Chapter 02

5.8K 362 3
                                    

Malam ini, member blackpink baru saja menyelesaikan comeback mereka. Setelah beristirahat sebentar mereka langsung memilih pulang untuk memanjakan perut mereka, lagi pula tubuh mereka juga sudah berkeringat. Mereka harus mandi agar tubuh tidak menjadi lengket, mereka berjalan bersama menuju mobil. Sedangkan manager mereka telah berjalan mendahului.

"Huh.. Hari ini sangat melelahkan, tapi juga menyenangkan." ucap lisa merentangankan tangannya ke atas sambil tersenyum senang, yang tanpa sadar mengenai kepala rose.

Rose menatap lisa kesal, "aishh.. Lisa~ya, tangan mu mengenai ku." serunya, gadis itu mengelus kepala nya pelan sambil mengerucutkan bibirnya.

Lisa menoleh, "ah benarkah? Maaf kan aku rose~" balas lisa terkekeh, kemudian memeluk rose sambil menepuk pelan bagian kepala rose yang tak sengaja ia senggol.

"Ya ya, lagi pula kau tau kan. Aku paling tak bisa jika marah kepada mu." ucap rose membalas pelukan lisa, lalu tertawa bersama.

Jisoo menggelengkan kepala, "mereka terlihat seperti tidak normal."

Jennie terkekeh, "kau juga unnie, apa kau tak sadar. Sedari tadi kau menggandeng ku layak nya pasangan."

Jisoo menatap jennie kaget, lalu pandangannya beralih ke arah tangan mereka yang bergandeng menyilang.

Jisoo langsung melepaskannya, "sedekat dekat nya kita jen, tapi aku tidak seperti maknae line kita." jisoo langsung berjalan mendahului jennie membuat gadis itu terbahak di buatnya.

                                 🌷🌷🌷

Pagi yang cerah, gadis bersurai sebahu itu mulai membuka matanya. Ia bangkit terduduk di tepi ranjang, lalu mulai membereskan tempat tidurnya sebelum ia beranjak ke kamar mandi.

Tak butuh waktu lama baginya untuk membersihkan tubuhnya, ia keluar dengan hanya menggunakan handuk berwarna putih selutut yang membalut tubuhnya.

"Sajjangnim memberikan kami libur 2 hari sebelum kami benar benar melaksanakan world tour, apa member ku pulang ke rumah mereka masing masing?" tanya nya pada diri sendiri.

Lisa langsung mengenakan t-shirt berwarna putih dan celana jogger hitam, dengan baju di bagian depan ia masukkan dalam celana. Kemudian ia menyisir rambut nya, lalu keluar untuk mengecek apakah ada orang.

"Eh? Ku pikir kalian pulang unnie." ucap lisa heran, saat ia melihat jisoo dan jennie terduduk di depan tv sambil memakan semangkuk ramyeon.

"Hanya 2 hari, untuk apa pulang? Lagi pula, nanti kau sendirian. Kami kasihan melihat mu meringkuk seperti anak anjing yang malang." balas jennie tanpa menghentikan makannya.

Lisa membelalakkan matanya, "tapi tidak harus disamakan dengan anak anjing juga unnie." balasnya kesal, ia berjalan menghentakkan kaki nya menuju dapur. Berniat membuat ramyeon seperti jennie, karna bau nya yang sangat lezat.

"Mengapa tidak ada? Apa ramyeonnya habis? Tapi kan, kemarin masih ada satu dus lagi." gumam nya pelan, pasalnya sejak tadi ia membuka laci dan lemari dapur. Ia tak menemukan satu bungkus ramyeon pun, karna kesal tak kunjung menemukannya. Lisa berlari kecil berniat menanyakan kepada unnie nya.

"Unnie, kemana ramyeon satu dus nya?" tanya nya, saat ia sampai di hadapan jisoo dan jennie.

"Habis." balas jennie dan jisoo berbarengan.

"Apa?! Bagaimana bisa habis?!" tanya nya histeris, pasalnya ia sangat lapar sekarang. Ia terlalu malas jika harus pergi untuk membeli ramyeon di minimarket.

"Rose yang menghabiskan." balas jennie enteng.

Lisa mendengus kesal melihat reaksi unnie nya yang sangat santai, apa mereka tak memikirkannya yang tengah kelaparan ini? Semalamkan lisa tidak makan karna langsung tidur. Sial, sepertinya lisa benar benar menjadi anak anjing yang malang sekarang.

LalisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang