Memeluk Semu

5 1 0
                                    


(sang penikmat senja T.Oktiyanti)

Rasanya sama seperti dulu
Saat awal bertemu
Masih tersimpan rapi dalam kalbu
Memberi bahagia yang semu

Rasanya sama
Seperti pertama bersitatap
Memunculkan debar di dada
Hingga membangkitkan sebuah rasa.

Namun semakin dalam rasa ini
Seakan kutersadar dari semu
Kau tak mampu kumiliki
Dan memeluk mu punku tak mampu
Seperti menggengam sebilah pisau
Perih.

Kini kutahu mencintai yang tak beralasan.
Mencintai dalam semu.

Sragen, 30 Januari 2019.
#7haripuisi
#puisiharike-3

The PoetryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang