PERIODISASI SASTRA DI INDONESIA1. Masa Pra-Sejarah
Menurut pendapat saya, sastra berkaitan erat dengan budaya. Dan kebudayaan muncul seiring dengan terbentuknya sebuah komunitas, mulai dari komunitas kecil, sampai akhirnya membentuk sebuah masyarakat. Di Indonesia, sastra mulai muncul sejak zaman pra-sejarah, karena pada zaman pra-sejarah masyarakat Indonesia telah memiliki kebudayaan.
Masa pra-sejarah adalah masa perkembangan sastra sebelum masuknya pengaruh India. Pada zaman ini, kesusastraan sangat dipengaruhi oleh kepercayaan-kepercayaan, seperti kepercayaan terhadan benda bertuah, kepercayaan terhadap roh-roh orang meninggal (animisme), kepercayaan terhadap makhluk halus (dinamisme), kepercayaan terhadap dewa (politeisme), dan sebagainya.
Pada masa ini, masyarakat Indonesia belum mengenal tulisan, sehingga kecenderungan sastra pada zaman ini adalah sastra dalam bentuk lisan.
Kesusastraan pada zaman ini meliputi; cerita tentang doa, mantera, dan silsilah
2. Masa kesusastraan di bawah pengaruh Hindu-Budha
Seiring dengan masuknya pengaruh berbagai agama ke Indonesia, membawa suatu peradaban baru. Semenjak masuknya berbagai agama ke Indonesia, sedikit demi sedikit aliran kepercayaan mulai ditinggalkan.
Pada masa Hindu-Budha, pengaruh tulisan dari budaya Hindu-Budha memiliki dampak yang sangat besar di mana masyarakat Indonesia memasuki zaman Sejarah dan mereka mulai mengenal huruf dan tulisan. Mereka mulai mengenal huruf-huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta. Kemudian, pada zaman Majapahit berkembang huruf dan bahasa Kawi (Jawa kuno).
Dan pada masa ini mulai berdiri berbagai kerajaan-kerajaan di Indonesia. Ditemukannya berbagai prasasti, naskah-naskah kuno di atas daun lontar (kitab-kitab lontar), gancaran (syair dan seloka Jawa kuno), tembang Jawa kuno (kidung), puisi Jawa kuno (kakawin), Kropak (naskah kuno Bali), kisah-kisah, dongeng, dan mitos.
Priode-Priode Sastra Indonesia
Sejarah sastra di Indonesia dibagi menjadi beberapa periode sesuai dengan perubahan momentum sosial dan politik di Indonesia Meskipun banyak ahli yang mengatakan pembagian periodisasi sastra di Indonesia dimulai sejak masa Balai Pustaka di tahun 1920. Menuru pendapat Simomangkir Simanjuntak yang berpendapat sejarah sastra dimulai sejak Indonesia memasuki masa sejarah atau masa ketika tulisan baru dikenal.1.1. Masa Prakolonial
1.Masa Hindu-Budha (abad IV sampai XIV masehi)
Periodisasi dimulai sejak ditemukannya catatan tertulis pada abad IV dalam prasasti Yupa. Ketika masa itu, tulisan mengadopsi bahasa Sansekerta dan huruf Palawa dari India. Bahasa dan tulisan tersebut, dibawa oleh kaum brahmana yang dimaksudkan untuk kegiatan ritual keagamaan. Namun tidak hanya sebatas itu, para pujangga nusantara mulai mengembangkan kemampuan mereka dalam kesusastraan. Tercatat di masa Kerajaan Kediri Jawa Timur, tergubahlah kitab epik Baratayudha versi bahasa Jawa yang dikarang oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh, Arjuna Wiwaha karya Mpu Kanwa, dan diteruskan lagi di masa Kerajaan Majapahit dengan mahakarya kitab Negara Kertagama oleh Mpu Prapanca serta kitab Sutasoma oleh Mpu TantularMasuknya pengaruh Hindu-Budha berdampak pula terhadap perkembangan kesusasteraan bercorak Hindu-Budha. Kitab Ramayana dan Mahabarata yang ada di India turut pula berpengaruh terhadap bidang sastra Indonesia. Kemudian di Indonesia muncul berbagai orang yang ahli dalam membuat kitab atau yang terkenal dengan nama Empu (Mpu). Para Mpu atas perintah dari Raja kemudian membuat karya sastra yang berbentuk kakawin yang berisi tentang kejayaan sang raja. Kakawin adalah sebuah bentuk syair dalam bahasa Jawa Kuno dengan metrum (satuan irama) yang berasal dari India.
Karya sastra Hindu-Buddha itu kini banyak yang disimpan di negeri Belanda, karena pada masa penjajahan dulu Belanda berhasil membawa dan menyelamatkan beragam bentuk karya sastra yang ada di berbagai kerajaan. Apabila hendak membaca karya sastra tersebut, kita bisa menggunakan terjemahan yang ada di beberapa perpustakaan ternama. Dari berbagai terjemahan itu, kita bisa menyaksikan bagaimana kuatnya pengaruh India di dalam perkembangan tradisi tulis yang ada di Indonesia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Materi Kelas "Magellan"
DiversosKumpulan materi yang dibahas di kelas sastra 1 "Magellan" mengenai Sejarah Sastra Indonesia. Mari belajar dan berkarya bersama Angkasa Sastra!