Can I ? [ TAEJIN LOVE STORY]

5

(REMAKE 16/10/21)

WARNING PART NC21+ !!!

Di kamar utama sebuah apartemen mewah dengan desain minimalis modern dengan nuansa yang didominasi warna putih yang kini nampak sedikit lebih berantakan dibandingkan biasanya. Ya tentu saja karena permainan panas sang pemilik bersama teman barunya semalam. Terlihat pemilik apartemen yang sekarang sendiri karena temannya telah pamit pulang tadi pagi sedang menggeliat kecil, malas untuk bangun dan memulai harinya.

Bagaimana tidak malas bila sekarang sekujur tubuh Jin terasa pegal dan lemas karena aktivitasnya semalam. 'Shit! Seharusnya semalam aku bisa mengontrol diriku sedikit,' rutuk Jin sedikit menyesali apa yang telah diperbuatnya.

Getaran ponsel pertanda alarm paginya mengusik kedamaian pagi hari Jin. Diraihnya ponsel yang tergeletak tak jauh dari tempatnya berbaring. 'Sudah jam delapan. Ughhh! Kenapa hari ini bukan hari Minggu?' Keluhnya. Semalas-malasnya Jin, demi apapun ia harus ke kantor pagi ini. Ia harus menghadiri rapat akhir bulan dengan para kepala direksi di perusahaannya.

Dengan enggan, namja cantik itu bangkit dari tempat tidurnya. "Arrghhh! Sakit!" Erangnya meringis perih saat rasa sakit dan ngilu menyergapnya di bagian lubang analnya.

'Demi apapun milik V benar-benar membuat holeku sakit.' ringisnya perih dalam hati. Padahal Jin sering melakukannya dengan Namjoon dulu. Namun entah mengapa Jin merasa sakit yang dirasakannya saat ini jauh lebih sakit dibandingkan saat pertama Jin.

Setelah merasa rasa sakitnya sedikit berkurang, ia pun berjalan pelan ke arah kamar mandi dengan langkah yang sedikit tertatih. Sesekali Jin nampak berpegangan pada barang atau dinding yang berada dijangkauan tangannya saat rasa nyeri menyerangnya lagi.

Jin melangkah masuk ke dalam kamar mandinya. Sebenarnya ia sangat ingin berendam air panas untuk merilekskan tubuhnya. Namun harapannya mungkin hanya mimpi semata karena ia harus segera bersiap sebelum Jimin sampai. Ia segera melangkah ke shower dan menyalakan air panas. Ia menikmati guyuran pelan air hangat membilas tubuh yang lengketnya.

'Ughh! Nyamannya. Air panas saat tubuh pegal memang yang terbaik.' Batin Jin senang.

Ditengah keasyikkannya mandi, tanpa sengaja sepasang iris caramel Jin menangkap pantulan dirinya dari dinding kaca kamar mandinya. Sepasang mata indah miliknya membelalak kaget saat menyadari apa yang terpampang jelas di cermin itu. Bagaimana dirinya tidak kaget jika baru menyadari sekujur tubuhnya penuh kissmark dari perpotongan leher, bahu, dada perut, punggung, bahkan sampai paha mulusnya. Sedangkan hari ini ia harus menghadiri rapat penting di kantornya. 'Fuck! Bagaiamana aku harus menyembunyikan semua kissmark ini?' Erangnya frustasi.

###

Kejadian semalam....

Terlihat sebuah mobil sport silver melaju dengan kecepatan cukup kencang memasuki basement parkiran di sebuah gedung apartemen mewah. Setelah menemukan tempat parkir khusus yang tercantum jelas sederet plat nomor yang sesuai dengan plat nomor mobil yang dikemudikannya, si pengendara itu pun segera memarkirkan mobilnya dengan cekatan.

Dengan nafas terengah menahan nafsu, Taehyung segera menetralkan perseneleng mobil dan menekan tombol hand rem. Kedua mata tajam Taehyung menatap nafsu Jin dan tangannya meremas rambut namja cantik itu, sedikit menekannya ke arah penisnya agar masuk lebih dalam ke rongga mulut Jin. Ya jangan kaget. Sejak keduanya memasuki mobil, keduanya yang tidak tahan akan nafsu mereka saling menggoda satu sama lain dan berakhir dengan Jin yang asyik memainkan junior Taehyung.

"Emhhhpp sssluurpphhh mmmhhh" Terdengar erangan tertahan dan bunyi akibat Jin yang terlalu kuat menghisap kejantanan V, membuat pemiliknya semakin panas dan kelonjotan karena ransangan mulut panas Jin.