"Ibumu itu jalang ya jalang saja!"Hinata yang mendengar itu sudah tidak bisa menahan amarahnya lagi.
.
.
.
.
.
.Hinata menarik tangan sakura dari belakang lalu menariknya kedepan seperti membanting sakura.
"Akh....sialan kau!"ucap sakura manahan sakit
"Hn"
"Akh..sakit"ucap sakura sambil memegang punggungnya seperti terkilir dan lehernya sakit
"Hey nona jika kau ingin mendesah jangan didepanku sebaiknya kau di kamar mu saja"ucap hinata datar
"Cih"
"Sasuke-kun tolong aku"manja sakura
"Hn"
Sasuke segera membantu sakura berdiri.
"Sasuke-kun apa kau tidak mau memberi gadis itu pelajaran"ucap sakura sambil menunjuk hinata
"Hn"
"Aish....kenapa kau hanya hn saja"kesal sakura
"Sudahlah sebaiknya sekarang kau pergi dari sini"ucap sasuke datar
"Apa kau mengusirku?"lirih sakura
"Hn"
"Urusan kita belum selesai!"ucap sakura kepada hinata lalu pergi dari apartemen sasuke.
Hinata hanya mengangkat bahunya acuh.ia tak peduli malah ia berpikir akan mendapatkan hiburan baru.
"Gadis pinky itu sungguh mengganggu saja"ucap hinata
"Hoaww...saatnya tidur"ucap hinata sambil menguap
"Oh iya sasuke bilang kepada wanita mu itu jangan pernah bermain main dengan ku"ucap hinata sebelum masuk ke kamarnya.
Ceklek
Hinata sudah masuk sedangkan sasuke masih memikirkan apa yang akan gadis itu lakukan jika sakura bermain main dengannya.
'Sepertinya akan sangat seru"batin sasuke
Lalu sasuke menyeringai.
Kringg!!
Kringg!!
Kringg!!
"Hoaww...hari ini tidurku tidak nyenyak" keluh hinata
"Sial,gara gara haruno sialan itu aku tidak bisa tidur!"
Bagaimana tidak.ternyata oh ternyata ia tidur jam 3,setelah selesai pertengkaran di ruang tamu,haruno sialan itu terus menerus menelponnya.
Memarahinya dengan sebutan jalang,pho,pelakor,hah~yang benar saja,malah perkataannya itu lebih cocok untuk dirinya.
Entah bagaimana dia bisa mendapatkan nomornya.kadang hinata berpikir apa dia itu seorang cenayang.
'Sungguh menjengkelkan!'
Hinata dengan langkah gontai menuju kamar mandi untuk mandi.hinata tidak seperti wanita lainnya yang membutuhkan waktu yang sangat lama untuk mandi dan bersiap siap,ia hanya butuh waktu 20 menit saja.
.
Ruang makan
"Tidak kusangka seorang putri dari klan hyuga bangun kesiangan"ejek sasuke
"Aku bangun siang karena kekasih mu itu yang menggangguku!"balas hinata sengit.
"Ah~benarkah dia perhatian sekali kepadamu~"ucap sasuke dengan nada yang dibuat manja.
"Cih"hilang sudah nafsu makannya sekarang.
Tak
Tak
Tak
Hinata berjalan dengan menghentakkan kakinya dengan kesal.
'huh pagi pagi sudah ada keributan,hinata kau ini harus tetap tenang jangan mudah terpancing emosi'batin hinata mengingatkannya.
Lama kelamaan hentakan kakinya sudah tidak terdengar lagi,ia sudah tenang.
Sedangkan sasuke,ia tersenyum tipis melihat tingkah hinata yang lucu seperti anak kecil yang marah ketika tidak dibelikan balon.
Ada perasaan yang menggelitik dihatinya dan perutnya sakit.ia tidak tau kenapa tiba tiba ia sakit,mungkin ia nanti akan ke dokter untuk memeriksnya.
.
"Ohayo hinata-sama"sapa para karyawan ketika melihat atasan mereka datang.
Hinata hanya membalasnya dengan senyuman.sampai didepan pintu ruangannya.
Ceklek
"BAAAAA!!!"
"AAA!!"kaget hinata
"Garaa!!"
Ya,yang mengagetkan hinata adalah gara.
"Hhahahah hinata lihatlah wajah mu begitu lucu"ucap gara sambil tertawa terbahak bahak.
"Cih diam kau!"
Hinata duduk dibangkunya dengan kesal.gara masih saja tertawa,dan itu membuatnya tambah kesal.
"Diam kau atau aku lempar semua barang yang ada didekat ku!"ancam hinata
"Oke oke aku akan diam"
Dan suasana hening seketika.hinata fokus dengan pekerjaannya,dan gara fokus dengan pemikirannya.
"Ekhem"
"Apa?"tanya hinata
"Bagaimana kalau kita ke paris"ucap gara dan itu membuat hinata menengok kearah nya.
Hinata tau gara mancintainya.tapi,ia sudah menikah.ia tidak ingin membuat harapan untuk gara.cukup semalam saja ia membuat gara berharap.
"Maaf,aku tidak bisa"hinata kembali dengan pekerjaannya.
"Kapan kau bisa?"tanya gara datar
"Eumm"hinata bingung harus menjawab apa.
"Baiklah aku pergi dulu"
Tap
Tap
Tap
Cup
Gara mencium bibir hinata.yang awalnya menempel menjadi lumatan.tapi,gara menyudahinya lalu pergi.
Ceklek
Gara sudah pergi.tapi kenapa ruangan ini tiba tiba suram.hah~ sepertinya ia butuh libur satu hari.benar ia butuh istirahat.
Bersambung..........
Maaf bila ada pengetikan yang salah.Semoga kalian menyukai ceritaku😊😊😊
Kritik dan saran sangat diperkukan.
Sampai jumpa👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
matchingmeikingu(sasuhina)2
De TodoIni lanjutan ceritaku.yang judulnya sama dan gambarnya sama.aku harap kalian gk kecewa. Kalo ada yang baca cerita bingung,tolong cari namaku shikatoka25 atau black could namanya.tapi itu tidak usah karena aku mengikuti akun lama ku jadi kalian tidak...