurkan tangannya didepan rose
"Gak aku bisa sendiri". Rose mencoba membangunkan badannya lagi namun lagi-lagi dia terjatuh dan kesakitan
Tanpa berfikir panjang taehyung langsung mengendong rose ala-ala bridal style gitu
"Ehhh tae...turunin aku..tae cepet"
"Bandel ya kamu,kamu itu udah tau gak bisa jalan ehh bangun aja gak bisa"
"Tap-
Belum juga rose selesai ngomong,tae sudah memotong perkataan rose
"Udah dehh,,..aku nater sampai rumah,,aku gak mau liat kamu kesusahan rose"
Rose hanya cengar-cengir
Tapi dia juga malu karena taehyung memandanginnya terus-terusanBaru aja jalan beberapa langkah
Rose gak bisa diem"Tae emang kamu kuat gedong aku sampai rumah aku,rumah aku masih jauh tau"
Tae hanya diem,dan fokus liatin muka rose yang salah tingkah ini
"Gak usah gitu kali liatin akunya"
"Siapa juga yang mau gendong cewek cabby kayak kamu sampi rumah"
"Iihhhh apaan si"
"Tu mobil aku disan,aku sama yoongi hyung tadi"
"Ohh"
.
.
.
.
.
.Sesampainya dirumah rose,tae mengendong rose dan membawanya masuk
Kakaknya rose langsung panik
"Ini rose kenapa?"
"Tadi jatuh dijalan kak"
"Ya udah ya,tunggu kakak ambilan kotak P3K dulu"
Saat rose sedang diobati oleh kakaknya
Taehyung bergegas pamit karena tidak mau meliaht suga menunggunya terlalu lama"Rose,kak aku harus balik ni kasian yoongi hyung udah nungguin tae didepan"
"Oh iya kamu hati-hati yaa di jalan"
"Iya kak"
"Met ketemu besok rose"
Rose hanya tersenyum dan taepun pergi
"Ciyee deket lagi kan sama tae"
"Apaan si kak"
Kenapa semakin hari perasaan aku ke taehyung semakin bertambah,oh tuhan aku tidak ingin mengecewakan sabahatku lagi-rose
_________________________________________
Pup lagi hey
.
.
.
Maaf kalo garing,,ini juga mikirnya susah....hehe
.
.
Vote ya chingu