Cool boy and Cool girl

chapter 4

Seseorang mendekati meja kami berempat lalu menggebrak sampai di lihat oleh anak anak lainnya yang berada di kantin termasuk gengnya Jordan

Brakk..

"Heh lo,anak baru yang songong itu ya?"ucap seorang

Gue beserta temen temen melihat yang menggebrak meja kami lalu salah satu dari kami berbicara pada orang itu

"Heh maksud lo apa dateng-dateng langsung nggebrak meja seenak dengkul lo aja,mau lo apa sih kesini cuman nanya hal gk penting banget"ucap Viana

"Diem lo gue gk ngomong sama lo,gue cuman nanya ni anak baru yang songong sok kecantikan?"ucap fimby

"Hahahah lo nggak punya kaca dirumah ya? Lo tu gk pernah sadar diri kalau penampilan lo yang kayak cabe gini,baju ketat,lipstik merah nyala,trs bedak yang lo pakai sampai berapa lapis? Sampai tangan sama wajah lo beda banget warnanya. Lain kali kalau mau ngomong tu harus bisa intropeksi diri kek" ucap violet

"Kurang ajar lo, berani lo sama gue? Hah? Mau gue keluarin dari sekolah ini? Dan lo anak baru jadi orang gk usah sok kecantikan deh muka pas - pas an aja bangga"ucap fimby sambil mengangkat gelas yang berisi jus jambu lalu mengguyur badan gue kemudian dia pergi meninggalkan meja yang kami tempati

'Tuh orang sirik aja ya jadi orang, tunggu dia bilang gue sok kecantikan? Kalau mau muji gak usah malu malu lagian kan emang gue cantik beda sama dia yang menang bedak sekilo itu' batin gue sambil ngetawain dia

"Wah kurang ajar tuh fimby pakai acara ngguyur jus ke baju lo kan jadi lengket semua tuh baju di badan lo" ucap putri

"Biarin aja ya udah ya gaes gue tinggal ke kamar mandi dulu ya bye.." ucap gue sambil meninggalkan mereka bertiga

Dilain tempat ada seseorang yang memperhatikan kejadian yang barusan terjadi lalu dia
"Bro mau kemana lo?" ucap gabriel

"..."

"Huh dasar sukanya main cabut aja tuh anak ya" ucap bastian sambil melanjutkan makanan yang daritadi belum habis

"Udahlah palingan dia ada urusan, lo kan tau sendiri sifat dia jadi jangan kaget" ucap alex santai

Skip

Setelah sampai di kamar mandi Loren langsung membersihkan baju yang tadi kotor lalu dia menelpon seseorang

"Halo,tolong bawakan baju seragam ke ruangan saya" ucap gue ke bodyguard

Setelah itu datang seorang bodyguard ke ruangan gue

Tok... Tok.. Tok...

"Permisi, nona ini pakaian yang tadi nona minta" ucap salah seorang bodyguard

"Oh ya terima kasih,kalau gitu kamu boleh pergi" ucap Loren ke bodyguard tersebut

"Baik nona saya permisi"

"Ya"

Setelah mengganti pakaian yang diantar oleh salah satu bodyguardnya Loren melangkah keluar dari ruangannya saat hendak melangkah dia melihat abangnya yang masih berada di kantin, kemudian Loren menghampiri abang nya

"Loh bang kok lo masih disini sih? Bukannya udah masuk ya? Ucap Loren ke abangnya

"Dikelas lagi jamkos mangkannya gue kesini sama temen temen gue daripada di kelas berisik mendingan gue ke kantin tenang" ucap banget david santai

"Oh"

"Ya udh lo ngapain masih disini bukannya lo udh harus masuk kelas ya? Lo hbs darimana? Lo bolos ya? kalau lo bolos gue aduin ke mama Ucap bang david

"Emang, dih siapa bilang gue bolos sorry sorry aja nih ya gue bukan tipe yang suka bolos saat pelajaran yang ada nanti gue gk pinter pinter.Gue bukan kayak lo bang yang sukanya bolosan" ucap gue sambil beranjak meninggalkan tempat itu

"Dasar adek laknat lihat aja lo nanti, gue bukannya suka bolosan tapi gue males aja pelajaran" ucap bang david dengan menunjukkan wajah datarnya

'Untung lo abang gue kalau nggak udh nggak tau tu bentuk muka' batin gue

"Terserah lo mau bilang apa" ucap gue sambil berlalu

Setelah kepergian Loren dari tempat itu dateng temen temen David kemudian sambil duduk

"Woy vid lo habis ngomong sama siapa? Ucap Reyhan temen salah satu dari jordan

"Eng..enggak ngomong sama siapa siapa kok rey" ucap David

"Beneran lo nggak ngomong sama siapa - siapa? Lanjut rey

"Udh ah ngapain sih masih bahas itu mendingan kita cabut aja yok" ucap bastian kepada teman-teman nya

"Ah lo mah cabut aja yang ada di pikiran lo, sekali-kali belajar kek supaya masa depan lo agak cerahan dikit biar gk suram banget" ucap david ke bastian

"ih maz kalau ngomong kok tega sih sama dedek" ucap bastian dengan menggunakan wajah sok imut

"Dedek... dedek... pala lo dedek emg gue kapan nikahin lo? Sarkas david dengan menunjukkan wajah jijik ke bastian

"Ih jahat deh maz ke adek masak nggak inget kita nikah kapan:(" ucap bastian dengan wajah dibuat sedih

"Lo ngomong sekali lagi kayak gitu beneran gue tampol tu muka" ucap david kemudian dateng guru bk yang lagi keliling lalu menghampiri meja yang ditempati oleh david dkk

"David kenapa kamu nggak masuk kelas? Nggak tau bel masuk udah berbunyi daritadi? Apa kamu budek iya?" ucap guru bk yang bernama bu Dewi

"Oh ini bu mau masuk kelas tapi ibu udah buru kesini aja jadi nggak masuk kelas gara gara ibu tanyain kayak gitu" ucap david tengah melangkah menjauh dari bu dewi, lalu menuju ke kelas nya

Skip

Sesampainya di kelas David dkk langsung masuk ke kelas tanpa mengetuk pintu dan langsung duduk di pojok belakang tempat yang biasanya dia dan teman-temannya duduki dan membuat guru yang menerangkan materi tersebut memberhentikan materi tersebut lalu

"David!! Kamu tau sopan santun tidak?! Kalau ada guru di depan itu mengucapkan salam baru masuk bukannya langsung nyelonong duduk.Dan kamu habis darimana jam segini baru masuk ke kelas? Ucap pak burhan

"Haduh pak saya mah kalau dirumah diajarin sopan santun sama orang tua saya masak nggak diajarin sih pak, dan saya itu habis dari pujas makan dulu pak nanti kalau gak makan saya pingsan emangnya nanti kalau saya pingsan bapak mau bertanggung jawab? Nggak kan pak? Makanya itu pak saya makan dulu" ucap bastian tiba-tiba

"Saya nggak lagi ngomong sama kamu ya Bastian! Emangnya nama kamu udah ganti hah? Saya nanya nya ke David kenapa kamu yang jawab!"Ucap pak burhan sarkas

"Haduh pak gak ada bedanya juga kalau saya yang jawab atau David" ucap Bastian dengan santai

"Udahlah saya capek ngomong sama kamu gak ada habisnya" ucap pak burhan.
Selesai pak burhan memarahi david dkk yang begitu lama bel pulang berbunyi

Ting tong ting tong pelajaran hari ini telah selesai sampai jumpa dilain hari dengan semangat yang baru

"Jangan lupa tugas untuk di rumah paket hal 135-137 dikumpulkan besok pagi harus udah ada di meja saya,kalau tidak kalian tidak saya kasih nilai selama semester penuh.Sekian terima kasih "ucap pak burhan lalu meninggalkan kelas

"Sama-sama pak" ucap seluruh kelas

Ketika david mencapai di pintu kelas kemudian
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jangan lupa klik bintang dan koment ya:)