Aku berjalan di tengah keramain kota seoul
Kini aku bingung mencari arah mana yg harus kutempuh
Rintikan hujan tipis mengenai pelipisku, namun itu tak mengganggu ku sama sekali
Kota seoul terlihat gelap dengan awan hitam yg terpampang di langit abu abunya sekarang
Namun seperti ibu kota di negara lainnya, kota ini tetap saja sibuk. Di tengah gerimis kecil yg menerpa, aku masih saja melihat orang orang kantoran yg masih berlalu lalang dengan kesibukannya masing masing
Rencanaku datang ke kota ini memang untuk mencari pekerjaan, tapi entah kenapa alur cerita yg aku buat tidak berjalan dengan sempurna
Aku kehilangan dompetku saat berada di bis dan di dalam dompet itu berisi uang serta semua biaya hidupku untuk di kota ini selama beberapa hari kedepan
Mungkin bisa dibilang aku merantau, atau pindah?
Karena aku tak punya keluarga satupun di desaku yg dulu
Entah kemana mereka, aku pun tak mengetahuinya
Bagiku sekarang itu tak penting, yg terpenting adalah menemui orang yg berbaik hati menumpangi kendaraan atau meminjami tempat untukku tidur malam ini
Tidak mungkin bagiku menyewa hotel atau penginapan tanpa uang sepeserpun, mungkin aku akan ditendang keluar oleh security security yg ada disana
Brukk
Seseorang menabrak tubuhku, hingga tubuh kecilku ini sedikit terpental dari tempat seharusnya aku berada
"Aww.."
Aku menoleh menatap seorang namja bersurai hitam dengan gaya rambut batoknya, serta masker hitam yg ia kenakan sekarang tengah berdiri dan mengulurkan tangannya untuk menolongku
"Aigoo mianhae! Mianhae...gwaenchana?"
Aku meraih tangannya dan berusaha berdiri, Orang itu melepas maskernya, dan mengecek keadaanku sembari sedikit menatap kearah wajahku
"Iya gk papa"
"Kamu mau kemana?keliatannya lagi sedih, Boleh saya bantu? Mmm itung itung permintaan maaf saya tadi"
"Saya kehilangan uang, saya butuh tempat untuk tidur sekarang...asalku bukan dari sini"
"Oya? Kalau begitu ada perlu apa kamu ke seoul?"
"Aku mencari pekerjaan"
"Aku tahu tempat kerja, tapi tak sembarang orang mau menerima pekerjaan ini, ya..kalo emng kamu mau nanti saya akan jelaskan"
"Apa itu?"
"Siapa namamu?"
"Namaku lalisa"
"Nama yg bagus, namaku yugyeom. kalo kamu bener bener yakin...kerjaan ini sedikit berat dan gk biasa"
"Oh ya? Apapun itu asal aku dapat uang untuk hidup disini, itu tidak masalah"
"Baiklah, ikut aku"
Aku mengikuti langkahnya ke salah satu cafe dekat sini
Dia memilih meja dan memberiku makanan dan minuman
Dia pun akhirnya berbicara kerjaan apa yg dia maksudkan tadi
Aku begitu terkejut! Karena pekerjaan yg dia tawarkan adalah menjadi bintang porno di suatu perusahaan video
Dan lebih gilanya lagi, aku yg jadi lawan main cowo itu!
"Jadi gimana? Kamu mau? Lumayan loh gajinya"
"Mmm...baiklah aku terima"
·
·
·
·Setelah lama mengenalnya selama sekitar seminggu ini akupun mulai terbiasa dengan sifatnya beserta pekerjaanku ini
Akupun sudah mendapat pekerjaan lain di suatu resto
Ya...walaupun tidak tetap, aku hanya akan bekerja disana sekitar sebulan saja
Yugyeom juga mengenalkanku kepada anggota anggota bestlovsex yang lainnya
Dan oh! Aku satu tempat kerja dengan jungkook!
Pria itu tampan
Dan dia itu gay
Ngomong ngomong, yugyeom juga gay
Dan dia menyuruhku untuk merebut taehyung dari jungkook, agar dia bisa mendapatkan jungkook
Sebenarnya aku sangat mencintai yugyeom dengan segala kekurangannya
Bahkan sifatnya yg kasar pun bisa aku terima dengan lapang dada
Tapi aku begitu sakit hati saat tau dia mencintai jungkook, dan malah menyuruhku untuk merebut taehyung
Aku tak tega dengan jungkook, aku yakin dia orang yg baik begitu pula dengan taehyung
Maka aku gk akan mengusik hubungan mereka
Tapi yugyeom sialan itu selalu memaksaku! Anehnya aku masih saja mencintai nya
Hmmm....
"Lisa! Kalau kamu belum juga usaha buat ngerebut taehyung maka umurmu gk akan panjang lagi!"
"Oh! Jadi kamu mau bunuh aku?! Hahaha...yg bener aja! Kamu cmn ngerti sex! Gk ngerti caranya nge bunuh orang!"
Sebenarnya aku sedikit takut dengan sorotan matanya saat itu...dia terlihat serius, tapi aku selalu membuang perasaan bodoh itu
Tapi makin hari perasaan itu terasa semakin nyata
Dia semakin mengerikan
Ancamannya pun sudah bukan omongan saja
Setiap aku ada job dengannya, dia membunuhku perlahan dengan setiap permainan kasarnya
Bahkan dia pernah memakai korek api di pentil payudaraku
Dia semakin gila
Dan aku semakin menghindarinya
Tapi aku masih mencintai nya
Aku memang bodoh, dan yugyeom sangat pintar!
Dia bisa melihat semua isi pikiranku tanpa aku berkata sedikitpun
Apa kelebihannya?
Dan saat ini para senior di resto sedang pelatihan ke busan
Yugyeom terus memaksaku untuk mendekati taehyung sebulan ini, karena taehyung tetap di seoul
Dia begitu licik sampai menghasut ayah taehyung segala
Semoga aja aku selalu dilindungi tuhan darinya, dan semoga aja hubungan taehyung dengan jungkook selalu baik baik aja
Dan yugyeom, si cowo bangsat yg aku cintai itu. Aku harap dia pindah ke jalan yg benar
·
·
·[Tbc]
Sorry uy kemaren gk upHp ku yg buat ngetik gagal nge cas huhu..
Ampe nol persen tapi kaga bisa ke cas juga kan tai!
Tapi untungnya hari ini bisa yey!
Sorry nieh jadi curhat hehe
Ntr sabtu aku up lagi ya, itung itung bayar utang yg kemaren ok?
Semoga suka terus sama alurnya!
See you^^
KAMU SEDANG MEMBACA
B(E)D FRIEND [Complete✓]
Fanfiction3 in #taehyung [28-12-2018] Ditulis pada 20 november 2018 Selesai pada 13 april 2018