3

53 3 0
                                    

[autor prov]
Sesaat suasana menjadi hening setelah yongi mengaku sebagai soobin, namjoon dan jimin masih berfikir pengakuan yongi tidak realistis. Suasana menjadi diam  sejenak, tiba-tiba jimin mengeplak kepala yongi.

“PLAK!!!!”

“YA!!!! apa yang kau lakukan”, bentak marah yongi.

“berhenti lah berakting seperti itu bikin bingung aja” celoteh jimin.

“sudah dibilang aku ini sobin bukan yongi” sambil melototi jimin.

“udah deh kalo bertengkar, pusing gua... dah udah lu yongi berhenti omong kosong, ekting lu jelek sumpah..” ujar namjoon.

“capek dah aku ngomong ma kalian, terserah kalo gak percaya. Aku mau pergi dari sini..” membuka pintu keluar.

“YA!!!!! Yongi mau kemana kamu,, udah malam ini, mau klayapan kemana kamu?! Cepat masuk!!” bentak jimin.

“bodo amat!!!”pekik yongi.
“dasar elu ya...”
“dah biarin min nanti kalo ngantuk kedinginan juga pulang”, jelas namjoon.

Suasana jalan sepi, gelaap dan dingin yongi berjalan tanpa tahu arah.
“dimana aku? Aku siapa? Kenapa aku terjebak di tubuh ini?” seribu pertanyaan dibenak yoongi. “krukkk, krukkkk ais perutku lapar, harus beli makanan tapi gak punya uang..., apa aku kembali lagi? Ahhh gak mungkin aku kembali, dihina abis-abisan malahan aku nanti...” marah sendiri di pinggir jalan.

Tiba-tiba muncul sesosok pria tampan memakai jas putih yang familiar muncul dibalik kabut asap.. suasana sangat menyeramkan, namun seperti diadegan drama Goblin. “YA!!!” teriak dia.
“kau panggil aku?”

“ais, kau bodoh ngapain kamu disini sendiri kaya pendekar soobin?”tanya jin pada soobin.

“dari mana kamu tahu aku ini soobin???”

Pada saat yang sama diasrama jimin....
“min bukannya kita terlalu keras sama yoongi?, sampai dia pergi trus gak balik-balik dan udah tengah malam lewat”. Sambil menunjuk jam.

“siapa yang nyuruh akting gk jelas sok-sokan marah juga, aku kan jadi emosi juga” jelas jimin.

“iya sih gak realistis, tapi coba dipikir kalo seandainya itu benar lalu dimana sekarang yongi kita?” tanya namjoon.

“ah kamu, yongi ya tadi lah kok dimana? pertanyaanmu gak jelas bnget”

“lah min coba kamu ingat kejadian tadi dikantin yongi bisa membekukan air tiba*., itu kan gak realistis banget kan tapi itu nyata, kita lihat dengan mata kepala kita,. Tapi kenapa kejadian tadi GAK? Coba kamu pikir min?”namjoon meyakinkan jimin.

“ah kamu jadi merasa bersalah aku memukul kepala yongi tadi dan membiarkan dia pergi! Hahhhh, gimana kalo dia nyasar., ayo joon kita cari tu yongi atau siapa tuh lupa aku namanya” ajak jimin.

“ayo lah keburu pagi” akhirnya jimin dan namjoon keluar mencari soobin.
Kembali kelokasi soobin dan jin.

“ais kenapa kau lakukan semua ini pada ku jin,.. !!!!” sobin marah sambil memegang kerah jin.

“baiklah aku akan membantumu, tapi kau harus membantuku juga..”
“wah aku diperas ini...”

Dari sisi lain jimin dan namjoon berjalan kearah soobin dan jin “YA!! Yongi ternyata kau disini ayo pulang” teriak jimin.

“siapa ini ngi?” tanya namjoon.

“akhirnya aku ketemu kalian, jimin ,... namjoon”ujar jin.

“lah kenapa kau tahu nama kami berdua?”tanya jimin.

“kalian ber3 akan membantu soobin untuk bisa kembali ketubuh asalnya dan mengembalikan yoongi ketubuhnya seutuhnya” jelas jin.

“kenapa kita?”tanya namjoon.

“aku sudah melihat kalian dari surga, kalian ber4 soobin, yongi, namjoon dan jimin.. kalian ini tak punya sedikit pun rasa menolong, kalian sangat acuh dengan orang lain, kalian hanya mementingkan ego kalian saja., jadi untuk merubah kepribadian kalian, kalian harus membantu banyak orang maka dengan cara itu soobin bisa kembali ketubuhnya dan begitu juga yoongi”

“aku tidak ingin ikut campur urusan orang.”bentak soobin.

“baiklah kalau gak mau jadi ya selamanya saja berbagi tubuh dengan yoongi”

“bagaimana kita menolong kita ini looser” jelas namjon.

“ah banyak alasan baiklah ini kuberi kalian kekuatan” memunculkan jam tangan dan gelang untuk dipakai jimin dan namjoon.

“untuk apa ini?” tanya jimin.

“jam tangan ini dipakai jimin, jam ini bukan sembarang jam. Jam ini bisa menghentikan waktu, dan gelang ini dipakai namjoon. Gelang ini bisa merubahmu menjadi seseorang”

“wahhh daebak,... jadi hebat kita min” ujar namjoon.

“tunggu dulu... kekuatan kalian akan keluar jika kalian bunya niat untuk membantu saja, jadi yaa untuk usil ato urusan kalian sendiri ya gak berfungsi”

“ais cinja,,..sama aja bohong kita tetap saja loser -_-“ ujar jimin.

budak drakorWhere stories live. Discover now