"Kenapa telat lagi sih rik ?"
"Entah kenapa ben belakangan ini gue selalu susah tidur. Rasanya gelisah aja gitu"
"Pasti kebanyakan main game lagi kan? Ngaku ajaa"
"Ya elah enggak juga kali, gue semalem mimpi kalo gue ketemu cewe di bukit belakang sekolah Ben"
"Serius ? Cewenya cantik gak?"
"Gak tau Ben dia madep belakang gitu."
"Yaelah kelamaan jomblo kali ya"
"Anjir emang lu"
"Gimana kalo pulang sekolah kita kesana aja Rik, siapa tau ada beneran, kan lumayan buat lo gebet"
"Ehh enggak-enggak. Kalo dia ternyata setan gimana?"
"Yaelah penakut banget sih lo jadi orang"
"Lagian kenapa sih lu peduli banget sama urusan gue"
"Gue kasian aja si liat lu masih belum move on dari Nina"
"Udah kali yeuu!"
Akhirnya sepulang sekolah Riko dan Beni memutuskan untuk pergi ke bukit belakang sekolah untuk menjawab rasa penasaran Riko.
Mereka datang ke bukit itu pada pukul 5 sore.
"Rik emangnya lu mimpi dia ada di sebelah mana?"
"Kalo gak salah sih di deket pohon Ben, cuma gatau gue pohon yang mana"
"Hadeh banyak banget disini pohon"
"Kayaknya emang itu cuma mimpi aneh gue deh Ben, udah yu kita cabut aja"
"Hmm yaudah deh"
Belum berapa lama mereka berdua pergi tiba tiba angin berhembus sangat kencang dari biasanya. Mereka berdua pun berlari dan mencari perlindungan dengan berpegangan pohon, tiba-tiba saja muncul cahaya putih dari langit dan jatuh seperti meteor.
Tiba-tiba seorang wanita muncul begitu saja, dia mengenakan gaun berwana putih dan nampak kebingungan.
Melihat wanita itu Riko melangkahkan kakinya untuk mendekati wanita itu, tetapi tampaknya wanita itu ketakutan, ia pun berlari menghindari Riko.
"Haaaa!! Pergi!! Jangan ikuti aku!!" Teriak wanita tersebut sambil berlari
"Tunggu, gue cuma pengen nolongin lo! Gue bukan orang jahat!" Sahut Riko
"Aku tidak kenal kalian!!"
"Aaaaaaa!!!!!!!!!"Wanita tersebut jatuh karena tersandung oleh batang pohon. Kakinya terluka sehingga ia tidak bisa berlari lagi. Hingga
Akhirnya Riko dan Beni menolongnya dengan menggunakan sapu tangan milik Riko."K-kalian siapa?" Tanya wanita itu
"Kenalin nama aku Riko, dan ini Beni"
"Hai aku Beni"
"Kenapa kalian mau nolongin aku, kalian kan gak kenal aku"
"Makanya kenalin dong kamu siapa, kok tiba-tiba muncul gitu" Tanya Riko
"Nama aku Purnama, aku bukan manusia bumi"
"Ah becanda kali, terus kamu apa dong ? Hantu?" Sahut Riko
"Aku serius, aku baru aja melanggar peraturan di kerajaan bulan, akibatnya aku dihukum untuk pergi ke bumi, bertahan hidup di bumi selama 15 hari sebelum bulan purnama"
"Ben, gue lagi tidur ya ini, pasti gue lagi mimpi kan ? Coba pukul gue Ben"
*Bug!!!!*
Beni memukul Riko dengan keras di mukanya.
"Gak mimpi kan?" Sahut Beni
"Iiyaa!"
Setelah itu waktu semakin malam Riko memutuskan untuk mengajak wanita itu pulang dari bukit.
"Udah malem nih, kita pergi dari sini yuk" Ajak Riko.
"Kita mau kemana ?" Tanya Purnama
"Rik bawa aja dia ke rumah lu, kasian gua liatnya" Beni menyarankan.
"Gila kali lu, gua bawa cewek ke rumah?, yang ada ntar bokap nyokap gue curiga"
"Bilang aja dia temen lu Rik, lagian dia bisa tidur sama adik lu kan"
"Bener juga sih, oke deh"
"Purnama, kamu ikut ke rumah aku aja ya, kamu bisa istirahat disana""Beneran gak papa? Aku malu aku kan bukan seperti kalian" Purnama tampak ragu
"Gak papa, nanti aku kenalin ke keluarga aku di rumah"
Akhirnya mereka ber tiga pergi dari bukit itu dan pulang ke rumah.
Sesampainya di rumah Riko membiarkan Purnama duduk diluar sambil dirinya memanggil ibu,ayah,dan adiknya."Kamu tunggu disini ya!"
"Iiya"
Akhirnya Ibu,ayah, dan adik Riko keluar menemui Purnama.
"Yah, bu, yan kenalin ini purnama, dia temen Riko dari bulan"
"Hah bulan ?" Ibu Riko terkejut
"Eh maksudnya dari medan" Sahut Riko
Akhirnya mereka semua berkenalan dengan Purnama, dan menyuruhnya untuk masuk.
"Jadi gimana buk,yah dia bakalan nginep disini kurang lebih 2 minggu sih, boleh kan ?" Tanya Riko
"Iyaa boleh, nah kamu purnama, tidur bareng Dian ya di kamar atas, ayo sini Tante tunjukin" Jawab Ibu Riko
"Iya kak ayo ikut, hahahaha kenalin aku Dian aku masih SMP" Sahut Dian adik Riko
"SMP ? Smp itu apa ya ?" Tanya Purnama
"Ih gimana sih jangan ngelucu deh hahahaha" Jawab Dian
Purnama pun masuk ke kamar bersama Dian. Sementara itu Riko dan Ayahnya di ruang tamu sedang berbincang-bincang.
"Aduh saha sih a ? Meuni geulis kitu hahaha" Tanya Ayah Riko
"Temen doang ko yah" Jawab Riko
"Eleuhh yakinn cuma temen ??"
"Yaelah apa sih ayah" Jawab Riko dengan malu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Purnama
Roman pour AdolescentsPurnama adalah gadis yang berasal dari bulan dan turun ke bumi karena mendapatkan hukuman, siapa sangka dirinya mendapatkan pengalaman tak terlupakan selama 15 hari di bumi. Bertemu dengan seorang laki laki bernama Riko yang menemaninya hingga 15 ha...