[Novel terjemahan]
Terjemahan inggris - Indonesia
#Highest rank 7 in Historical fiction
Author asli:
Lala Edward
@Bleu84
Telah mendapat izin dari author asli untuk menterjemahkan ceritanya.
Setelah dilahirkan kembali, dia tahu bahwa dia harus ber...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Monkhbat (Zhang Junming)
Jenderal hanya pergi ke tendanya setelah Putri Mahkota terjaga dari tidurnya. Seolah merasakan bahwa ibunya sudah bangun, Mengxiang juga bangun. Putri Mahkota menyerahkan putrinya ke Chengshi untuk dimandikan. Putri Mahkota tersenyum dan bersiap untuk mandi juga, ia diikuti oleh Lianhua dan Congming. Huli dan Xiao Yu sedang mempersiapkan perjamuan juga. Mereka bahkan meminta bantuan dari penjaga tentara untuk menyiapkan tempat seperti tenda, meja, kursi dan platform.
Para penjaga tentara melakukannya dengan gembira karena mereka tahu bahwa mereka diundang untuk menghadiri jamuan juga. Bing Zhongcheng di sisi lain berpikir mereka entah bagaimana perlahan-lahan menjadi lebih dan lebih dekat dengan orang-orang Putri Mahkota. Wenhe sekarang bersama dengan Chengshi untuk membantunya menyiapkan air mandi untuk Mengxiang. Bing Zhongcheng hanya bisa duduk dengan putus asa karena Congming tidak ada di sana untuk menghabiskan waktu dengannya.
Jenderal sedang memandangi putrinya yang tidak berpakaian oleh Chengshi untuk mandi air hangatnya. Dia melihat bahwa Huli telah menambahkan beberapa rempah dalam air matang untuk mandi putrinya. Orang-orangnya memang orang terbaik yang ada bersama putrinya dan dia senang melihat mereka bersikap perhatian terhadapnya. Dia akan tumbuh dicintai oleh semua orang.
Xiao Yu tiba-tiba muncul dengan sekeranjang berbagai kelopak bunga di dalamnya. Dia meletakkannya di dekat baskom kayu. Dia kemudian melihat Sovereign Princess Yinyue tetapi dia mengabaikannya, dia malah membantu Chengshi dengan mandi Mengxiang. Dia berjalan pergi dengan ekspresi kecewa di wajahnya. Dia tidak terbiasa diabaikan olehnya.
Dia kemudian bertanya padanya, "Yang Mulia, bukankah Anda bergabung dengan Yang Mulia untuk mandi?"
Dia menatapnya sebelum memalingkan kepalanya dari padanya tetapi dia jelas mendengarnya pergi, "Hah!"
Chengshi berusaha untuk tidak tertawa ketika dia melihat bahwa Pangeran Yinyue sedang tersenyum dengan kilatan jahat di matanya.
Xiao Yu terpikat oleh perencanaannya yang cermat. Rencana yang sangat bagus, pikir Chengshi. Dan dia melihat Wenhe tidak jauh darinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
