57.Dewata Bali II

21 8 6
                                    

Berbagai macam wahana air di bali sudah mereka coba. Selancar,Jetsky,Rolling donut, Wakerboarding, Flying fish, Banana bout, Watersky hingga Parasailing pun mereka coba Anti mainstream bukan? Ya begitulah mereka sangat menyukai permainan sangat extream.

Sehabis mereka bermain mereka sudah lelah dan lapar akhirnya mereka memutuskan untuk menuju ke "New Dewata Cafe Seafood" cafe ini terletak dibibir pantai sehingga mereka bisa dapat langsung menikmati 'Sunset' sambil menikmati kuliner yang mereka santap.

"kulier disini sangat enak bat yaa" ucap Chessy setelah menikmati betapa nikmatnya kuliner Bali

"iya bener, selain makanan nya tempatnya strategis dan kita menghadap lagu ke arah 'Sunset'" ucap Chelsea

"Nikmati Seafood Ikan Bakar dipandun dengan indahnya pemandsngan pantai sore hari" ucap Azka

"Indahnya pemandangan banyak cewek sexy sexy ga dijual" sambung Arega yang sangat receh

"lo receh banget tau gak?!" ucap Bianca sinis

"yeh lo siapa emang? Situ ngatur? JAKARTA MASI NGATUR? " ketus Arega

"lah? ngapa lo? chessy lo juga ngapain si terusterusan deket sama Alex? Alex punya gue" ucap Bianca sinis dengan Chessy

"tau lo deket deket gue terus" ucap Chessy menjauhkan diri dari Alex

"sebenernya hati gue juga cemburu lihat kedekatan Alex dan Chessy" batin Caramello

"apansih bi?" ucap Alex sinis

"udah ah yuk mending ke pinggir  pantai" ajak Arsen

"ayo Fathur jangan segan segan sama kita hehe" ucap Alex

Waktu pun semakin berlalu matahari pun berpamitan untuk pergi istirahat dan datang kembali pada pagi esok hari, warna jingga yang memperindah langit dan menambah kesan romantis bagi mereka yang sedang menikmatinya.

"lo gak melihat sunset Ches?" tanya Alex

"gak mau lex" jawab Chessy

"kenapa? Kan bagus indah cerah" ucap Alex

"memang indah, tapi keindahannya itu hanya bersifat sementara tidak menetap untuk dinikmati. Yah walaupun ada bulan dan bintang namun itu tak menjamin segalanya karena apa?? " ucap Chessy

"apaa?"

"kita tidak tahu setelah perginya sunset apakah ada bulan dan bintang yang akan datang atau tidak? Bisa saja setelah sunset digantikan oleh hujan gemuruh petir yang menerka bumi" ucap Chessy menjelaskan kepada Alex

"gue tahu kalau sunset itu indah bagus cerah, tapi apakah menutupi kemungkinan jika sunset itu pergi meninggalkan kenangan yang bisa bahagia dan bisa meninggalkan luka yang sangat amat dalam. Atau bahkan pergi meninggalkan kenangan yang membawa luka dan kepedihan??" ucap Chessy

"maksudnya ches?"

"gue gak mau jadi seseorang yang bersifat hanya sementara, dan gue pula tak ingin pergi meninggalkan kenangan yang membawa luka begitu dalam, walaupun pada akhirnya akan datangnya sunrise tapi belum tentu akan seindah sunset yang kita lihat" jelas Chessy

"ohh iya, kalau gitu gue gamau ah jadi sunset hanya bersifat sementara,karna aku tak ingin keberadaan mu disamping gue hanya bersifat sementara. Gue ingin lo selalu ada di samping gue yang bersifat permanen. Bahkan gue janji Ches tak akan membiarkan lo pergi meninggalkan kenangan dan luka. Begitu pula gue tak akan membiarkan itu terjadi didalam diri gue" janji Alex

Chessy mengangguk dan tersenyum manis kearah Alex, dan Alex pun menarik Chessy kedalam pelukannya seraya menikmati keindahan sunset yang bersifat sementara untuk dirasakan dan dinikmati

PerfAceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang