Mobil yang kami tumpangi udah keluar dari pekarangan rumah. Dan sekarang kita mengarah keluar dari komplek perumahan gue.
Taehyung ngeberhentiin mobilnya di depan minimarket deket komplek, katanya mau beli cemilan dulu. Biar nggak laper di jalan.
"Mau ikut turun nggak?" tanya dia sambil ngelepas sabuk pengamannya.
Taehyung nunggu jawaban gue yang saat ini susah buat ngomong. Ya bayangin aja lo baru mau jawab dan pas noleh ke orangnya dianya lagi ngeliatin. Gugup dong jelas.
Apalagi kalau orangnya seganteng Taehyung.
"Enggak deh, titip aja."
"Sip." Taehyung keluar dari mobil terus lari kecil masuk ke minimarket.
Nggak sampe 15 menit gue nunggu, dia udah keluar dari minimarket sambil bawa kantong plastik gede yang gue nggak tau isinya apa aja.
"Ini mah favorit gue semua, asek." seru gue setelah melihat apa aja yang dia beli.
Taehyung mendengus. "Lo mah apa yang nggak disuka, nggak ada!"
Taehyung ketawa kecil setelah melihat ekspresi gue. "Lo kan omnivora, pemakan segala, sampe temen aja dimakan."
Gue cemberut, enak aja.
"Gue nggak pernah ya makan temen."
"Oh iya lupa, lo kan nggak punya temen."
Kampret. Untung ganteng. Untung gue suka. Untung sayang.
Eh keceplosan.
"Kok diem aja sih? Ngambek lo? Baperan dasar."
"Sok tau."
Taehyung ketawa pelan, tawa renyah yang bikin gue senyum-senyum sendiri. "Nyalain musik dong."
"Lagu apa?"
"Terserah," Taehyung ngetuk-ngetuk jarinya ke setir. "Eh she looks so perfect aja."
She itu gue bukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
ride -Kim Taehyung
FanfictionSeneng kok gue bisa deket sama dia, meskipun cuma sebagai sahabat.