Keesokan hari nya
Pov icha
" mah icha brangkat dulu ya, takut telat nih" ucap icha
" gk sarapan dulu" ucap mamanya
" gk deh mah,emm kaka mana mah" ucap icha
" kka kmu udah brangkat kuliah tdi" ucap mamanya
" kalau pak eman kmna" tanya icha
" tdi dia izin soalnya lg sakit" ucap mamanya
" yaudah deh icha naik taxi aja,asalamualaikum" ucap icha
" waalaikumsalam hati hati ya" ucap mamanya
" iya" ucap icha sambil lari keluar
Icha pun sedang menuggu taxi
" duh ini taxi mna lg" ucap icha
Setelah beberapa lama akhir nya ada taxi jga
" akhir nya ada jga" ucap icha yg langsung memberhentikan taxi nya
" pak anterin saya ke sma garuda ya" ucap icha
" iya neng" ucap supir taxi
Setelah beberapa lama akhir nya icha sampai sekolahan
" ini pak,maksih ya" ucap icha sambil memberikan uang ongkos
" iya " ucap pak supir taxi
Saat icha turun ia melihat gerbang yg sudah di tutup
" yah bener kan gue telat" ucap icha
Icha pun langsung lari menghampiri gerbang dgn harapan bisa di izinkan masuk
" pak buka pintu nya dong plis... kali ini aja" ucap icha
"Yaudah saya izinkan kmu masuk tpi cuma kali ini aja" ucap pak satpam
Dan pak satpam pun membuka gembok nya
" makasih ya pak" ucap icha
" iya" ucap pak satpam
Lalu icha pun langsung menuju kelas nya,nmun di perjalanan ia tak sengaja menabrak seorang guru
Bruk....
" maap pak saya gk sengaja" ucap icha
" icha, kmu baru datang" ucap guru itu
Ya icha menabrak pak wawan,dan pak wawan ini guru yg akan mengajar nya pagi ini
" iya pak saya telat" ucap icha
" yaudah karena kmu telat saya akan kasih hukuman" ucap pa wawan
" iya pak saya terima apapun hukuman bpk" ucap icha dengan pasrah
" sekarang kmu berdiri di lapangan sampai pelajaran saya selesai" ucap pak wawan
" yaudah pak saya permisi" ucap icha
Lalu icha pun pergi ke lapangan,sesampai nya di lapangan icha pun langsung berdiri sambil hormat di samping tiang bendera
" sial amat ya gue hari ini,mana panas bgt lg" ucap icha
Dan di lapangan itu icha tidak sendiri,karena selain dia yg di hukum,ada seorang lelaki yg sedang mengelilingi lapangan
Ya pasti nya lelaki itu sedang di hukum
" itu bukan nya iqbaal ya,apa dia jga di hukum" ucap icha
Setengah jam kemudian
" duh ko gue tiba tiba pusing ya" ucap icha sambil memegang kpla nya
bruk....
Icha pun pingsan ,karena di pagi itu itu memang sangat panas,di tambah lg karena dia blum sarapan
Mungkin itu sebab nya ia pingsan
Lalu iqbaal yg sedang menjalani hukuman pun,langsung menghampiri icha
" cha bangun" teriak iqbaal sambil menepuk pipi icha
karena icha tak bangun²,akhirnya iqbaal membawa icha ke uks
Skip di ruang uks
Sesampai nya iqbaal di sana ia lansung mencari mencari sesuatu yg bisa membangun kan icha
Karena kebetulan di sana tdk ada anggota pmr satu pun
iqbaal pun akhir nya menemukan minyak kayu putih
" semoga aja dgn ini icha bisa bangun" ucap iqbaal
Lalu iqbaal pun langsung mendekat kan minyak kayu putih itu ke hidung icha
" akhir nya cha lo bangun jga" ucap iqbaal yg melihat icha siuman
" lo ko gue ada di sini" tanya icha
" tdi lo itu pingsan" ucap iqbaal
" gue pingsan" tanya icha
" iya tdi lo pingsan" ucap iqbaal
" mungkin ini gara² gue blum sarapan aja kali" ucap icha
" jdi lo blum sarapan" ucap iqbaal
Icha pun hanya mengangguk
" yaudah lo tunggu di sini ya" ucap iqbaal
" lo mau kmna" tanya icha
" udah lo pokok nya tunggu aja d sini" ucap iqbaal yg langsung pergi
Setelah beberapa lama akhir nya iqbaal kembali dgn membawa bubur
" ni makan" ucap iqbaal
" ini buat gue" tanya icha
"iya ini gue beli buat lo" ucap iqbaal
" makasih ya" ucap icha
" sama sama,udah cepet makan" ucap iqbaal
Jangan lupa vote dan komen ya🙂
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta anak SMA
Teen FictionCinta itu tidak memandang fisik atau pun umur,dan cinta jga bisa datang dan pergi kapan saja