paralog

307 10 0
                                    

  Raina adalah salah satu murid yang berprestasi dia selalu mendapat juara 1 bahkan juara umum juga,dia selalu pandai di berbagai bidang,dan nilai nya pun sangat memuaskan,sekarang Raina sudah kelas XII

"Non bangun non udah jam 5 ini non,ayo non nanti non kesiangan"teriak bibi dari luar kamar Raina
"Iya bi tunggu lima menit lagi deh ya ni"jawab Raina dengan suara serak karena masih di alam tidurnya
"Jangan nawar nawar non bibi bukan penjual sayuran yg bisa di tawar,cepat non bangun"terik bibi lagi tapi tidak di respon oleh Raina
"Loh bibi,Raina nya mana belum bangun"jawab Kirana bunda nya Raina
"Ehh nyonya udah pulang nyonya"kaget bibi,karena bunda nya Raina jarang ada di rumah paling pulng kerumah ada yang ketinggalan
"Iya ni bi"jawab Kirana"bibi kedapur aja siapin makanan sama air Hangat buat saya mandi ya,masalah Raina nanti saya yang bangunin"suruh kirana
"Iya nyonya"setelah itu bibipun pergi kedapur dan melaksanakan apa yang telah di suruh nyonya

"Raina bangun sayang ini mama"ketukan pintu dari luar dan Raina pun bangun karena yg membangunkan nya adalah mama nya

Krek krek
Suara kunci pintu

  "BUNDA"Teriak Raina dan langsung memeluk bundanya

Maklum saja Raina langsung memeluk bundanya karena Raina selalu di tinggal bunda nya karena bisnis sampai sampai bunda nya tidak ada waktu untuk anak nya sendiri

"Jangan peluk bunda"dorong bundanya ke Raina,Raina kaget kenapa bundanya berubah
"Loh knp bunda?"
"Masih tanya kenapa,kamu itu belum mandi kamu tuh bau sayang"jawab ibunya
"Yaudah aku mandi deh

Aku Butuh Kasih Sayang IbuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang