Petrichor

-Hal Menarik-

untuk hasil yg maksimal,selama seminggu semua kelompok full latihan.
Disela sela MOS,setiap organisasi disekolah memperkenalkan diri ke setiap kelompok.
ada yg ngebentak gak jelas lah,
manas-manasi,teruss ada juga yg songong...

Saa MOS semua murid baru disuruh untuk mengumpukan tanda tangan ketua organisasi beserta perangkatnya dan juga ketua ketua ekskul yg ada disekolah

Pas giliran osis masuk...
Icha terlihat terkejut
"Hah!! ternyata dia ketos"-katanya dalam hati dengan ekspresi wajah yg tak terkendali
siapa lygi kalay bukan si Razi
Icha tercengang sambil melamun
"jdi selama ini dia ketos..omg!
aku kudu ottoke?"icha ngomong dalam hati
Dia hanya bisa menunduk, ketika dia mencoba sedikit melirik kedepan...
ternyata Razi terua memperhatikan nya dari tadi sambil senyum nge-smirk gtu:/

"nih orang kenapa yah?
apa dia ingat kejadian waktu itu,pas aku ngebereng dia."
"Iss kan gk sengaja sih..siapa suruh dia liatin aku teruss waktu itu."
"yodah kali yah,pura pura bodok aja hehe;D"
 
skip
selesai perkenalan OSIS,inilah saat yg dinanti nanti yaitu penampilan siswa baru.
semua kelompok menampilkan yg terbaik sesuai dengan hasil latihannya,begitu juga kelompok icha berusaha keras untuk penampilan ini,walaupun yah ada sedikit problem lah.Tapi semuanya berjalan dengan baik dan lancar.
seluruh kakak kelas bersorak memeriahkan acara ini,yg membuat semua semangat berkat dukungan mereka.

setelah semua penampilan selesai,saatnya pengumuman pemenang.
semua kelompok terlihat gelisah karna penasaran siapa pemenangnya.
MC telah membacakan pemenangnya.
sepertinya kemenangan tidak memihak  kelompok icha.

"Sudah kuduga kami pasti kalah,karna ada seorang yg mendominasi di kelompok kami yg selalu ingin dia aja didengarkan dan kayak dia bintangnya..hmm"-ujarnya kesal

Dia adalah Rara,teman kecil icha yg sekarang menjadi anak hitz disekolahnya.dia cantik tapi sayangnya dia sedikit alay dan kalou ngomong sok di imut imutin gitu menurut icha.

Icha cukup mengenal sifatnya,walaupun sekarang Rara sombong dan saat bertemu dengannya lagi,dia purapura gak kenal gituh.
"oke fix,gk perlu bahas dia lgi
mungkin dia lelah...:v"-fikirnya

Saat ini icha berpikir,kalau sampai hari ini juga temannya itu masih bisa terhitung dengan jari

"whatever lah,it's ok "

besok bakalan jadi hari yg melelahkan buatnya.
karna besok sudah pembagian kelas,dan pasti bakalan banyak perkenalan diri lagi.

"fighting Ichaaa!!!"

***

sesampainya disekolah,icha segera memasuki kelas sementaranya.Dia duduk dikursinya.dan bel pun berbunyi

~tring tring tring~

semua murid baru sibuk berlarian meninggalkan kelasnya untuk segera berkumpul dilapangan sesuai dengan kelompoknya.

Pak Nanda seorang wakasek kesiswaan yg terkenal dengan pemilik toa sekolah-hehe maaf ya pak
sedang mengumumkan perihal pembagian kelas.
"jadi kalian harus mencari nama kalian dikertas yg ditempeli disetiap pintu kelas,kalau ada disitu berarti itulah kelas tetapmu!!
okay sekian,setelah saya bubarkan segera ambil tas kalian dan mulai cari kelas kalian"-ujar pak nanda

setelah dibubarkan semua murid baru bergegas untuk mencari kelasnya masing masing,begitu juga dengan icha.
Dia sibuk berlarian kesetiap kelas,karna kelas sementaranya yg berada diujung.Jadi dia mulai start lari dari situ(acem mau lomba aja kok:D)

-Icha POV
kucari kesetiap kelas tpi tak jga kutemukan namaku,hingga akhirnya aku mentok disatu kelas

"akhirnya ketemu jga"
"lah kok kelas ini sih,berarti aku...

~~~~~~~~~~~~~~~~~

2 hari lalu...

Jadi pas hari pertama MOS,ada kakel yg datang kekelas dengan marah marah gak jelas.Semua serba salah dibuat nya, hanya karena atribut kami gak lengkap.Padahal itukan bukan kesalahan kami sepenuhnya,karena memang sekolah belum memberikan nya ke kami.
Dengan wajah kesal aku berkata dalam hati
"Apaan sih nih orang sok banget,bakalah kutandai kau ya!!"

Ada pengumuman dari piket, bahwasanya anak baru disuruh membersihkan sekolah.
Kebetulan banget saat aku sedang menuju ruangan khusus sapu lidi....
Ehh dia lewat... seperti nya dia menuju mading yg berada di seberang ruang sapu
"Wah wah pas banget nih.."
Aku lekas berjalan kearahnya,hingga berpaspasan.
Mataku tertuju ke arah bet namanya
"Ohh namanya Razi toh.."
Langsung saja tanpa pikir panjang aku berjalan melewatinya tanpa menunduk dan menyapanya.
Padahal seharusnya anak baru tuh harus melakukan kebalikan dari itu.
Aku tertawa ria dalam hati,merasa puas dengan apa yg kulakukan.

Setelah sibuk mencari sapu lidi yg bagus,aku keluar dari ruangan itu.
Dan ternyata dia masih menunggu dimading
Yaudah lah ya ... dengan kepedean nya aku ngebereng dia sambil nenteng  sapu,dan segera berlari menuju halaman sekolah untuk membersihkan nya.

Saat sedang sibuk menyapu,aku melihat pengawas kami yg ternyata itu kakel cowok yg marah marah gak jelas itu
"Loh jadi yang tadi siapa?"
"Jangan jangan aku salah orang"
"Astaga ichaa.. kenapa kau goblok kali sih"
-sambil menepuk jidatnya

Ini semua karna mataku rabun,dan aku belum memesan kaca mata.
Aku salah mengenali orang hanya karna postur tubuh nya sama

"Ya Allah semoga si Razi lupa akan hal itu"
-harapnya

~~~~~~~~~~~~~