Satu

27 4 0
                                    

"WOOJINNNN, BANGUN WOY UDAH JAM SETENGAH 7 TUH" teriak Suho dari luar kamar woojin.

"APAAA JAM SETENGAH 7 TERLAMBAT GUEE" kata woojin sambil berteriak.

"Rasain loh, makanya jadi orang jangan kayak kebo susah banget dibangunin, baru aja gue mau tabok pake dollar" kata Suho sambil nyindir woojin.

"Songong,gausah bacot bisa ga sih lo kak!" kata woojin.

"Yaudah buruan mandi" kata Suho

"Ni udah mau mandi" kata woojin

Setelah woojin mandi dan memakai baju dia sarapan sama keluarganya

"Nih sarapan lo" kata seulgi

"Makasih" kata woojin sambil makan dengan buru - buru.

"Sama - sama" kata seulgi

"Kak gue berangkat ya" kata woojin sambil berlari menghampiri motornya.

"Iya hati - hati loh di jalan" kata Suho dan seulgi

"Iya, bye kak" kata woojin

" bye" kata seulgi dan Suho sambil masuk ke dalam rumah.

Sesampainya Woojin di sekolah

"Akhirnya sampai juga" kata woojin

"Hey bro" kata jihoon

"Hai" kata woojin

"Masuk ke kelas yok" kata jihoon

"Ayok" kata woojin

Mereka pun berbincang bincang di kelas sampai bel berbunyi

~~~~~KRINGGGG~~~~~

" YAH, udah bel masuk" kata jihoon

"Nanti lagi kan bisa" kata woojin

Bu Yoona pun memasuki kelas dan seorang perempuan mengikuti bu yoona

"Anak - anak ini ada murid baru di kelas kalian, ibu harap kalian bisa berteman baik dengan yena, yena silahkan kamu memperkenalkan siapa kamu" kata bu yoona

"Baik bu" kata si murid baru

"Hai teman - teman nama aku Choi Yena, panggil aku Yena, aku murid pindahan dari daerah Ilsan, aku harap teman - teman bisa berteman baik denganku, sekian terima kasih" kata yena

" Yena silahkan duduk di sebelah Yuri" kata bu yoona sambil memberi tahu anak yang bernama yuri

"Yena sini" panggil yuri

Segitu dulu ya, nanti di lanjutin  kok bye

Be Mine Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang