NCT in My House! || NCTU Fanfict✔

12. Kejelasan

Happy Reading!

Kepala Mark sedikit pusing karena sejak pagi ia hanya belajar dan belajar tanpa memikirkan waktu makannya yang terlewat.

Tok tok tok!

Mark menoleh dan mendapati Taeyong yang masuk seraya membawa makanan dan air minum untuk mark.

"Belajar boleh, tapi jangan sampai lupa waktu makan"tegur Taeyong seraya menaruh makanan dan minum di meja. Mark hanya tersenyum ke Taeyong.

"Mark, Hyung hanya ingin memberitahu jika 15 hari lagi kita bakal pulang ke korea.. Sooman Ahjussi sudah mengurus semuanya.. Nikmatilah apa yang ada disini sebelum kita benar - benar pergi"ucap Taeyong sebelum pergi. Tangis Mark pecah karena ia tidak sanggup meninggalkan semuanya. Meninggalkan teman - teman yang sudah menemaninya selama setengah bulan ini.

Mark juga merasa sesak kala mengingat masalahnya dengan Andira. Andira yang perasaannya sudah ia sakiti. Ia tidak tau tentang perasaannya ke Andira. Ia hanya merasa nyaman. Hanya itu.

Begitupula dengan Andira, ia hanya memakan sedikit makanannya yang ada dimeja makan. Sang Mamih hanya memperhatikan sang putri. Ia merasa ada yang tidak beres dengan anak perempuan nya. Ia juga tidak melihat Mark hari ini. Mamih sedikit curiga dengan Mark dan Andira. Ada apa dengan mereka berdua?

"Makan dek"tegur Jungkook. Andira hanya mengangguk dan melanjutkan makannya.

"Oh iya mih, kami bakal balik lagi ke korea 15 hari lagi.."ucap Jungkook yang membuat Andira menatapnya.

"Terima kasih untuk semuanya, paman bibi Andira.."ucap Taeyong selaku leader.

"Kami akan sibuk sekali setelah ini.. Kami tidak yakin akan kembali lagi kesini.."ucap Winwin yang membuat Andira menelan nasinya dengan susah payah.

"Usahakan kalian main kesini.. Kami senang dengan kedatangan kalian"ucap Papih.

"Makasih yaa Andira sudah mau jadi teman aku"ucap Lucas yang diangguki Andira dengan tatapan kosong.

Setelah acara makan malam selesai, Andira kembali kamarnya. Ia tidak menyangka waktu akan sangat cepat berlalu. Seperti sekarang, ia masih tidak menyangka jika NCT U akan segera pulang ke negara asalnya.

Andira menelpon Somi dengan air mata yang tak sanggup ia tahan lagi.

"Halo? Kenapa Dir?"

"Halo som"

"Dir, lo nangis?"

"Kenapa gue musti jatuh cinta sama mark, som?"

"E-eh jangan nangis dir.."

"Gue gak kuat, som.. Gue benci sama Mark, tapi disisi lain gue ga mau kehilangan dia"

"Coba lo cerita pelan pelan.. Tarik nafas dulu.. Abis itu lo cerita.."

"Mark 15 hari lagi bakal pulang ke korea sama seluruh anak NCT U.."

"Ohh gituu.."

"Kok singkat banget som?"

"Ga.. Gapapa.."

"Lo yakin?"

"Iya ga papa Andira"

"Yaudah gue tutup telfon nya"

"Oke"

Andira mematikan telfon nya dan membuka tasnya. Ia menyusun buku yang akan dibawa untuk besok. Saat mengeluarkan buku dari tas, Andira mendapati buku diary Somi berada di tasnya. Andira mengambilnya dan membuka nya.

Perlahan , Andira membuka satu persatu lembar buku diary dan membacanya. Selesai membaca, Andira jadi tau tentang isi hati somi yang menyimpan rasa untuk lucas. Kejadian Somi ini sama seperti kejadiannya. Namun, Somi lebih beruntung karena Lucas menyukainya juga dan membalas perasaannya.