Psikopat

bag 1

Brakk....

Suara itu lagi,kira-kira apa yang ayah lempar kali ini? Aku jadi penasaran, tak sabar rasanya menyaksikan pria persetan itu menyakiti ibuku yang bahkan tidak tahu apapun
-ucapku dalam hati

Flashback
Namaku Alexa aku lahir di keluarga yang tidak harmonis,iya semenjak ibu kandungku meninggal ayah menjadi orang yang pemarah dan pemabuk,lalu ayah menikah lagi dengan ibu tiri ku yang sekarang, aku menyukainya dan dia sangat menyayangi ku dan ayahku, aku pikir setelah ayah menemukan pengganti ibu ayah akan kembali menjadi orang yang baik, namun ternyata aku salah, setiap hari ayah akan memukuli ibu tiriku dan menuduh bahwa dia telah membunuh istri pertamanya agar bisa menikah dengan ayah, ayah akan memukuli dan melempar benda-benda disekitar nya tak peduli mau baran apapun, dan itu sudah kualami selama 5 tahun dan sekarang usiaku sudah menginjak 15 tahun.
Flashback off

Aku berjalan melewati persetan itu dan masuk kekamarku, aku tidak peduli dengan apa yang mereka lakukan, kemudian aku beristirahat sejenak dan tidak terasa jika aku tertidur dan sekarang sudah jam 7 malam.

Oh shit- kataku pada diriku sendiri
Kemudian aku cepat menuju kamar mandi, setelah mandi aku sudah tidak mendengar ocehan pria setan itu,ternyata pria itu pergi lagi dan aku sangat lega karena paling tidak ada kedamaian dirumah ini.

Disini membosankan,aku berencana untuk keluar untuk mencari angin segar.

Lalu saat dijalan aku melamun memimpikan hidupku penuh kebahagiaan, dan kedua orang tua yang harmonis dan sangat menyayangiku.

Tiba- tiba seseorang membuyarkan lamunanku

Alexa?...ucapnya
R..r.. Roni? -Ucapku dengan nada patah-patah.

Flashback
Dan ternyata benar ia adalah Roni, Roni itu sahabat ku sejak kecil dulu rumahnya bertetanggaan denganku, namun saat berusia 10 ia harus pindah karena pekerjaan ayahnya.sejak saat itu kami jarang bertemu dan sekarang kami bertemu dengan cara yang tak diduga, kami bertemu di taman.
Flashback off

Apa kabar kamu Alexa?-Roni membuka percakapan.
Ehm baik, kalau kamu?- tanyaku balik.
Aku baik kok, btw sekarang kamu jadi tambah cantik ya😊(Roni nya modus)
Eh makasih ya*blushing-kataku sambil malu-malu
Kok pipi kamu merah? Kamu kenapa xa kamu sakit?-ucapku Roni khawatir
Eh enggak kok- jawabku malu.
Kan udah disini, jalan yuk-Roni mengajakku jalan.
Eh iya- jawabku senang.

Akhirnya kami berdua berjalan berdua sambil cerita kenangan masa lalu kita dulu, sampai tidak terasa kalau kami berdua lapar, akhirnya kami mampir di sebuah cafe di ujung jalan. Saat aku sedang duduk aku melihat pria persetan tadi dan iya itu ayahku pria persetan itu sedang bersama wanita lain dan bahkan wanita tersebut terlihat masih muda dan berusia setara denganku. Namun aku tak peduli aku berharap pria itu menikah dengan wanita itu dan tak kembali ke rumah.

Hampir setengah jam aku disini bersama Roni,dan kami berencana pulang, aku diantar olehnya dan aku pun masuk rumah.aku memasuki kamar ku kamar yang sangat gelap.

Hai hai maaf banget endingnya gantung hehehe sengaja emang,maaf banget kalo ada typo,dan jangan lupa buat votement😉😉😉