•What•

60 6 1
                                    


"Aku mencintaimu"

Apa?!? Kuyakin dia habis minum banyak,,gila saja dia menyukai ku,, kami baru saja bertemu kemarin,, love at first sight?? No,, aku yakin dia gila atau semacamnya

"Tak lucu"

"Siapa yang melucu??"

"Kau mabuk berat pasti,,pulanglah" yatuhan,,sabarkanlah aku

"Tidak,,aku tidak dipengaruhi alkohol,,aku benar benar menyukaimu. Aku tak tahu bagaimana cara menjelaskan nya secara rinci,, aku tak suka bila kau dekat dengan yang lain seperti tadi,, aku tak suka jika kau menolak perintah ku,, dan aku ingin bersama mu,, jadi,, aku mencintaimu" jelasnya panjang lebar,, yatuhan,, cobaan apa lagi yang kau beri?

"Tapi aku tak mencintaimu" jawabku

"Tak apa,, perlahan kau pasti bisa,, mari jalani bersama mulai sekarang"

"Maaf,, tapi aku tak mau"

"Kenapa kau tak mau?"

"Masalah di diriku sudah banyak,, di tambah kau,, huh,, lebih baik aku tak dilahirkan" jawabku

"Yasudah jika itu mau mu,,tapi aku tetap berusaha"

"Terserah" muak sudah

Aku pun pergi meninggalkan si gila itu dari tempat yang,,astaga,, memang tempat yang tepat untuk orang gila sepertinya.

Morning 9:03 kst

Astaga,, jam segini? Lebih baik aku tidur lagi,,mengumpulkan tenaga ku untuk nanti malam

Tok

Tok

Tok

Suara batu terlempar di jendela ku,, astaga,,aku lelah,, ada apa lagi ini??

Ku buka jendela kamarku dan---

"Ina-ya!!! Kajja!! Kita jalan jalan!!"
Astaga,,si gila tepung terigu itu lagi,,

"Aku lelah ingin tidur!! Pergilah!!"

"Yasudah!!! Nanti malam saja ya???"

"Terserah kau!!"

Night~~

aku harus bekerja lagi,, untuk menghidupi kebutuhan sehari hari,,a. Aku diajarkan seperti itu

Sampainya di club aku langsung berganti baju,, tak terlalu terbuka karena ya~ aku hanya pelayan minuman bukan jalang

"Boom!!" Astaga pria ini lagi

"..."

"Kau tidak kaget?? Astaga kejam sekali,,hatiku jadi sakit,,aww" ucapnya sembari berakting seperti hatinya tertusuk,,seperti itulah

"..."

"Yaak,,kau tak mau mengobrol dengan ku huh??"

"..."

"Yasudah ayok" ucapnya menarik pergelangan tanganku,, astaga~ mau apalagi dia ini

"Mau kemana??,, lepas" ucapku datar

"Kau sudah berjanji kita akan pergi jalan jalan malam ini,,bagaimana sih?? Masa kau lupa??"

"Aku tidak bilang janji"

"Tapi aku anggap itu sebagai janji ina-ssi" ucapnya dengan penekanan pada kata 'ina-ssi' sial

"Aku harus bekerja" ucapku datar (lagi)

"Ayolah~~ kali ini saja~~" astaga,, first impression ku ke dia ternyata salah,, kukira dia dingin dan kita tak ada lagi urusn setelah itu,,nyatanya?? Sial

Flat [myg]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang