Destiny Part 1

954 50 1
                                    


-D-

Ini cerita tentang Nayeon dan Chanyeol lebih jelasnya baca aja hanya 3 episode,kabar baiknya aku sudah merampungkan ceritanya sampai selesai tinggal stay aja aku post ceritanya satu-persatu. Aku sadar sering berulah membuat cerita berpart namun belum ada yang rampung satupun. Malu? iya sih, tapi aku mah gini orangnya plinplan dan mudah bosenan. Bukannya nulis melanjutkan cerita yang belum rampung malah yang masuk ide-ide cerita baru. Mungkin harusnya aku buat cerita langsung End aja kali yaa

Peringatan !!

Ide pasaran
Biasa aja gaje
maybe Little Mature

Story Begins

Setelah berhasil mencium bibir nayeon cukup lama, akhirnya d.o memberikan ruang untuk nayeon kembali bernafas menghirup oksigen sebanyak-banyaknya

Chanyeol mengepalkan tangannya kuat saat melihat pemandangan yang membuat emosinya tersulut hebat

"Oppa kajima !!"

" D.O oppa "

"Do Kyungsoo, kau tidak boleh melakukan ini padaku !!"

"Jangan tinggalkan aku"

"Kita masih bisa bersama,meski aku harus meninggalkan keluargaku"..

"Aaaa hiks..hiks.. ka.ji..ma kajimaaaaaa" nayeon terus terisak kencang di tengah guyuran hujan deras

"Aku tidak ingin mendapat ciuman perpisahan darimu"

Sambil terduduk ditanah nayeon meratapi kepergian d.o
Sampai tiba-tiba tubuhnya tak lagi diguyur oleh derasnya air hujan

Nayeon mendongak keatas mendapati chanyeol yang tengah memayunginya

"Ireona !!" Tegas Chanyeol, nayeon mengusap kasar wajahnya yang dipenuhi tetesan air hujan

"Chanyeol-a" nayeon menggenggam sebelah tangan chanyeol dengan kedua tangan mungilnya

"Bantu aku agar bisa pergi bersama D.o oppa !!" Nayeon menatap chanyeol dengan mata berbinar dan senyum yang menggenggam

"Hanya kau harapan terakhirku" ucap nayeon penuh keyakinan

"Lupakan !!" Chanyeol melepas kasar genggaman tangan nayeon. Membuat nayeon kaget

"Wae..waeyo?"

"Sudah cukup selama ini aku bersabar padamu im nayeon"

"Apa maksudmu?"

"Sadarlah aku ini calon suamimu,seminggu lagi kita akan resmi menikah"Chanyeol mencengkram bahu nayeon kasar

"Kau itu temanku, kau satu-satunya orang yang mendukung hubunganku dengan D.O oppa"nayeon berusaha melepaskan tangan chanyeol yang mencengkram sebelah bahunya

"Kau tahu kenapa aku melakukan itu?" Namja tinggi dihadapan nayeon kini menatap nayeon dengan pandangan yang sulit diartikan

"Sudahlah,jangan buang waktu lagi.. Ayo kita susul d.o oppa. Chan !!"rengek nayeon masih tidak peka

Short Story INY ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang