Yuta's Fever Diary

Jaehyun Case

Saya kembali dengan cerita baru . Belagu bgt si sebenernya bikin cerita baru tapi yang lama masih belum end. Ehehehehe

Selamat membaca .. semoga suka ya ..

Ah iya cerita ini saya dapet idenya pas yuta kena flu waktu itu , dan kemudian otak nista saya kepikiran buat ini.

(Jaehyun Case)

Musim dingin akhirnya tiba. Titik-titik salju yang turun pun mulai lebat dan menutupi jalanan di kota yang tidak pernah mati-seoul-. meskipun cuaca di luar sana sangat menusuk dan cukup untuk membekukan badan , tetapi tidak dengan ruang latihan milik NCT . suasana ramai dengan canda dan gelak tawa para membernya. Ya bukan NCT namanya jika membernya tidak berisik.

Ceklek –

Pintu ruang latihan pun terbuka dan menampakan sosok manajer yang baru saja datang untuk membubarkan latihan .

"uwaahhh .. sungguh aku membeku " ujar jaehyun sambil memeluk dirinya sendiri saat merasakan hawa dingin yang menusuk

" kau benar hyung , kenapa di cuaca yang sangat dingin seperti ini kita masih harus tetap latihan sih , aku bahkan serasa membeku saat membuka pintu ruang latihan tadi " ucap haechan sedikit kesal. Sebenarnya haechan terus mengoceh tentang 'mengapa harus latihan' sejak tadi sebenarnya. Dimulai sejak manager mereka datang untuk membubarkan latihan.

" yuta hyung .. kau tidak merasa kedinginan memang nya ?" tanya haechan yang sedari tadi bingung dengan hyung jepang nya itu . pasalnya sejak datang dan latihan dimulai , hingga sekarang , yuta tidak banyak bicara hanya sesekali menjawab.

" tentu saja aku kedinginan haechan ah" balas yuta singkat. Mendengar jawaban dari yuta , haechan hanya mengangguk , sedangkan jaehyun hanya tersenyum. Mungkin suasana hati hyung jepang nya ini sedang buruk. Pikirnya

" hyung aku duluan ya , mark hyung sudah menunggu ku soalnya " pamit haechan

Yang diangguki yuta dan jaehyun

"hm , hati-hati " jaehyun/yuta

Tinggalah mereka berdua (jaehyun/yuta) di ruang latihan. Sebenarnya yuta juga ingin cepat-cepat pulang ke dorm karena sungguh dirinya seperti akan membeku sekarang . sangat dingin. Tapi karena dirinya dan jaehyun kedapatan jadwal untuk belanja bulanan , jadinya dia terpaksa menunggu jaehyun merapihkan perlengkapanya terlebih dahulu.

" hyung , dimusim dingin seperti ini sepertinya kita harus banyak membeli vitamin dan hot pack agar tidak membeku " ujar jaehyung sambil memakai coat dan padding nya.

" dan juga kita harus menjaga daya tahan tubuh kita agar tidak terkena flu , hyung " sambungnya lagi.

Sadar jika sedari tadi yuta tidak menjawab , jaehyun pun menoleh kan kepalanya kearah yuta dan tersenyum . Dirinyapun membuka isi tasnya dan mengambil syal berwarna coklat muda dari dalam sana kemudian berjalan kearah hyung manisnya.

" kalau aku sih tidak khawatir akan kondisiku , yang perlu aku lakukan hanyalah tetap menjaga badan ku agar tetap hangat , dan juga meminum vitamin ku " ucap jaehyun tepat didepan yuta. Sepertinya valentine boy kita satu ini belum sadar jika wajah hyung jepang nya terlihat memerah dan keringat dingin yang mulai mengucur dari kening nya.

" tapi hal ini berbeda dengan mu , hyung. Aku tahu kau itu sangat pelupa hyung , bahkan hanya untuk membawa hot pack Dan meminum vitamin mu , makanya kau mudah terkena flu terutama saat musim dingin , ditambah dengan jadwal kita yang cukup padat sekarang . kau akan dengan sangat mudah tumbang hyung" ucap jaehyun lagi yang masih saja tersenyum sambil melilitkan syal tadi ke leher pemuda cantik itu tanpa menyadari nafas yuta yang mulai terengah dan keringat dingin yang mulai mengukur di dahinya.

" selesai ,, kajja hyung kita pulang. Sepertinya suhu disini semakin menurun saja, meskipun kita berada di ruangan tertutup tetapi hawanya sangat menusuk " ucap jaehyun sambil mengambil tasnya dan menggandeng tangan yuta untuk membawanya keluar ruangan

" terima kasih jaehyun-ah , rasanya hangat " ujar yuta sambil menarik syal yang dipakaikan jaehyun tadi untuk menutupi setengah wajahnya. Jaehyun pun tersenyum melihat kelakuan hyung nya itu.

" ne hyung , kenapa wajahmu memerah ? kau tersipu ya saat kupasangkan syal " senyum jaehyun makin melebar saat melihat wajah yuta yang memerah . dirinya berpikir bahwa yuta tengah tersipu sekarang.

" aahhh .. yuta hyung kau memang sangat ma ..." ucap jaehyun terhenti saat dirinya mengusak surai madu milik yuta.

" tunggu .. "

" hyung , kenapa wajah mu terasa sangat panas ?"

" jangan bilang jika kau terserang demam hyung ?" ujarnya sambil memegang-megang wajah yuta, memastikan bahwa suhu tubuh hyung nya ini memang tidak normal.

" aku baik-baik saja jaehyun-ah " balas yuta

" ucapan mu terlihat seperti ibuku dan taeyong kau tau " balas yuta lagi sambil menaikan kembali syalnya yang sempat turun, kemudian berjalan mendahului jaehyun menuju pintu mengabaikan kepala nya yang semakin terasa berdenyut-denyut.

" taeyong hyung ? kenapa malah jadi taeyong hyung ? ya !! hyung tunggu aku " ucap jaehyun yang menyusul yuta . tepat sebelum yuta mencapai gagang pintu , jaehyun berhasil menarik yuta kedalam pelukannya.

" ckk !! kau benar-benar demam hyung. Baru saja kuingatkan untuk menjaga daya tahan tubuh, kau malah sudah demam, apa jangan-jangan kau demam sejak kemarin hyung ? "

Yuta enggan menjawab sebenarnya. Ia memang sudah demam , meskipun tidak seperti sekarang sejak kemarin , sejak dirinya dan nct pulang dari thailand sebenarnya. Tapi dia enggan mengatakannya , takut diomeli oleh manager hyung dan yang paling penting , takut jika taeyong akan menyeretnya ke kamar dan mengurungnya seharian agar dia cepat sembuh.

Tapi jaehyun sudah mengetahuinya , dan tidak bisa mengelak juga. Semoga saja dirinya bisa berjalan hingga parkiran . tubuhnya semakin mati rasa saja sepertinya.

"mm.. sepertinya " yuta mengangguk lesu, nafasnya pun semakin tersengal.

" ck.. kenapa kau tidak memberi tahuku sih" tanpa sengaja jaehyun membentak yuta.

Yuta pun menghela nafas berat " sudahlah jehyun ah , aku baik-baik saja , dan .. bisakah kita cepat pulang ,, disini sangat dingin" tubuh yuta gemetar jaehyun pundapat merasakannya – karena yuta dipeluk jaehyun.

Merasa sepertinya kondisi yuta bertambah parah , dengan cepat jaehyun pun langsung menggendong yuta di punggungnya , kemudian berlari menuju parkiran. Masa bodo dengan barang-barangnya dan yuta yang tertinggal , toh besok bisa dia ambil. Yang terpenting sekarang adalah yuta hyungnya.

" mian ne .. jaehyun ah jika aku berat " diambang kesadarannya yuta mengucap hal itu . yuta pun semakin mengeratkan pelukannya di leher jaehyun mencari kehangatan.

" tidak hyung , kau bahkan tidak berat sama sekali."

Tanpa disadari jaehyun yuta pun terlelap di gendongannya , masih dalam nafas yang tersengal-tentu saja-.

"astaga hyung kenapa kau sangat ringan sih ? ini akibatnya karena kau terlalu lama berdiet makanya kau jadi sakit seperti ini, sudah tahu jadwal kita sedang padat-padatnya. lihat saja, pulang nanti akan aku adukan ke taeyong hyung dan aku akan mengganti seluruh menu diet dan porsi makan mu menjadi sama seperti ku " omel jaehyun sambil terus berlari menuju parkiran.

-Fin-
Saya buat apa ini ? Entah lah ..
Next chapter nya mau yuta sama siapa nih ?

Jangan lupa vote dan commentnya nya

Kiyoran__