Flashback
"Hey Alice mari bergabung dengan klub kami"ucap salah satu anggota karate dengan melambaikan tangannya pada ku
"Ah iya aku akan bergabung"
Hari ini adalah hari pemilihan ekstra kurikuler dari liburan tahun lalu dan memulai ajaran baru.
···
"Membosankan sekali hari ini.sudah tidak mendapat pelajaran dan malah sekarang tidak dibiarkan pulang saja, huhh.." ucap rachel teman dekat ku dia suka sekali mengeluh, tapi ada benarnya juga
"Hmm" balas ku
Tidak lama dari acara mengeluhnya rachel aku melihat klub karate berjalan mendekat,ada apa apa mungkinkah aku akan langsung di ajak latihan?
"Alice cepat pergi ke lapangan kita akan langsung latihan"ucap Meri ketua klub karate
"Ya! Aku akan menyusul, rachel aku pergi dulu"ucap ku sambil berpamitan dengan rachel
Yah aku kira aku akan di tunggu Meri namun aku salah,malah sekarang aku berjalan sendirian seperti orang bodoh.
Saat sedang berjalan tanpa sengaja aku menabrak bahu adik kelas "hey maaf aku tidak sengaja apa kau baik-baik saja?"
"Ah tidak apa-apa. Apakah kau alice salah satu anggota karate yang baru masuk?"
"Hm,kau di tunggu Meri,maaf tak bisa lama-lama aku sedang buru buru"lanjutnya yang sedari tadi menatap layar handphone nya dan berlari keluar gerbang
Ah dasar anak jaman sekarang tidak bisa lepas dari handphonenya
Batin ku
***
Saat sudah berdiri di pinggir lapangan aku langsung masuk dan pemanasan
"Alice sini" sapa meri
"Ah iya, eh mengapa sepi sekali kemana yang lain" aku kebingungan mengapa sepi sekali padahal sebelum aku datang kesini masih ramai ramai saja
"Mendadak semua izin pulang, aku pun tidak tahu, tapi tenang saja pelatih kita tetap berangkat"balas nya
"Ah oke"
Kita berlatih selama kurang lebih 30 menit hingga hujan deras membasahi lapangan tempat kita berlatih, semua meneduh mencari tempat tempat kering yang tidak terkena hujan.
'Apa sebaiknya aku pulang saja lagian bel sudah berbunyi dari tadi'saran hatiku cukup baik
Berpamitan pada pelatih dan berlari keluar gerbang sambil menunggu bus di halte.
***
"Alice darimana saja kau? " baru saja membuka pintu sudah di beri pertanyaan oleh ibu
"Berlatih karate"
"Waitttttt, tidak. Keluar dari karate tersebut. kau wanita alice, tidak sepantasnya mengikuti kegiatan tersebut. jika kau luka bagaimana? ibu juga yang diberatkan." omelnya
KAMU SEDANG MEMBACA
N I G H T M A R E
FantasyAku berjalan sendiri di tengah hutan yang Lebat. Tidak ada yang bisa di percaya sekarang, orang lain bahkan ayah. Aku melanjutkan langkah demi langkah menuju lithpress atau pangkalan militer dimana lay adikku berada.
