-1 ' Permulaan '

64 13 6
                                    

Triiiing!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Triiiing!!...

Bunyi lonceng berbunyi tanda ada pelanggan yang datang lagi di kafe flower

Pagi ini pagi yang cukup ramai di kafe flower , dan tentu saja menjadi pagi yang sibuk bagi Zakira olivio

Banyak pelanggan yang datang , entah yang hanya datang untuk minum kopi atau teh , atau pun untuk melahap sepiring sarapan untuk menjalani harinya

"Permisi! Apa saya bisa memesan secangkir kopi ? "

Zakira olivio adalah pelayan di kafe ini , dia memulai hari di kafe flower dengan wewangian bunganya dan tetes embun di kelopaknya.

Seperti namanya kafe ini adalah kafe yang sangat asri karena banyak berbagai jenis dan warna bunga di sini membuat yang berkunjung di kafe ini sangat tenang

"Ingin pesan kopi apa mba? " tanya kira dengan sopan " saya ingin pesan espresso " kira pun segera mencatat pesanan sang pelanggan "Baik mba, mohon bersabar ya mba" setelah mencatat pun kira segera pergi dan menuju ke bar untuk memberikan kepada stun kopi di kafe flower

" Yo espresso satu " kata kira kepada teman lamanya yaitu Riota Justin Yang juga bekerja di kafe flower ini bersamanya sebagai stun kofi sambil memberikan kertas pesanan

"Satu espresso segera siap ! " Balas Rio dengan semangat dan segera bergerak menyiapkan kopi

Rio adalah teman kira sejak SMP dia satu kelas dengan kira . Dan mereka semakin dekat karena ternyata rio bekerja di tempat yang sama dengan kira

-------oOo-------

"Terimakasih mba" ucap kira kepada pelanggannya sambil memberi uang kembalian

" kembali lagi ke kafe kami ya"

Tring!

Bunyi lonceng ketika pintu di tutup oleh pelanggan yang sepertinya itu pelanggan terakhir hari ini

"Pelanggan terakhir Ra?" Tanya Rio yang akan pulang karena ini sudah lewat jamnya untuk bekerja

"Iya "

"OOO...kalo gitu gua pulang duluan ya!"

" iya , hati hati di jalan ya " jawab kira sambil tersenyum.

Sebenernya kira juga seharusnya pulang tapi pekerjaan nya belum selesai karena dia harus membereskan kafe dulu sebelum pulang

WENDELWEIS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang