SENANDUNG DI KOTA JOGJA (BELUM SELESAI AKAN DI REVISI)

BAB 22

***

Tak terasa, hari ini adalah hari terakhir siswa siswi di Sma Stella melakukan Uts.

" besok liburan kuy " ajak rio pada devan, angga dan reno

" boleh tuh " sahut devan

" gimana kalo kita ke puncak aja, kebetulan di sana ada villa bokap gue " usul rio

" gue sih oke aja, lu gimana ren setuju gak " tnya devan

" gue juga oke oke aja " jawab reno dan mrekapun langsung pergi menuju parkiran.

***

Devan mengendarai motornya dengan kecepatan sedang menikmati langit yang entah kenapa jadi mendung dan sepertinya akan segera turun hujan.

Devan memarkirkan motornya di depan mini market yang tak jauh dari rumahnya untuk membeli cemilan dan minuman kaleng untuk besok ia bawa bersama teman temanya.

Setelah devan mengambil cemilan yang dirasanya sudah cukup devanpun langsung berjalan menuju kasir, namun tak di sangka dan tak di duga ketika devan melewati barisan buah buahan dia menabrak seorang cewe yang menggunakan seragam sama seperti dirinya.

" aduh sorry sorry gue gak sengaja " ucap devan sambil mengambil beberapa buah yang tadi cewe itu bawa dan terjatuh kelantai

" hati hati dong m--as" kata cewe itu sedikit kesal

" devan, gisha " sahut devan dan cewe itu yang ternyata gisha

" yaampun van lo tuh ya suka banget sih nabrakin gie hah? Apa emang hobby lo nabrakin orang gitu hmm? " umpat gisha

" yaelah maaf kali gish gue kan gak sengaja suer dehh demi anggun jadi duta shampo lain gue gak sengaja "

" gak sengaja lo tuh keseringan tau "

" Yaudah deh sebagai gantinya gue bayarin deh belanjaan lo "

" serius lo? Alhamdulillah rezeki dedek gisha ini mah haha " ucap gisja yang tadinya bete malah jadi girang kaya onta

" yeeeee dasar bocah " ucap devan sambil mengacak rambut gisha dan entah kenapa mrekapun jadi ketawa barengan gak jelas

***

Devan dan giahapun keluar dari minimarket berbarengan

" eh lo pulang sama siapa? " tanya devan

" di jemput sama bang ian " jawab gisha

" bareng gue aja yuk " tawar devan

" enggak deh rumah kitakan beda arah ntar malah ngrepotin lo lagi " tolak gisha

" udah gakpapa hayuu "

Ketika gisha mau naik tiba tiba ada seorang cewe yang entah asalnya dari mana memeluk devan dari blakang

" van kamu kemana aja sih aku kangen tau " kata cewe itu masih memeluk devan

" apa apaan sih lepasin " sahut devan dingin sambil melepas pelukan dari cewe itu yang ternyata keyla mantanya devan

" kamu ko gitu sih van " ucap keyla sedih

" hayu gish " ajak devan pada gisha tanpa menggubris ucapan keyla

" eh tapi ini " tunjuk gisha pada keyla

" biarin aja " sahut devan

" eh lo temenya devan ya? Kenalin gue keyla pacarnya devan " kata keyla memperkenalkan dirinya pada gisha

" oh gue gisha temen sekolahnya devan " sahut gisha ragu

" gisha hayu " ajak devan lagi yang sudah menaiki motornya