Prolog

23 4 1
                                    

"Aku, Aku merindukan mu bagai debu kecilyang terbang di udara, bagaikan salju yang berjatuhan dan menghilang perlahan, bagai daun yang berguguraan dan tak tahu akanjatuh pada siapa"

.

.

.

Allikaa gadis berumur 17 tahun berasal dari Kota Kembang Bandung, Dia Tinggal bersama Ibu dan neneknya, Ayah nya pergi meninggalkannya sejak dia berumur 5 tahun dan sekarang entah di mana keberadaan nya, kake kesayangannya pergi untuk selama lama nya pada usia Allikaa yang menginjak 10 tahun. Allikaa yang kerap di sapa All pun sangat merasa kehilangan. All dikenal sangat dekat dengan kakenya itu.

.

.

.

All merupakan gadis yang cantik dan sangat baik serta dikenal sangat periang, namun tingkah laku All agak tomboy, dia selalu di ajarkan oleh kakenya untuk tidak manja dan tidak takut akan hal apapun. Hal itu membuat All menjadi anak yang mandiri dan selalu mengerjakan apapun sendiri, namun hal itu membuat All susah untuk mendapatkan teman, All yang sangat tegas tidak mau berteman dengan orang yang manja dan selalu mengeluh, jika ada yang manja dan mengeluh didepannya, All akan langsung menegurnya, walau teguran All tidak begitu keras, teman temannya merasa kesal dan tidak mau berteman dengannya, jadi kebanyakan teman All adakah laki laki dan yang paling dekat dengan All adalah syakeel dan Faudzan.

Syakeel dan Faudzan adalah teman kecil All dahulu, Syakeel dan Faudzan merupakan teman kecil All, Rumah mereka Hanya berjarak Beberapa rumah. Dari dulu mereka sangat lah dekat, dari TK,SD,SMP, dan SMA pun mereka berekolah di sekolahan yang sama dan mereka selalu pergi bersama berjalan kaki menuju sekolahnya.

.

.

.

Allikaa merupakan gadis yang menyukai bunga, dia selalu mengajak Syakeel dan Faudzan ke taman di komplek mereka, kalau mereka Tidak bisa All selalu pergi sendiri ke Taman bunga itu. All selalu membuat puisi setiap dia berada disana, Sambil menikmati sejuknya Angin dan melihat indah nya warna bunga. All, Syakeel, dan Faudzan sepakat jika sudah besr dan sukses mereka akan berlibur bersama ke JEPANG. Sebenarnya kedua anak laki laki itu tidak mau ke jepang, tapi karna desakan All, merekapun mau tidak mau harus menuruti keinginan All.

" Heh Allikaaa, Lu kaga bosen napa ke siniii mulu, ganti tempat ngapa" tanya Faudzan

" Heh Paujan alias ujan, lu mah ga ngerti keindahan emang -_-, mana ada tempat kaya gini di bosenin, ga bakalan bosen dan ga ada gantinya lah." jawab Allikaa sambil mencium harumnya bunga di taman itu.

" Eh ini anak malah pada ribut, besok kalian free ga, gue ajak kalian ke Tempat Baru" jawab Syakeel dengan menatap mata mereka.

" FREEEEEEEEEEEEE AYOOOOOOOOOOOOOO" jawab Faudzan dengan semangat

" boleh, tapi kalian bantu ijin ke nenek ya, biar nenek percaya" jawab All

"PASTIIIIIIIIII" jawab Syakeel dan Faudzan

.

.

.

KEOSOKAN HARINYA

"Assalamualaikum, Allikaa" seru ujan dan akil (panggilan Faudzan dan Syakeel)

"Waalaikum sallam, ehh karasep damang? meni lami tara ameng ka die" jawab nenek All

#suntangan

" Alhamdulillah damang nek, nenek bagaimana kabarnya damang?" jawab akil

ujan pun hanya tersenyum bukan orang Bandung tapi Jogja.

" Alhamdulilah damang, sok kalebet allika na nuju siap siap"

"makasih nek" jawab ujan

.......5 minute to go..............

"AAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH NENEKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK" teriak All dalam kamar mandi

.....to be continue guys.....

dont forget to suport me, becouse you are my suport sistem hehehe.

The Truth untoldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang