Pagi - pagi seperti biasa Clarissa sudah sampai di sekolah kira - kira pukul 06.10 entah setan mana yang merasuki Clarissa sehingga ia bisa berangkat pagi buta seperti ini.Suasana di kelasnya masih sepi hanya ada beberapa orang saja
"Anjay lah! Suatu kebanggaan banget gue dateng jam segini biasanya ini jam jam gue masih konser di kamar mandi" ucap Clarissa dengan bangganya ,kemudian ia mengeluarkan novel yang belum lama ia beli di Gramedia
"assalamualaikum pangeran dari Bekasi datang"ucap Kavin dengan tiba tiba kemudian orang orang yang ada di kelas menjawab salam Kavin dengan geleng geleng
"Pangeran darimana muka lo aja ga mirip pangeran sama sekali, malah mirip orang gila di komplek gue Vin"ucap Clarissa meledek seisi kelas tertawa dengan ucapannya Clarissa
"Sssstt jangan ketawain gue, lo pada sirik sama kegantengan gue???"tanya Kavin
"Siapa si Vin yang sirik sama kegantengan lo, dibilang tingkat kegantengan lo tuh kaya orang gila di komplek gue"ucap Clarissa sambil terbahak bahak
"Wah mulut lu pedess banget ye belum aja belum rahasia lu kebongkar sama gue kalau lo suka sama....ke..... "ucap Kavin
"Sama siapa??? " ucap Kenzie tiba tiba menyaut dari belakang
"Astagfirullah Kavin yang ganteng sedunia kaget akan kehadiran mas Kenzie"ucap Kavin alay
"Alay banget lo Vin, engga gue ga suka sama siapa siapa kok Kavin ngarang aja Zie"jelas Clarissa
"Oh"ucap Kenzie kemudian ia menaruh tas di kursi dan keluar dari kelas
"Anjir lo ya Vin hampir aja ketauan, mulut lu ember banget sumpahh!!!!"ucap Clarissa sambil marah
"Heu maaf, kan Kavin yang ganteng ini gatau kalau babang Kenzie mau dateng"ucap Kavin sambil memasang peace di tangannya kemudian ia mengacir keluar kelas menyusul Kenzie yang entah kemana
Beberapa menit kemudian bel tanda masuk berbunyi semua anak anak masuk ke kelas dan duduk di tempatnya masing masing.Hari ini ternyata free class karena guru guru sedang rapat, suasana kelas sangat gaduh.
"Alhamdullilah free class mimpi apa gue semalam cobaa"ucap Clarissa kegirangan
"Alay lo free class doang sampe girang begitu"ucap Kavin
"Bacot banget lu gigi kuda!"ucap Clarissa
"Apaa apaan lo ganteng gini dibilang gigi kuda, emang lo mirip, sempak kuda!"balas Kavin
"Bentar deh Vin....emang kuda pake sempak ya??"tanya Clarissa
"Hanya orang orang bodoh yang percaya omongannya Kavin"ucap Kenzie sambil geleng geleng
"Kenziee..bisa gak sih lu doain gue tuh yang baik baik aja jangan ngatain gue bodoh terus bosen tau dengernyaa! "ucap Clarissa
"Suka suka gue dong kan mulut mulut gue, ngatur lu"ucap Kenzie
"Seenggaknya lo ngatain gue pinter kek cerdas kek berprestasi kek, hmm lebih di izinin lagi kalau lo panggil gue cantik"jelas Clarissa sambil mengibaskan rambutnya
"Iya cantik" ucap Kenzie dengan datar
"Cieeeee Clarissa dipanggil cantik sama Kenzie aduh aduh babang Kavin cemburu nih"ucap Kavin meledek Clarissa
"Heh diem lo babi air!!! yaiyalah gue cantik kalau gue ganteng horror dong"ucap Clarissa
Suasana kelas tiba tiba hening dikarenakan guru piket datang ke kelas mereka,guru tersebut memberikan tugas kepada mereka kemudian guru itu pergi meninggalkan kelas kembali karena rapst guru belum selesai
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone.
Ficção AdolescenteMereka bersahabat sejak duduk di bangku smp,awal awalnya mereka sangat bahagia menjalani persahabatan ini tanpa ada masalah apapun dan tiba tiba ada yang menyimpan rasa apakah rasa itu terbalaskan atau terbuang sia sia?
