Awal mula hoby aku tuh pas aku masih Sma.Pagi itu aku bareng teman teman aku di pantai.Kami berempat menikmati cuaca yang cerah,angin yang menerpa tak terlalu kencang,ombak yang tenang dan keteduhan yang kami rasakan saat berbaring di bawah pohon kelapa yang dialasi karpet.
Ditambah lagi manusia yang berkunjung kepantai ini gak terlalu rame.Suasana yang komplit banget kan guys.
Ceritanya kami itu refreshing sekali kali lah ngilangin beban dan stress sebelum kami dihadapkan pada penentu lulus atau tidaknya kami.
Usai itu kami berfoto foto dengan pandangan di pantai yang indah itu.Kami bersenang senang hingga datanglah beberapa kelompok kaum laki laki.
Ets laki laki ini baik kok dilihat dari penampilannya,pasti mereka beragama islam.Iya soalnya itu loh yang lagi disukai para kaum perempuan yaitu pria berpeci.
Sepertinya mereka sama kayak kita .Mereka juga berfoto foto,menikmati apa yang ada disini.
Mereka juga gak mengganggu kita,gak modus apalah sebagainya.
Bahkan keberadaan kita sebagai perempuan cantik berhijab gak dianggap.Seolah olah kita itu kayak apa gitu loh.
Kami heran sama sekumpulan laki laki itu,asyik sama dunia sendiri.
Ya jelaslah kita sebagai perempuan gak terima,hehe kalau di lamar diterima kok.Haa apaan sih makin ngaco aja.
Kita gak CCP ya alias curi curi perhatian cuman caper doang haha.Siapa yang bilang sama?
Ya jelas jelas bedalah.Mau tau kenapa aku bilang beda?hehe soalnya klo cecepe itu dosa.
Kenapa aku bilang dosa? Ya karena mencuri itu kan dosa.Liat aja kepanjangan dari cecepe hehe.
Oke,kalau caper kan cari perhatian.Nah kita mencari tuh sesuatu yang hilang.Haha gitu deh nyambung gak nyambung gak? Haha nyambungin aja lah guys.
Fine,cukup basa basinya.Gak guna soalnya.
Nah pas kita caper sama mereka dengan berfoto ria di dekat mereka sambil memperlihatkan senyum semanis gula ampe gigi gigi putih kami bersilau(lagi pose berfoto),mereka udah nengok ke kita yang artinya caper kita berhasil nih Yesss.
Eh tapi pas mereka nengok ke kita,tatapan saat melihat kami tuh kok kayak ngeliat apa gitu loh.
Bukannya terpukau,mereka tuh kayak apa yah,risih mungkin.Eh mereka malah pergi jauh jauh dari kami.
Bayangin coba ekspresi kami gimana?
Mmm Udah malu,gak tau malu,malu maluin lagi.Sial abis.
Udah deh kami gak berniat lagi gangguin mereka yang menurut aku bukan laki laki.Kami pun asyik membuat vlog dan video kebersamaan kami.
Dan tiba tiba gengs,tau gak kenapa?mereka datang ke arah kami dan lebih parahnya gengs mereka ngucapin salam sama kami.
Kyaa,wajah mereka tuh tenang bikin adem.mm diliat dari dekat lebih tampan juga.Iyuw ngapain juga mikirin gituan.Sadar dong kita kan wanita.
"Waalaikumussalam"Jawab kami berempat serentak.
Mau tau gak kelanjutannya?tunggu bab selanjutnya yah, lanjutan part my hobby ini.
Selanjutnya bakal ada my hobby 2
Makanya vote and komen biar aku bisa lanjutin ceritanya nih gengs
KAMU SEDANG MEMBACA
Selena Aura
Teen FictionKisah hidup selena sebagai fotografer dengan wajahnya yang 'sweet',tingkahnya yang kekanakan tapi sok bijak.Namun dibalik wajahnya yang selalu ceria tersimpan kesedihan yang mendalam dari kehidupannya.
