bagian.2

565 26 0
                                    

Akhirnya aku menemukan mu!!
.
.
.
.
.
.
.

Rian benar benar ingin menangis ,bahkan tak terasa air mata sudah jatuh membasahi kulit pipinya itu.

Flashback on

Dimalam itu mereka sedang asiknya menikmati malam Minggu, layaknya sepasang muda mudi yang sedang berkencan.tetapi memang itu kenyataannya fajar dan Rian adalah sepasang kekasih, memang aneh kedengarannya sesama jenis berpacaran.tetapi mereka sangat bahagia sekali bahkan tak ada hentinya mereka menghabiskan waktu bersama , seperti pulang dan berangkat sekolah selalu bersama.tetapi siapa sangka ternyata itu adalah pertemuan nya yang terakhir kalinya karena mereka harus berpisah setelah lulus SMA,Rian yang akan masuk ke perguruan tinggi di Bandung sedangkan fajar yang akan masuk ke perguruan tinggi di Belanda karena fajar harus ikut pindah bersama mama dan papanya kesana.

Memang berpisah sangatlah susah tapi apalah daya mereka,mereka harus mengejar cita cita mereka masing masing untuk membahagiakan dan membanggakan orang tua.

"Ian nanti kalo kita sudah benar benar beda negara kita harus tetap bersama yaa dan jaga komunikasi"
"Iya a' ,Ian janji aku selalu menghubungi Aa nanti.tapi Aa jangan nakal yaa nanti Disana  jangan godain cewek cewek Belanda."
"Iya Aa janji,karena orang yang paling Aa cinta dan sayang cuma kamu seorang iann~~"
"Alah AA gombal muluu~~"

Itulah obrolan dan canda tawa mereka, sebelum mereka benar benar berpisah

"Aa sayang iann selamanyaa~~"
"Ian juga sayang aa selamanya~~"

Flashback off

Fajar memulai obrolan terlebih dahulu " i-ian apa kabar??"
Rian yang ditanya pun masih terpaku dan mematung di kursi duduknya, "ian,kamu kenapa kok malah ngelamun aja" fajar membangunkan lamunan Rian,Rian merasa ada yang memanggil rian langsung menatap orang yang sudah 5 tahun tidak ketemu. "I-iya Pak,ada apa?" rian yang tidak tau harus berbicara malah menjadi semakin gugup, " hahahahaahahahah,yan gausah pake segala pake pak kali,kayak dulu aja manggilnya"ketawa fajar sangat menggelar karena ucapan rian barusan.rian jadi merasa malu pipinya sudah memerah." O-ohh iya A' maaf" Rian menjawab seadanya karena Rian benar benar tidak kuat menahan kerinduannya dengan kekasih lamanya,(atau mungkin masih menjadi kekasih) karena fajar tidak pernah mengatakan putus kepadanya.

"Ke-kenapa waktu itu kamu gak ada kabar sama sekali A'~~"
Rian memberanikan diri untuk menanyakan hal yang sudah lama iya ingin tau jawabannya, kemana selama 3 tahun belakangan ini tidak ada kabar sama sekali fajarnya itu

" Maafin Aa dek, aku tau aku salah udah 3 tahun ini aku nggak ngabarin kamu"

Flashback on

Belanda, Juli 2016

"Hoammm,ngantuk banget deh gw,tapi baru jam segini"

Kring~kring~kring~

Handphone fajar berbunyi dan menampilkan dilayar bernama " Ian sayang" fajar mengangkatnya, sebenarnya fajar sudah mau memasuki alam mimpinya tapi kalo gak diangkat ibu negara bisa marah

"Assalamualaikum,halo A' lagi apa" Rian memulai dulu obrolan
"Waalaykumussalam,iya dek.ini Aa baru aja mau merem"fajar yang sudah benar benar mengantuk karena kelelahan pun itu menjawab telpon sambil merem
"Oohh kalo gitu aku ganggu dong A~" dengan nada lembutnya iya berbicara dengan fajar,fajar yang mendengar merasa ngantuk nya sudah ilang karena rian
"Wah aku udah gak ngantuk lagi dek denger kamu ngomong" karena dasarnya fajar bucin jadi begitu lah dia

.
.
.
.
.
.
.

GAK JELASS EMANG,UDAH GAK TAU LAGI PART INI APA🙄🙄😲😲






keluarga kecil FajriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang