Ketika ku melihat terangnya rembulan
Ku termenung dalam gelapnya malam
Yang tertutupi oleh germelapnya cahaya
Dan kebisingan suara manusiaAku berjalan lurus tanpa arah
Ditengah kepadatan manusia
Ku menyadari kalau aku tersesat
Tersesat di jalan yang bernama kehidupanAku menoleh ke kiri dan kanan
Melihat manusia yang sibuk dan berlalu lalang
Bekerja demi lembaran kertas dengan nominal
Yang dianggap sebagai pemberi kebahagiaanKu berjalan kembali dan mengamati semua orang
Tempat ini bagaikan panggung besar tempat bersandiwara
Dimana semua orang berakting dan menjadi pemainnya
Sekaligus sutradara yang menentukan jalan ceritaBy : Sf73Putri
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Sekedar rangkaian Kata
PoesíaBerisi sekumpulan puisi , sekedar rangkaian kata Berisi kumpulan puisi dari berbagai genre