Siapa sih yang gak suka sama es krim? Pasti hampir semua orang bilangnya suka.
Suka boleh, asal gak berlebihan;
Gak kayak Hyunjin yang setiap harinya makan es krim..
.
*DING DONG*"Ah!" Hyunjin langsung tersentak dari lamunannya.
'Bel istirahat..!'
Hyunjin terus beranjak untuk pergi ke kantin, ramean bareng gengnya.
Dan tentunya
Dia beli eskrim. Trus duduk duluan, nyari tempat yang enak. Untungnya, kantin belom rame jadi gak susah nyari tempat.
Gaada sehari lewat tanpa eskrim bagi Hyunjin. Mau musim dingin, musim angin musim apapun dia gak peduli.
Yang penting eskrim.
"Lo gak bosen tah es krim aja setiap hari? Ujan-ujan gini mah enakan makan bakso kali. " ujar Han.
"Ga." ucap singkat Hyunjin sembari memakan eskrimnya.
"Heh, ntar lo tau-tau sakit aja. Ini musim hujan, gamau ngurus ya gua kalo misal lo pingsan di jalan." ujar Changbin.
"Yayaya, gak bakal enggak, Bin. Tenang aja sih lo. Selow aja." ucap Hyunjin santai.
"Hidup itu jangan terlalu selow, nanti kalo lo sakit nanti presentasi kelompok kita gimana?" ucap Han
"Iya, kenapa sih lo belakangan ini adiksi banget sama es krim?" setuju Felix.
"Gak tau, semenjak gua iseng nyobain es krim melon itu, gua jadi suka banget sekarang sama eskrim."
"Ya-in deh. Awas aja lo kalo sampe sakit, Jin." ujar Han.
.
.
*DING DONG DING DONG*Di kelas lagi pada beresin tas, pada mau pulang, termasuk Hyunjin. Ia memakai hoodie berwarna hijau tua dan mengantongi earphonenya.
"Weh, Hyunjin, lo mau ikut kitaorang gak ke mall?" ajak Felix. Ia beranjak dari tempat duduknya, menyelempangi tasnya disamping.
"Gak deh, capek. Gua mau tidur aja." tolak Hyunjin pelan.
"Muka lo pucet loh, lo jangan-jangan sakit ya?" ujar Woojin mendekat, dia teman deketnya Hyunjin. Ia menyentuh kening Hyunjin pelan.
"Agak anget loh, Jin. " ucap Woojin. Terlihat netra yang tulus mengkhawatirkan Hyunjin.
"Apasih lo gausah lebay lah, dia aja makan es krim ga sakit-sakit." jawab Changbin tenang.
"Mau gua anterin gak?" tawar Han.
"Gausah, kalian duluan aja." tolaknya.
"Yakin nih?" tanya Felix
"He'em. Bye, gua duluan ya." ucap Hyunjin dan beranjak meninggalkan kelasnya.
.
[Halte]'Ujan deres lagi..Mau mesen gocar kemahalan.. Nyesel tadi gak nebeng sama mereka.' batinnya.
Hyunjin yang berniat untuk menunggu sampai hujannya reda pun merasa tak enak badan lama-kelamaan. Ia menyentuh keningnya dan kemudian menyenderkan kepalanya.
"Dingin.." ucap Hyunjin samar. Ia menggaruk tangannya ringan. Ia merasa tidak nyaman dengan kondisinya.
'Gawat.. gini mah gua bisa ketiduran..'
batin Hyunjin.Hyujin pun memutuskan untuk memesan gocar, sebenernya sih sayang, tapi mau gimana lagi; jauh lebih baik daripada ketiduran di halte baginya.
Sepulang dari sekolah, Hyunjin segera jatuh terlelap di kasurnya.
.
.